ANALISIS KEBUTUHAN FASILITAS

Oleh
TIM

9/9/2019
TUJUAN PEMBELAJARAN :

Menganalisis
Menginventaris

Merencanakan

9/9/2019
A. Perencanaan Fasilitas (Sarana/
Prasarana) Pendidikan

• semua perangkat peralatan,

SARANA bahan dan perabot yang
PENDIDIKAN secara langsung digunakan
dalam proses pendidikan di
sekolah

• semua perangkat
PRASARANA kelengkapan dasar yang
PENDIDIKAN secara tidak langsung
menunjang pelaksanaan
proses pendidikan sekolah
9/9/2019
 • Tepat guna (Efektivitas)

SARANA/
PRASARANA • Daya guna (Efisiensi)

ANALISIS

9/9/2019
 Perencanaan Fasilitas Pendidikan :
menyangkut seluruh kegiatan penetapan jenis
dan jumlah sarana dan prasarana yang
dibutuhkan oleh sebuah satuan pendidikan.

Aman
Fungsi

Ekonomis

Pertimbangan : Kriteria minimal

9/9/2019
Prosedur Perencanaan

• Menyusun daftar perlengkapan yang

disesuaikan dengan kebutuhan dari rencana
kegiatan sekolah tiap bulan

• Menyusun perkiraan biaya yang diperlukan

untuk pengadaan barang tersebut setiap
bulannya

• Menyusun rencana pengadaan barang

tersebut menjadi rencana triwulan
kemudian menjadi rencana tahunan

9/9/2019
 DEFINISI DAN TUJUAN
PENGADMINISTRASIAN

 DEFINISI
: PROSES PENCATATAN ATAU
INVENTARISASI FASILITAS DAN AKTIFITAS
LABORATORIUM

 TUJUAN : AGAR SEMUA FASILITAS DAN

AKTIFITAS LABORATORIUM TERORGANISIR
DENGAN SISTEMATIS
MANFAAT
SISTEM ADMINISTRASI

MENINGKATKAN KELANCARAN BERBAGAI ASPEK PENGELOLAAN

LABORATORIUM SEPERTI :
 DALAM MERENCANAKAN PENGADAAN ALAT DAN BAHAN
 MENGENDALIKAN EFISIENSI PENGGUNAAN BUDGET
 MEMPERLANCAR PELAKSANAAN PRAKTIKUM
 PENYUSUNAN LAPORAN TENTANG LABORATORIUM YANG
OBJEKTIF
 MEMUDAHKAN DALAM MENGAWASI DAN MELINDUNGI
KEKAYAAN LABORATORIUM MENGINGAT LABORATORIUM
MERUPAKAN INVESTASI SEKTOR PENDIDIKAN YANG RELATIF
MAHAL
ASPEK-ASPEK
YANG PERLU DIADMINISTRASIKAN

 RUANGAN LABORATORIUM/BENGKEL
 FASILITAS LABORATORIUM/BENGKEL
 ALAT LABORATORIUM/BENGKEL
 BAHAN LABORATORIUM/BENGKEL
 KETENAGAAN/PERSONEL/PENGELOLA
KEGIATAN LABORATORIUM/BENGKEL
 Barang inventaris adalah keseluruhan
perlengkapan sekolah yang dapat digunakan
secara terus menerus dalam waktu yang relatif
lama seperti, meja, bangku, papan tulis, buku
perpustakaan sekolah, mesin, mobil, televisi,
komputer dan lain-lain.

