Anda di halaman 1dari 15

ETIKA

KEPERAWATAN
INFERTILITAS

Pengampu :
Ida Resmiwati, S.Kep., Ns.
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 6
1. Nuril Mutmainah ( IA / 2015011808)
2. Nurul Handayani ( IA / 2015011809)
3. Nuzul Eka Yoganita ( IA / 2015011810)
4. Putri Muthiah H. ( IA / 2015011811)
5. Rani Dwi N. ( IA / 2015011812)
6. Rizky Firmansyah ( IA / 2015011813)
7. Rosy Nur I. ( IA / 2015011814)
Kemandulan
Kemandulan atau dalam bahasa kedokteran
disebut infertilitas. Kemandulan bukan hanya
monopoli kaum perempuan. Faktor perempuan
hanya sepertiga dari total kasus kemandulan,
sepertiganya lagi merupakan faktor laki laki dan
sepertiga sisanya merupakan gabungan antara
faktor laki laki dan perempuan.
Penyebab Infertilitas
A. Penyebab Infertilitas 2. Varikokel
pada Pria Pembesaran vena skrotum
yang terjadi pada 16% pria
namun lebih umum terjadi
1. Masalah Sperma pada 40% pria infertil.
Jika kualitas sperma
buruk, bentuknya 3. Ejakulasi retrograde
abnormal atau tidak
Terjadi bila air mani
mampu bergerak dengan
terdorong ke kandung
benar. Penyebab lainnya
kemih. Hai ini disebabkan
jika jumlahnya rendah
kegagalan saraf & otot di
(oligosperma) atau tidak
leher kandung kemih untuk
mampu memproduksi
menutup selama proses
sperma sama sekali
ejakulasi.
(azoospermia)
4. Infertilitas imonulogik 6. Genetik
Dipicu oleh respon Genetik memainkan peran
imunologi pria terhadap sentral dalam kesuburan,
spermanya sendiri, utamanya karena sperma
biasanya disebabkan membawa setengah campuran
karena cedera, DNA ke sel telur pasangannya.
pembedahan atau infeksi.
7. Obat-obatan
5. Obstruksi Jenis obat-obatan tertentu
Saluran sperma yang terblokir. dapat mempengaruhi produksi
Blokiran ini dapat disebabkan dan fungsi sperma dan
ejakulasi.
oleh sejumlah faktor, seperti
karena infeksi berulang,
pembedahan sebelumnya 8. Hormon
(termasuk vasektomi), Hormon yang dihasilkan oleh
peradangan atau masalah kelenjar hipofisis
tumbuh kembang. bertanggungjawab
merangsang testis untuk
memproduksi sperma.
B. Penyebab Infertilitas
3. Menopause Prematur
pada Wanita
` Menopause prematur dapat terjadi
1. Endometriosis bilamana wanita berhenti
Endometriosis adalah menstruasi dan folikel ovariumnya
terjadinya pertumbuhan menyusut sebelum memasuki usia
abnormal jaringan implan di 40 tahun. Kelainan ini sering dipicu
luar uterurs, yang secara oleh radioterapi, kemoterapi,
normalnya hanya tumbuh di merokok, dan kelainan imunitas.
uterus.
4. Tumor Rahim (Uterine Fibroids)
2. Adanya Kelainan Hormon Uterine Fibroids Merupakan tumor
Kuranya hormon lutein dan jinak yang tumbuh di dinding rahim,
hormon perangsang folikel sering ditemukan pada wanita
dapat menyebabkan sel telur berusia 40-30 tahun. Tumor ini
tidak dapat dilepaskan dapat menyebabkan
sehingga menghambat ketidaksuburan jika menghalangi
terjadinya ovulasi. Kelainan tuba falopi dan perlekatan telur
kelenjar hipotalamus – yang sudah dibuahi di dinding
pituitari juga menyebabkan rahim
anomali hormonal yang
mengalangi ovulasi.
PENCEGAHAN INFERTILITAS

 Olahraga moderat. Tidak berolahraga akan menyebabkan periode menstruasi yang panjang
atau bahkan tidak terjadi.
 Hindari kelebihan berat badan.
 Hindari alkohol, rokok dan obat-obatan.
 Hindari mengonsumsi kafein terlalu banyak. Jangan minum lebih dari satu cangkir kopi setiap
hari.
 Tanyakan kembali obat-obat yang Anda konsumsi dengan dokter. Beberapa jenis obat bisa
mempengaruhi kemampuan Anda untuk hamil atau bisa mempengaruhi kehamilan normal.
 Diet kesuburan. Diet kesuburan berikut ini dinilai akan membantu meningkatkan kesuburan:
 Hindari lemak trans (periksa pada setiap label makanan)
 Makan kacang-kacangan atau protein nabati lebih banyak
 Konsumsi gandum
 Hindari minuman soda
 Minum susu setiap hari.
 Beberapa jenis pengobatan untuk kanker bisa menyebabkan infertilitas. Konsultasikan dengan
dokter sebelum memulai pengobatan untuk kanker.
Pengobatan infertilitas
 Obat Kesuburan
Infertilitas bisa disebabkan karena jarang atau tidak adanya ovulasi. Masalah
ini sering diatasi dengan pemberian obat-obatan hormon, yang umumnya
dikenal sebagai obat kesuburan.
Semua obat kesuburan memiliki potensi efek samping dan bisa menyebabkan
kehamilan kembar atau lebih. Pengobatan dengan obat kesuburan harus
dibawah pengawasan seorang spesialis kesuburan.
Contoh obat kesuburan meliputi:
 Clomiphene. Obat ini akan merangsang ovarium agar melepaskan satu
atau lebih sel telur. Clomiphene bekerja dengan menyesuaikan tingkat
hormon alami Anda.
 Luteinizing hormone (LH) dan follicle-stimulating hormone (FSH). Obat hormon
yang disuntikkan akan mendorong ovarium melepaskan satu atau lebih sel telur
pada satu waktu.
Obat-obatan hormon ini terkadang diberikan setelah pengobatan dengan obat-

2019/9/11

obatan hormon lain, seperti GnRH analogue. GnRH analogue akan mempersiapkan
tubuh untuk ketepatan siklus waktu ovulasi.

