ASUHAN KEPERAWATAN

KELUARGA DENGAN LANSIA

Tujuan Keperawatan Keluarga dengan Lansia :

Bekerja sama dengan keluarga untuk

mempertahankan fungsi
optimal,memulihkan kesehatan, dan
mencegah atau mengurangi efek
penyakit lansia.

KEPERAWATAN KELUARGA 2
 Setting dari Praktek Keperawatan
Keluarga dengan Lansia :
• Home health agencies, yang memberikan
pelayanan kunjungan rumah.
• RS umum yang melakukan tindak lanjut
lansia setelah dirawat dgn peny akut.
• Long-term care facilities : Pusat kes
mental, Klinik spesialis.

KEPERAWATAN KELUARGA 3
 Peran Perawat dlm Keperawatan
Keluarga dengan lansia
• Advocate
• Health care broker
• Liaison
• Health teacher
• Family counselor
• Consultant
• Case manager

KEPERAWATAN KELUARGA 4
Tugas Perkembangan Keluarga dengan Lansia :
1. Membuat kepuasan dengan mengatur
kehidupan sebagaimana perkembangan lansia.
2. Menyesuaikan penghasilan pensiun
3. Memberikan perlindungan fisik dan kesehatan
mental
4. Mempertahankan kasih sayang, sex dan hub
perkawinan.
5. Tetap melakukan kontak dengan anggota
keluarga yang lain.
6. Mempertahankan aktifitas dan kesibukan.
7. Mendapatkan arti kehidupan.
KEPERAWATAN KELUARGA 5
 Tugas Perkembangan Usia Lanjut
(Erikson’s)
Integrity Versus Despair
• Menerima penurunan kemampuan dan
keterbatasan
• Menyesuaikan dengan masa pensiun
• Mengatur pola hidup yang terorganisir
• Menerima kehilangan dan kematian dengan
tentram

KEPERAWATAN KELUARGA 6
 Perkembangan Psikososial Lansia
1. Pensiun
2. Merasakan atau sadar akan kematian
3. Perubahan cara hidup
4. Penghasilan menurun
5. Penyakit kronis dan ketidakmampuan
6. Kesepian akibat pengasingan dari ling sosial.
7. Kehilangan hub dengan teman dan keluarga
8. Hilangnya kekuatan dan ketegapan fisik
(perubahan konsep diri)
9. Kematian pasangan hidup

KEPERAWATAN KELUARGA 7
 Perkembangan Kognitif
1. Kemunduran umumnya terjadi pada
tugas-tugas yang membutuhkan
kecepatan dan tugas yang memerlukan
jangka pendek.
2. Kemampuan intelektual tidak
mengalami kemunduran.
3. Kemampuan verbal dalam bid vokabular
(kosa kata) akan menetap

KEPERAWATAN KELUARGA 8
 Perkembangan Spiritual
• Agama atau kepercayaan makin
terintegrasi dalam kehidupannya
• Lansia makin matur dalam kehidupan
keagamaannya, hal ini terlihat dalam
berpikir dab bertindak dalam sehari-
hari

KEPERAWATAN KELUARGA 9
 Penambahan Stressor
Pada Lansia
• Hemiplegia
• Defisit sensorik
• Hospitalisasi
• Tinggal di rumah perawatan
• Kesulitan berbicara
• Kehilangan anak dan teman
• Pemindahan benda yang memiliki arti
• Cara kerja yang tidak kompeten
• Dicabutnya ijin mengemudi
• Lahir cucu

KEPERAWATAN KELUARGA 10
 Masalah Kesehatan Utama
pada Lansia
• Penyakit jantung
• Kanker
• Penyakit ginjal
• COPD/PPOM
• Penyakit paru akut (pneumonia,edema paru)
• Penyakit vaskuler (CVA, Peny pemb perifer)
• Arthritis
• Kelainan kulit
• Kecelakaan
KEPERAWATAN KELUARGA 11
Faktor yang Menyebabkan Malnutrisi
pada Lansia
• Penyakit akut dan kronik
• Keterbatasan sumber/penghasilan
• Faktor psikologis
• Hilangnya gigi
• Kesalahan dalam pola makan
• Kurangnya energi untuk mempersiapkan
makanan
• Kurang pengetahuan tentang nutrisi yang
tepat
KEPERAWATAN KELUARGA 12
Faktor yang Mempengaruhi Respon Obat pada
Lansia

1. Menurunnya absorbsi obat

> Menurunnya HCl lambung
> Perubahan pergerakan
gastrointestinal
2. Perubahan distribusi obat
> Menurunnya serum albumin yang
mengikat obat
> Tersimpannya obat pada jaringan lemak

KEPERAWATAN KELUARGA 13
3. Perubahan metabolisme obat
> Menurunnya aktifitas enzim hati
4. Menurunnya ekskresi obat
> Menurunnya aliran darah ke ginjal
> Menurunnya kecepatan filtrasi
glomerulus
> Menurunnya beberapa fungsi tubulus
ginjal

