Anda di halaman 1dari 31

PEMBUATAN BAJA

TIPE BAJA

KELOMPOK 8 D3 TEKNIK KIMIA 2C


2
PROSES PEMBUATAN BAJA

1. DAPUR BAJA Udara (oksigen) yang didinginkan


dengan air dan kecepatan tinggi
OKSIGEN (PROSES
ditiupkan ke cairan logam. Ini akan
BASSEMER) bereaksi dengan cepat antara
Dilakukan dengan karbon dan kotoran-kotoran lain
membuang sebagian yang akan membentuk terak yang
besar karbon dan mengapung pada permukaan
kotoran-kotoran cairan. Dapur dimiringkan, cairan
(menghilangkan bahan- logam keluar melalui saluran dan
bahan yang tidak ditampung dalam kereta tuang.
diperlukan) yang masih Untuk mendapatkan spesifikasi
ada pada besi kasar. Ke baja tertentu, maka ditambahkan 3
dalam dapur dimasukkan
PROSES PEMBUATAN BAJA

2. DAPUR BAJA Pembuatan dengan dapur ini


adalah proses oksidasi kotoran
TERBUKA (SIEMENS
yang terdapat pada bijih besi
MARTIN) sehingga menjadi terak yang
Dapur baja terbuka mengapung pada permukaan baja
(Siemens Martin) adalah cair. Oksigen langsung disalurkan
dapur yang digunakan kedalam cairan logam melalui
untuk memproses besi tutup atas. Apabila selesai tiap
kasar menjadi baja. Dapur proses, maka tutup atas dibuka
ini dapat menampung dan cairan baja disalurkan untuk
baja cair lebih dari 100 proses selanjutnya untuk
ton dengan proses dijadikan bermacam-macam jenis 4
mencapai temperatur ±
PROSES PEMBUATAN BAJA

3. DAPUR BAJA LISTRIK Memasukkan adalah bahan-bahan


yang benar-benar diperlukan dan
Panas yang dibutuhkan besi bekas. Setelah dimasukkan,
berasal arus listrik yang maka elektroda-elektroda listrik
disalurkan dengan tiga buah akan memanaskan bahan dengan
elektroda karbon dan panas yang sangat tinggi (±
dimasukkan/diturunkan 7000oC), sehingga besi bekas dan
mendekati dasar dapur. bahan-bahan lain yang
Penggunaan arus listrik dimasukkan dengan cepat dapat
tidak mempengaruhi atau mencair.
mengkontaminasi cairan
logam, sehingga proses 5
dengan dapur baja
PEMBENTUKAN BAJA

Baja yang telah cair dan Batangan baja yang masih panas dan
ditambah dengan berwarna merah dikeluarkan dari
campuran lain (sesuai cetakan untuk disimpan sementara
dengan kebutuhan/sifat- dalam dapur bentuk kotak serta
sifat baja yang diinginkan) dijaga panasnya dengan temperatur
dituang ke dalam cetakan 1100oC - 1300oC menggunakan
yang berlubang dan bahan bakar gas atau minyak.
didinginkan sehingga Penyimpanan tersebut adalah untuk
menjadi padat. meratakan suhu sebelum dilakukan
proses pembentukan atau
pengerolan.
6
1 2
PROSES PROSES
PENGEROLAN PENGEROLAN
AWAL LANJUT

Proses ini adalah dengan cara Proses ini adalah untuk merubah bentuk dasar
melewatkan baja batangan diantara pelat tebal, batangan menjadi bentuk lembaran,
rol-rol yang berputar sehingga baja besi konstruksi (profil), kanal ataupun rel.
batangan tersebut menjadi lebih tipis Ada tiga jenis pengerolan lanjut :
dan memanjang. • Pengerolan bentuk struktur/konstruksi
• Pengerolan bentuk besi beton, strip dan profil
• Pengerolan bentuk (pelat).

7
BENTUK PENGEROLAN LANJUT

Bentuk Struktur b. Bentuk Strip, Bentuk Lembaran


Besi Beton dan (Pelat)
Profil

Lanjutan pengerjaan
dari pelat lembaran Akan menghasilkan
tebal (hasil Dibentuk dulu baja lembaran tipis
pengerolan awal) menjadi batangan, dengan cara
yang kemudian kemudian dirol memanaskan
secara paksa secara terus terlebih dahulu baja
melewati beberapa menerus dengan batangan kemudian
tingkat pengerolan beberapa tingkatan didorong untuk
untuk mendapatkan rol dalam satu arah. melewati beberapa
bentuk dan ukuran Hasil pengerolan tingkat rol sampai
yang diperlukan berupa penampang ukuran yang 8
bulat, bujur sangkar, diinginkan tercapai.
TIPE TIPE BAJA

