Anda di halaman 1dari 12

TEKNIK

ANESTESI
LOKAL
EKA ALDILA DISNA CAHYANI
P17325118417
◦ Anestesi lokal adalah obat yang
disuntikkan pada jaringan agar mati rasa.
Anestesi lokal menghentikan kerja saraf
untuk sementara sehingga Anda tidak
Apa itu merasakan sakit. Bentuk
anestesi paling sederhana dari anestesi lokal ada
lokal? lah dengan menyuntikkan anestesi
hanya pada
bagian di mana operasi akan
dilakukan.Dapat juga dilakukan pada sel
uruh saraf pada lengan atau kaki (nerve
block).
2
Anda akan menerima anestesi lokal sebelum menjalani
operasi minor seperti:

Kapan saya Penambalan atau pencabutan gigi geraham bungsu
◦ Operasi kulit minor, seperti pengangkatan tahi lalat dan
perlu kutil

menjalani ◦ Biopsi, sampel jaringan yang diambil untuk pemeriksaan


lebih lanjut pada mikroskop
anestesi
lokal? Terkadang anestesi lokal juga dapat digunakan untuk
operasi besar, seperti operasi otak tertentu.
Sebagai contoh, jika tumor otak terletak pada area otak
yang mengontrol bicara (area Broca’s).

3
Dalam perawatan kesehatan mulut, ada
tiga jenis suntikan utama yang digunakan
untuk mendapatkan anestesi lokal:

Infitrasi Lokal Field block Nerve Block

Jenis-jenis ini dibedakan oleh situs pengendapan


larutan anestesi relatif terhadap daerah yang akan
menerima perawatan.
4
INFILTRASI LOKAL
Infiltrasi lokal merupakan
teknik anestesi lokal yang
digunakan dengan cara
mendeponirkan larutan
anestesi pada ujung saraf
terminal kecil. Contoh dari
teknik infiltrasi lokal adalah
deponir bahan anestesi lokal
kedalam papila interproximal
sebelum perawatan saluran
akar.

5
Field Block
Field Block merupakan teknik
anestesi lokal dimana larutan
anestesi dideponirkan didekat
ujung cabang saraf terbesar
sehingga area yang terkena efek
anestesi akan dibatasi, untuk
mencegah jalannya impuls dari
gigi ke sistem saraf pusat. Contoh
anestesi field block adalah deponir
pada atau diatas apex gigi yang
akan dilakukan perawatan.
6
Nerve Block

◦ Nerve Block, deponir


dilakukan berdekatan pada
badan sarah utama, ineksi
posterior superior alvrolar,
inferior alveolar, dan
nasopalatine merupakan
contoh dari teknik anestesi
block daraf ini.

7
PROSEDUR UNTUK INJEKSI YANG BENAR

ASPEK TEKNIK

Posisi tangan untuk injeksi :


◦ A, Palm down: kontrol yang buruk terhadap
jarum suntik; tidak direkomendasikan.
◦ B, Palm up: kontrol yang lebih baik atas
jarum suntik karena didukung oleh
pergelangan tangan; direkomendasikan.
◦ C, Dukungan telapak tangan dan jari:
stabilisasi terbesar; sangat dianjurkan

8
TUMPUAN PADA SAAT MELAKUKAN ANESTESI

◦ A, Penggunaan dagu (1) sebagai sandaran jari, dengan tabung syringe distabilkan
oleh bibir klien (2) selama blok saraf alveolar kanan bawah.
◦ B, Bila perlu, stabilisasi dapat ditingkatkan dengan menarik lengan dokter ke
dadanya (3).
9
◦ Stabilisasi jarum suntik dari blok saraf
alveolar superior posterior kanan. Barel
jarum suntik ditempatkan di bibir klien,
dengan satu jari diletakkan di atas dagu
dan satu pada tabung jarum suntik
(panah). Lengan atas dijaga dekat
dengan dada dokter untuk
memaksimalkan stabilitas.
10
TEKNIK SALAH YANG HARUS DIHINDARI

◦ A, Posisi salah: tidak adanya tumpuan pada tangan


atau jari untuk menstabilkan jarum suntik.
◦ B, Salah: dokter menyandarkan siku di lengan klien.
11
THANK YOU!
Any questions?

12

Anda mungkin juga menyukai