KEPERAWATAN KELUARGA 14
Lansia Yang Sukses Mencakup
• Hambatan fisik yg minimal dan mampu
mengatasi
• Sehat mental dan mampu mempertahankan
harga diri
• Dapat mempertahankan aktifitas fisik dan
mental
• Berdikari
• Melanjutkan gaya hidup
• Puas dengan gaya hidup atau keadaannya
(stabil secara sosioekonomi, mempunyai
peranan dalam lingkungan)

KEPERAWATAN KELUARGA 15
 Pengkajian Keluarga dengan Lansia

• Riwayat keluarga
• Riwayat keluarga sebelumnya (orang tua)
• Karakteristik rumah
• Karakteristik tetangga dan komuniti
• Mobilitas demografi keluarga
• Perkumpulan yg diikuti kel dan kegiatan
dengan komuniti
• Jaringan dukungan sosial keluarga

KEPERAWATAN KELUARGA 16
 Pengkajian Keluarga dengan Lansia
• Nama kepala keluarga
• Alamat
• Komposisi keluarga
• Tipe keluarga
• Latar belakang budaya/etnis
• Identifikasi agama/ kepercayaan
• Status kelas sosial
• Rekreasi keluarga
• Tingkat perkembangan keluarga
• Tugas perkembangan keluarga yang dijalankan atau
belum di jalankan.

KEPERAWATAN KELUARGA 17
 Pengkajian Keluarga dengan Lansia

Struktur Keluarga
• Pola kumunikasi
• Struktur kekuatan
• Struktur peran
• Nilai-nilai keluarga
• Fungsi afektif
• Fungsi sosialisasi
• Fungsi perawatan kesehatan

KEPERAWATAN KELUARGA 18
 Pengkajian Keluarga dengan Lansia

Koping Keluarga & Lansia

• Stressor jangka pendek
• Stressor jangka panjang
• Kekuatan untuk melawan stressor
• Kemampuan keluarga untuk mengambil
keputusan thdp situasi yg menimbulkan stress.
• Reaksi keluarga thdp stressor
• Strategi adapatif disfungsi yang digunakan
(lalu & saat ini)
KEPERAWATAN KELUARGA 19
 Pengkajian Keluarga dengan Lansia

Pemeriksaan fisik
• Head – toe
• Sistem tubuh

Dengan metode : inspeksi, palpasi, perkusi

aukusltasi

KEPERAWATAN KELUARGA 20
 Masalah Keperawatan Lansia
• Ketidakmampuan mempertahankan kesehatan
• Kelebihan/kekurangan nutrisi
• Gangguan mobilitas fisik
• Gangguan persepsi sensorik : penglihatan,
pendengaran, sentuhan, dll.
• Ketidakmampuan merawat diri
• Gangguan eliminasi urin : inkontinen, retensi
• Gangguan eliminasi feses : konstipasi
• Gangguan proses pikir.
• Nyeri
• Gangguan perfusi jaringan : perifer, kardiopulmonary

KEPERAWATAN KELUARGA 21
 Masalah Keperawatan Lansia
• Jalan napas tidak efektif
• Gangguan pola tidur
• Isolasi sosial
• Harga diri rendah
• Koping individu/ keluarga tidak efektif
• Kecemasan
• Ketidakberdayaan
• Berkabung/berduka
• Distress spiritual

KEPERAWATAN KELUARGA 22
Diagnosa Keperawatan Keluarga
dengan Lansia
Contoh :
• Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan pada
keluarga Bpk S, khususnya pd Ibu I berhub
dgn ketidakmampuan merawat anggota
keluarga yang mengalami kekurangan nutrisi.

• Resiko cidera pada keluarga Bpk M, khususnya

pada ibu A berhub dgn ketidakmampuan
keluarga menciptakan lingkungan aman.

KEPERAWATAN KELUARGA 23
 Perencanaan
1. Praktek Pemeliharaan Kes yang dianjurkan
untuk Lansia :
• Diet seimbang
• Olah raga secara teratur
• Tidak merokok dan tidak minum alkohol
• Pemeliharaan fisik dan tindakan pencegahan
• Pemeriksaan gigi dan tindakan pencegahan
• Mempertahankan perilaku yang sehat

KEPERAWATAN KELUARGA 24
 Faktor Yang Mempengaruhi Perspesi
& Praktek Pemeliharaan Kes Lansia
1. Kebiasaan individu
2. Keyakinan budaya
3. Agama
4. Status Sosial ekonomi
5. Pendidikan
6. Pengalaman hidup