 Barang bukan inventaris adalah semua barang

habis pakai, seperti kapur tulis, kertas, pahat
bubut, mata bor, timah solder, bensin, majun
dan lain sebagainya.
9/9/2019
Inventarisasi

 pencatatan dan penyusunan daftar barang milik Negara

secara sistematis, tertib dan teratur berdasarkan
ketentuan-ketentuan pedoman yang berlaku

 Kegiatan inventarisasi perlengkapan pendidikan meliputi

dua kegiatan yaitu:
1. Kegiatan yang berhubungan dengan pencatatan dan
pembuatan kode barang perlengkapan
2. Kegiatan yang berhubungan dengan pembuatan
laporan

9/9/2019
Format Daftar Inventaris Ruangan seperti ditunjukkan pada table berikut ini.
Nama UPB : Nama Ruangan:
Kode UPB : Kode Ruangan :

No No. Urut Nama Barang Identitas Barang Jumlah Penguasa Ket

Pendaft Barang an
Merk/ Kd Th.
Type Barang Prlh

1 2 3 4 5 6 7 8 9

9/9/2019
 PENGKODEAN BARANG INVENTARIS
Untuk barang pada umumnya, nomor kode itu terdiri dari 7 (tujuh)
buah angka yang tersusun menjadi tiga dan empat angka, yang
dipisahkan oleh sebuah tanda titik. Angka pertama dari susunan tiga
di depan adalah untuk menyatakan jenis formulir yang digunakan.
Dua angka berikutnya yakni yang berada sebelum tanda titik,
merupakan sandi pokok untuk kelompok barang menurut ketentuan di
dalam masing-masing formulir. Sebagai contoh secara berturut-turut
disebutkan sebagai berikut:
 110.0300 Tanah lapangan olah raga
 110.0400 Tanah untuk jalan dan tempat parkir
 110.0500 Tanah Pertanian
 110.0600 Tanah Peternakan
 110.0700 Tanah Perkebunan
 110.0800 Tanah Kehutanan
 110.0900 …………………
 110.9900 Tanda untuk keperluan lain yang tersebut di atas.

9/9/2019
 KODE BARANG BERGERAK

 200.000 Sandi untuk kelompok barang-barang bergerak

 210.000 Sandi untuk Alat-alat besar
 220.000 Sandi untuk Peralatan Laboratorium, Peralatan Bengkel/
 Workshop, Studio, Percetakan, Pabrik, dan Instalasi
 Pembangkit Tenaga Listrik.
 221.000 Sandi untuk kelompok “besar”: Peralatan Laboratorium.
 222.000 Sandi untuk kelompok “besar”: Peralatan
 Bengkel/Workshop.
 224.0100 Sandi untuk sub kelompok: Alat penyusun huruf/setting
 (PHT), intertype, IBM, Kompugrafik.
 224.0200 Sandi untuk kelompok Alat acuan/mesin foto copy.
 224.0300 Sandi untuk sub kelompok Mesin Cetak.
 224.0301 Sandi untuk jenis barang mesin cetak Letter Press.
 224.0302 Sandi untuk mesin cetak Offset.
 224.0303 Sandi untuk mesin cetak Fotografi.

9/9/2019
 ALAT PENGANGKUTAN

 250.0000 Sandi untuk kelompok alat pengangkutan

 250.0300 Sandi untuk sub kelompok alat angkutan darat
 bermotor
 250.0301 Sandi untuk sepeda motor/scoter
 250.0302 Sandi untuk bemo, helicak dan lain-lain yang beroda
 tiga
 250.0303 Jeep
 250.0304 Sedan
 250.0305 Station Wagon
 250.0306 Bus, mini bus, suburband
 250.0307 Pick up
 250.0308 Truck
 250.0309 Mobil Balap
 250.0310 Kendaraan keliling untuk pemeriksaan kesehatan/klinik
 250.0311 Mobil unit perpustakaan keliling
 250.0312 Mobil unit percetakan
 250.0313 Mobil pemadam kebakaran

9/9/2019
 BARANG LAIN

 230.0900 Perhiasan ruangan

 230.0910 Lambang Negara/Instansi/Organisasi
 230.0920 Bendera/Vandel
 230.0930 Piala
 230.0940 Piagam/Plakat
 230.0950 Lukisan berbingkai