Struktur baja mempunyai beberapa


tipe antara lain :
▰ Portal
▰ Rangka bidang (plane truss)
▰ Rangka ruang (space truss)
▰ Gantung (suspension)
▰ Masted structures
▰ Shell systems
9
PORTAL

PENGERTIAN FUNGSI ESTETIKA


Sistem struktur Dapat digunakan Struktur ini cukup
yang terdiri dari sebagai struktur sederhana
tiang/ kolom pada bangunan sehingga secara
(post) dan balok bentang panjang arsitektural pun
(beam) di mana maupun bentang biasa saja dan
tiang dan balok pendek. mempunyai
tersebut tersusun kelemahan yaitu
dari batang dimensi kolom
tunggal. dan balok
semakin besar
10
bila bentangnya
PORTAL

Detail konstruksi pada tipe


portal

Pembebanan pada tipe


portal

Aplikasi tipe portal

11
RANGKA BIDANG

PENGERTIAN FUNGSI
ESTETIKA
Yaitu sistem Umumnya
struktur rangka Secara
digunakan pada
batang yang arsitektural lebih
struktur atap
tersusun secara baik
bentang panjang
dua dimensional. dibandingkan
(sport hall,
portal dan lebih
exhibition hall,
terkesan modern.
stadion, dll) dan
juga jembatan.

12
13
RANGKA RUANG

PENGERTIAN FUNGSI ESTETIKA


Yaitu sistem Hampir sama Dapat
struktur rangka dengan rangka menghasilkan
batang yang bidang, bentuk-bentuk
tersusun secara umumnya yang lebih
tiga dimensional digunakan pada kompleks dan
(ruang). struktur atap atraktif.
bentang panjang
(sport hall,
exhibition hall,
stadion, dll). 14
15
GANTUNG

PENGERTIAN FUNGSI ESTETIKA


Yaitu sistem Digunakan untuk Struktur ini
struktur yang konstruksi menghasilkan
menggunakan jembatan, atap, bentuk-bentuk
kabel sebagai penggantung yang menarik,
penggantung untuk lantai unik, modern,
(menahan gaya bangunan tinggi. dan memberi
tarik) suatu kesan ringan.
konstruksi.

16
17
MASTED STRUCTURE

PENGERTIAN FUNGSI ESTETIKA


Yaitu sistem Hampir sama Bentuk-bentuk
struktur yang dengan yang dihasilkan
menggunakan tiang suspension, yaitu menarik, atraktif,
sebagai penyangga untuk jembatan, dan modern.
utama di mana atap bangunan
tiang tersebut (stadion,
menanggung ehibition hall,
kumpulan beban / sport hall, dll).
gaya (yang
disalurkan dari
18
kabel-kabel yang
19
SISTEM SHELL

PENGERTIAN FUNGSI ESTETIKA


Yaitu sistem struktur Digunakan untuk bentuknya
yang bangunan yang dinamis, tidak
menggabungkan menggunakan kaku.
plate, arc, dan bentuk dome,
catenarie sehingga atap lengkung
menghasilkan (stadion,
kekuatan yang bandara, stasiun
dihasilkan oleh kereta api, dll).
bentukan lengkung
yang dimilikinya.
20
21
KONSTRUKSIONAL

INDIKATOR PORTAL RANGKA BIDANG RANGKA RUANG


Menggunakan bentuk segitiga Menggunakan bentuk segitiga Lebih stabil
Stabilitas yang stabil (lebih stabil yang stabil (lebih stabil dibandingkan rangka
dibandingkan portal). dibandingkan portal). bidang.
Kuat untuk menopang penutup
atap yang tidak terlalu berat,
tetapi jika bentang semakin
Kuat menopang beban
panjang, balok akan mengalami
Kekuatan Kuat menahan beban yang yang besar karena
gaya lendut yang makin besar
cukup besar. beban didistribusikan
sehingga memerlukan dimensi
secara merata.
komponen struktur yang makin
besar pula serta memerlukan
perkuatan.
Kokoh menahan gaya sejajar
Tahan terhadap gaya
bidang (lebih kokoh
Kuat terhadap gaya yang sejajar, yang sejajar struktur dan
Ketahanan dibandingkan portal) tetapi
tetapi lemah terhadap gaya yang tahan terhadap tekuk
guncangan lemah terhadap gaya yang
tegak lurus struktur. lateral (gaya tegak lurus
tegak lurus bidang
terhadap struktur).
22
KONSTRUKSIONAL
INDIKATOR GANTUNG MASTED STRUCTURE SISTEM SHELL
Stabil dan strukturnya cukup Kestabilan dihasilkan melalui
fleksibel (kabel sebagai peletakan tiang (mast) yang tepat Bentuk lengkung
Stabilitas struktur selalu dalam kondisi untuk menahan kabel-kabel menciptakan kestabilan
tarik, dengan distribusi gaya sesuai dengan persebaran kabel- pada struktur.
merata di setiap bagiannya). kabel tersebut.
Kabel merupakan material
yang kurang lebih 4 kali lebih
Terletak pada tiang (mast) Mendapatkan kekuatan
Kekuatan kuat dari struktur baja lainnya,
sebagai penyalur beban ke tanah dari bentuknya bukan dari
berukuran dan bermassa
yang diterima dari kabel-kabel. kekuatan materialnya.
lebih kecil.