KEPERAWATAN KELUARGA 25
 Karakteristik Lansia Yang Merubah
Pemeliharaan Kesehatan
1. Kurang adekuatnya pengetahuan yg
diberikan dan praktek kesehatan
2. Keterbatasan fisik
3. Sumber keuangan yang terbatas
4. Perubahan fungsi kognitif dan persepsi
5. Kesulitan menjangkau pelayanan kes
6. Hilangnya motivasi (sedih, tdk
berdaya)
KEPERAWATAN KELUARGA 26
 Tanda & Gejala yang Mengidentifikasikan
Perlunya Perhatian Medis
1. Nyeri yg berat, menyebar ke dada atau rahang.
2. Kesulitan bernapas
3. Hilang kesadaran
4. Hilang pergerakan atau sensasi pada beberapa bag
tubuh
5. Perubahan penglihatan secara tiba-tiba
6. Keluar cairan dari ruang tubuh
7. Luka yang tidak sembuh
8. Temperatur tubuh meningkat
9. Mual & muntah yg menetap dlm 24 jam
10. Ketidakmampuan mengeluarkan urin
11. Bengkak pada ekstrenitas.
KEPERAWATAN KELUARGA 27
2. Memberikan Kebutuhan Rasa Aman
Mencegah Cidera di Rumah :
1. Memberikan penerangan yang cukup
2. Meletakkan barang-barang yang sering digunakan agar
mudah di jangkau lansia
3. Melakukan tindakan pencegahan luka bakar
4. Mempertahankan keamanan alat listrik
5. Meyakinkan lantai tidak licin dan karpet /alas lantai tidak
bergerak.
6. Memberikan bantuan pegangan, seperti di tangga,
kamar mandi, dll.
7. Menata rumah agar tidak berantakan dan mengurangi
barang berbahaya.
8. Menganjurkan lansia untuk menggunakan alat bantu
untuk meningkatkan keselamatan

KEPERAWATAN KELUARGA 28
 Penyebab cidera atau kecelakaan
pada lansia
1. Fleksibilitas kaki yang kurang
2. Fungsi pengindraan dan pendengaran
menurun
3. Pencahayaan yang kurang
4. Lantai licin dan tidak rata
5. Tangga yang tidak ada pengaman
6. Kursi atau tempat tidur yang mudah
bergerak.
KEPERAWATAN KELUARGA 29
3. Mempertahankan intake nutrisi secara
adekuat
• Kaji klien untuk menetapkan penyebab dari masalah
(masalah gigi, depresi, faktor budaya, dll)
• Timbang berat badan setiap minggu.
• Jelaskan tentang pentingnya nutrisi untuk kes atau
kesembuhan penyakit.
• Tepatkan makanan yang disukai dan tidak disukai
• Berikan makanan dlm porsi kecil tetapi sering
• Banyak minum dan kurangi makanan yang terlalu asin
• Berikan makanan yang mengandung serat.
• Batasi pemberian makanan yang tinggi kalori.
• Membatasi minum kopi dan teh.

KEPERAWATAN KELUARGA 30
Penyebab Gangguan nutrisi pada
Lansia
1. Penurunan alat penciuman dan pengecap
2. Pengunyahan kurang sempurna
3. Gigi yang tidak lengkap
4. Rasa penuh pada perut dan sulit BAB
5. Melemahnya otot-otot lambung dan
usus.

KEPERAWATAN KELUARGA 31
Kebutuhan Nutrisi Pada Lansia

• Kalori pd lansia, pd pria 2100 kalori, wanita

1700 kalori. Dapat dimodifikasi tergantung
keadaan lansia, misalnya : gemuk/kurus atau
disertai peny DM.
• Karbohidrat 60 % dari kalori yg dibutuhkan.
• Lemak tdk dianjurkan (kebutuhan lemak 15 –
20 % total kalori yg dibutuhkan).
• Protein 20 – 50 % total kalori yg dibutuhkan.
• Vit & mineral sama kebuth pd usia muda.
• Air : 6 – 8 gelas perhari.
KEPERAWATAN KELUARGA 32
4. Memelihara Kebersihan

• Mengingatkan /membantu lansia untuk

melakukan upaya kebersihan diri.
• Menganjurkan lansia untuk menggunakan
sabun lembut yang mengandung minyak
atau berikan skin lotion.
• Mengingatkan lansia untuk
membersihkan lubang telinga, mata dan
gunting kuku.

KEPERAWATAN KELUARGA 33
 Penyebab kurang perawatan diri pada
lansia
• Penurunan daya ingat.
• Kurang motivasi.
• Kelemahan dan ketidakmampuan fisik.

KEPERAWATAN KELUARGA 34
5. Memelihara keseimbangan istirahat

• Menyediakan tempat /waktu tidur yang

nyaman
• Mengatur ling yg cukup ventilasi, bebas
dari bau-bauan.
• Melatih lansia untuk latihan fisik ringan
untuk memperlancar sirkulasi dan
melenturkan otot (dpt disesuaikan hobi)
• Memberikan minum hangat sebelum
tidur, misalnya susu hangat.
KEPERAWATAN KELUARGA 35
6. Meningkatkan hubungan interpersonal

• Berkomunikasi dengan lansia dgn kontak mata

• Memberikan stimulus/mengingatkan lansia
terhadap kegiatan yg akan dilakukan.
• Menyediakan waktu untuk berbincang-bincang
dgn lansia.
• Memberikan kesempatan pd lansia untuk
mengekspresikan/tanggap thdp respon non
verbal lansia
• Melibatkan lansia untuk keperluan tertentu
sesuai dgn kemampuan lansia.
• Menghargai pendapat lansia.

KEPERAWATAN KELUARGA 36