9/9/2019
ANALISIS KEBUTUHAN
FASILITAS

9/9/2019
 Standar sarana dan prasarana :

kriteria minimal tentang ruang belajar, tempat

berolahraga, tempat beribadah, perpustakaan,
laboratorium, bengkel kerja, tempat bermain,
tempat berkreasi dan berekreasi, serta sumber
belajar lain yang diperlukan untuk menunjang
proses pembelajaran, termasuk penggunaan
teknologi informasi dan komunikasi
 Mekanisme menganalisis kebutuhan :
Melakukan kajian terhadap KI/KD

Menentukan ruang tempat aktivitas pembelajaran

Menentukan perabot yang diperlukan

Menentukan peralatan yang diperlukan

Secara umum menentukan luas lahan

9/9/2019
 Untuk menghitung kebutuhan sarana pendidikan perlu
dikembangkan berbagai asumsi :

 Kelas berjalan
 Pembelajaran teori (satu kelas utuh)
 Pebelajaran praktik (32, 16, 8 peserta)
 Praktik + teori di ruang praktik
 Pembelajaran praktik bersifat individu: satu alat untuk 1
orang
 Pembelajaran praktik bersifat kelompok : satu alat dapat
digunakan lebih dari satu orang

9/9/2019
Uraian Prosedur Kerja Analisis Kebutuhan Fasilitas :
1. Kepala sekolah menugaskan Tim Pengembang Kurikulum
(TPK) sekolah dan memberikan arahan teknis.
2. TPK sekolah menyusun rencana kegiatan analisis
3. TPK sekolah melakukan pembagian tugas untuk melakukan
identifikasi dan analisis
4. Dewan guru dan MGMP sekolah melakukan identifikasi dan
menyusun draf analisis
5. TPK sekolah, dewan guru dan MGMP sekolah mereviu,
merevisi dan menfinalkan dokumen analisis
6. TPK sekolah merangkum hasil analisis
7. Kepala sekolah mereviu dan merivisi draf laporan analisis
8. TPK sekolah melakukan finalisasi dokumen laporan analisis
9. Kepala Sekolah mengesahkan dokumen laporan hasil analisis
10. TPK sekolah menggandakan dokumen laporan hasil analisis

9/9/2019
 Contoh Format Analisis Kebutuhan Fasilitas :

Kesesuaian
Kelengkapan Kondisi Program
dengan SNP
Analisis
No Komponen Jlh Penyesuaian/ Ket
1 0 3 2 1 0 Ya Tidak 1 2 3
Pemenuhan

9/9/2019
 Contoh Format lain:

Jumlah Yang Harga Jumlah

No Unit Kerja Nama Alat Spesifikasi Kurang Ket
yang ada Dibutuhkan satuan Harga

1 TI Komputer P IV 4 12 8 5.000.000,- 40.000.000,- mendesak

2 meja ½ Biro 5 12 7

9/9/2019
 PENGADAAN
Perencanaan Analisis Kebutuhan
• (1) mengidentifikasi tujuan umum yang
mungkin dapat dicapai

(2) menyusun tujuan berdasarkan

kepentingan sekolah
(3) Mengidentifikasi perbedaaan antara
yang diinginkan dan apa yang
sesungguhya

(4) menentukan skala prioritas

 Cara Pengadaan Fasilitas:

• Pembelian tanpa lelang atau dengan lelang

1

• Membuat sendiri
2

• Menerima bantuan atau hibah

3

• Dengan cara menukar

4
Langkah Perencanaan dan Pengadaan

Analisis Kebutuhan

Inventarisasi

Mengadakan seleksi (Skala Prioritas)

Perhitungan Biaya dan Perencanaan

Pengadaan

Penunjukan Panitia
Prosedur Pengadaan Fasilitas:

Kepala Sekolah

Kasubbag Wakasek Ur. Wakasek Ur. Wakasek Ur. Wakasek Ur.