 Prosedur bedah
Setelah pengobatan dengan obat kesuburan, sel telur bisa melakukan perjalanan secara
alami dari ovarium ke rahim, dengan syarat saluran tuba harus normal. Terkadang juga
proses operasi dilakukan untuk "memanen" sel telur matang setelah terapi obat
kesuburan.
Prosedur bedah yang dapat membantu terjadinya kehamilan meliputi:
 Intrauterine insemination (IUI), adalah prosedur dimana sperma langsung
dimasukkan ke dalam rahim dengan menggunakan kateter atau jarum suntik
khusus.
 Zygote intrafallopian transfer (ZIFT) dan gamete intrafallopian transfer (GIFT), adalah
variasi dari IVF. Ini juga membutuhkan minimal satu saluran tuba yang sehat. Pada
ZIFT, telur dikeluarkan dari ovarium, kemudian dikombinasikan dengan sperma di
laboratorium untuk menghasilkan embrio kecil. Embrio kemudian ditempakan di
saluran tuba kemudian melakukan perjalanan sendiri ke rahim. Pada GIFT, telur dan
sperma ditempatkan di saluran tuba sebelum spe. Akhirnya, kemungkinan suksesnya
kehamilan akan tergantung dari penyebab infertilitas. Diketahui bahwa lebih dari
setengah pasangan akhirnya bisa hamil setelah melakukan terapi kesuburan.
 In vitro fertilization (IVF). Sel telur dan sperma disatukan di laboratorium untuk
menghasilkan embrio. Satu atau lebih embrio kemudian dimasukkan kembali ke rahim
Anda. IVF tidak menjamin terjadinya kehamilan, dan terkadang lebih dari satu embrio
terdapat di dalam rahim. Hal ini akan mengakibatkan kehamilan kembar atau lebih.
IVF membutuhkan pengobatan hormon sebelumnya.
INFERTILISASI DITINJAU DARI
PANDANGAN HUKUM

Seseorang tidak berhak menuntut seseorang


lainnya agar tidak mandul. Karena, itu sudah
diluar kemampuan manusia.
Infertilisasi ditinjau dari pandangan
agama
 Surat al-Baqarah (2) ayat 155,  lalu bergantung kepada
"Dan sesungguhnya akan Kami mahluk selain Aku, kecuali
berikan cobaan kepadamu
dengan sedikit ketakutan, Aku tutup pintu–pintu langit
kelaparan, kekurangan harta, baginya".
jiwa dan buah-buahan. Dan
berikanlah berita gembira  Al-Junaidi al–Baghdadi
kepada orang–orang yang berkata, "Bala adalah
sabar" penerang bagi orang–orang
 Nabi Muhammad s.a.w. yang arif, kebangkitan bagi
bersabda bahwasannya Allah orang–orang yang
berfirman, "Tidak ada seorang menghendaki ridha Allah
hamba pun yang terkena
musibah lalu berpegang S.W.T., kebaikan bagi orang
kepada-Ku, kecuali Aku akan yang mukmin dan kebinasaan
memberinya sebelum ia bagi mereka yang lengah !
meminta kepada-Ku, dan Aku tidak seorang pun akan
akan mengabulkannya sebelum
dia berdoa kepada-Ku, dan mendapatkan manisnya iman
tidak ada seorang hamba pun sehingga dia ditimpa bencana
yang akan terkena musibah lalu ridha dan sabar".
Infertilisasi ditinjau dari pandangan sosial
dan masyarakat

Seseorang tidak berhak mengucilkan orang lain yang mandul. Karena itu
sama saja mereka melanggar hak asasi manusia.
Infertilisasi ditinjau dari
pandangan global/internasional

Kemandulan merupakan keadaan medis


yang dapat menimpa siapapun di dunia ini.
Baik wanita maupun pria. Sehingga setiap
manusia di belahan bumi manapun jika
mendapat diagnosa mandul dapat
mengikuti berbagai program
penyembuhan dan pengobatan.
Pro dan kontra Infertilisasi dari sudut
pandang masyarakat

Dalam banyak kasus kemandulan di


Indonesia tampak suatu masalah
ketimpangan jender dalam vonis dan
penyelesaian kasus ini. Kaum laki-laki sering
diuntungkan dalam kasus ini, sebaliknya
kaum perempuan pada umumnya
merupakan tempat vonis kemandulan. Kasus
ini diperkuat dengan hukum yang berlaku di
Indonesia memang ada hak bagi pasangan
suami istri untuk menceraikan pasangannya
yang mandul. Dengan hukum tersebut
Infertilisasi ditinjau dari sudut pandang
kelompok

Infertilitas merupakan suatu keadaan yang tidak


dapat diduga dan merupakan kodrat dari Yang
Maha Kuasa. Namun keadaan infertilitas dapat
diobati maupun dilakukan terapi. Sehingga dapat
diusahakan untuk mendapat keturunan.

Anda mungkin juga menyukai