Taus Kesiswaan Kurikulum Sarana & Pra Humas

Bendahara Kaprog & Kabeng

Panitia Guru
 PRINSIP PENGADAAN

Efisien

Akuntabel Efektif

Prinsip
Pengadaan
Adil/Tidak
barang/jasa
Transparan
Diskriminatif

Bersaing Terbuka
Perpres No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan
Barang

Sistem Pelelangan

Penunjukan Langsung

Pengadaan Langsung

Kontes

> Pengadaan Barang:
Penunjukan
Langsung
 KEADAAN TERTENTU :
>Penanganan darurat
>Pek. Konferensi yang mendadak
yang dihadiri Presiden/Wapres
>Pertahanan Negara serta
Keamanan dan Ketertiban
Masyarakat
> Pek.spesifik hanya bisa oleh
satu penyedia
B/JL KHUSUS :
>Pek.berdasarkan tarif resmi yg
ditetapkan pemerintah
>Pek.kompleks dg teknologi khusus
>Distribusi obat/alkes tertentu
>Kendaraan bermotor dengan
 harga khusus untuk pemerintah
>Sewa penginapan / hotel /ruang
rapat
>Lanjutan sewa gedung / kantor /
ruang terbuka/ tertutup
Pelelangan Umum Pelelangan Terbatas
Pada prinsipnya semua Penyedia yang
pemilihan dilakukan mampu terbatas dan
melalui metode untuk pekerjaan
Pelelangan Umum kompleks
Pelelangan
Sederhana
Bernilai paling tinggi
Pemilihan
Rp. 5.000.000.000,
Penyedia
Kontes
Pengadaan Langsung
KONTES :
 Untuk pengadaan dengan Tidak punya harga pasar
nilai s.d. Rp.200 juta Tidak dapat ditetapkan
 Kebutuhan operasional berdasarkan Harga Satuan
 Teknologi sederhana
 Resiko kecil
 Usaha perseorangan/ BU
kecil dan koperasi kecil
 DISKUSI KELOMPOK

 Masing-masing kelompok mendiskusikan

perencanaan sarana dan prasarana umum sebuah
program keahlian (bidangnya) sesuai dengan kriteria
minimum (Permendiknas No. 40 Tahun 2008)

 Buatlah lay-out perencanaan tersebut…..!

9/9/2019
DISKUSI
 KEPALA BENGKEL MEMPRESENTASIKAN LAY
OUT BENGKEL YANG DIPIMPINNYA.

 PESERTA AKAN MEMBERIKAN MASUKAN

TENTANG TATA LETAK YANG BAIK
(DIBANDINGKAN DENGAN YANG
DITAMPILKAN).

9/9/2019
 TUGAS KA BENGKEL

 KA. BENGKEL BERSAMA-SAMA DENGAN KA.

PROGRAM STUDI KEAHLIAN MELAKUKAN
PENATAAN FASILITAS BENGKEL.
 MELENGKAPI ADMINISTRASI FASILITAS YANG
DIPERLUKAN.
 IDENTIFIKASI FASILITAS YANG RUSAK DAN
MEMUNGKINKAN UNTUK DIPERBAIKI.
 PESERTA KEMBALI KE RUANGAN INI PUKUL
15.00WIB.

9/9/2019
 Diskusi Kelompok

• BUATLAH PEMETAAN RENCANA

KEBUTUHAN SARANA DAN
PRASARANA SESUAI DENGAN
KEBUTUHAN SEKOLAH.
• BUATLAH SKALA PRIORITAS
KEBUTUHAN SARANA DAN
PRASARANA SEKOLAH
BERDASARKAN STANDAR DALAM
LAMPIRAN PERMEN 24 TAHUN
2007.
Diskusi Kelompok (20 menit)
•Bentuk kelompok dengan 5 anggota (kelompok
yang sama dengan sebelumnya).
•Baca Referensi Standar Pelayanan Minimal
dengan cermat.
•Cocokkan permasalahan kelompok Anda
dengan Standar Pelayanan Minimal dan buat
kesimpulannya.
•Presentasikan kesimpulan kelompok Anda
dengan Power Point.
•Kelompok lain mengomentari.
 SEKIAN
&
TERIMAKASIH
9/9/2019