Kokoh terhadap
goncangan karena
Relatif tahan terhadap Struktur ini cukup kuat untuk
Ketahanan meneruskan bebannya
goncangan karena sifatnya menahan gaya horizontal
guncangan secara longitudinal seperti
yang cukup fleksibel maupun gaya logitudinal.
batang sekaligus secara
transversal seperti busur.

23
KONSTRUKSIONAL

INDIKATOR PORTAL RANGKA BIDANG RANGKA RUANG


Cukup mudah sebab
Kemudahan Pembuatannya agak lebih
strukturnya tidak terlalu Pembuatannya cukup rumit.
pembuatan rumit dibandingkan portal.
rumit.
Komponen Batang (member) dan
Tiang / kolom (post) dan
utama Batang dan sambungan. sambungan (joint).
balok (beam).

Struktur ini memiliki bentuk Struktur ini memiliki bentuk


Bentuk dasar Segi empat dan segi tiga. dasar segitiga yang kemudian dasar piramid (tetrahedron),
disusun. limas / segitiga.
Rangka batang sistem kabel, Square on square no offset,
rangka batang pratt, rangka cubic prisms, two member
Portal segi empat dan
Model/tipe batang hower, rangka batang lengths, trigonal prisms,
portal segi tiga.
statis tak tentu, rangka batang octahedron and tetrahedron,
funicular. one member lengths.

24
KONSTRUKSIONAL

INDIKATOR GANTUNG MASTED STRUCTURE SISTEM SHELL


Kemudahan
Agak rumit. Cukup rumit Tergolong rumit / sulit.
pembuatan
Komponen
utama Kabel sebagai penggantung Tiang penyangga (mast) Penutup atap

Bentuk dasar yang


Tents, preloaded catenaries, Orthogonal, rotational, dan
Bentuk dasar digunakan yaitu
dan grids. multiples.
lengkungan (curved)
Incorporate suspension Single mast structures and
bridge element, suspended assemblages, two mast Single curved system,
Model/tipe chain and cable roofs, dan structures and assemblages, rotational shell system, dan
two-way cable networks in four mast structures and anticlastic shell system.
floor structures. assemblages. Dll

25
BAJA Karbon (carbon steel)
Baja karbon rendah (low carbon steel)
Machine, machinery dan mild steel (0,05 % – 0,30%
C ) Sifatnya mudah ditempa dan mudah di
mesin  Penggunaannya:
•          0,05 % – 0,20 % C : automobile bodies,
buildings, pipes, chains, rivets, screws, nails.
•          0,20 % – 0,30 % C : gears, shafts, bolts,
forgings, bridges, buildings

26
Baja karbon menengah (medium carbon steel )
Kekuatan lebih tinggi daripada baja karbon rendah.
Sifatnya sulit untuk dibengkokkan, dilas, dipotong.
     Penggunaan:
0,30 % – 0,40 % C : connecting rods, crank pins, axles.
0,40 % – 0,50 % C : car axles, crankshafts, rails, boilers, auger bits,
screwdrivers.
0,50 % – 0,60 % C : hammers dan sledges
▰ Baja karbon tinggi (high carbon steel)  tool steel
Sifatnya sulit dibengkokkan, dilas dan dipotong.
Kandungan 0,60 % – 1,50 % C
Penggunaan : screw drivers, blacksmiths hummers,
tables knives, screws, hammers, vise jaws, knives,
drills.tools for turning brass and wood, reamers, tools for
turning hard metals, saws for cutting steel, wire drawing
dies, fine cutters

28
Baja Paduan (Alloy steel)

▰ Baja Paduan Khusus (special alloy steel)


Baja jenis ini mengandung satu atau lebih logam-logam seperti
nikel, chromium, manganese, molybdenum,tungsten dan vanadium.
Dengan menambahkan logam tersebut ke dalam baja maka baja
paduan tersebut akan merubah sifat-sifat mekanik dan kimianya
seperti menjadi lebih keras, kuat dan ulet bila dibandingkan
terhadap baja karbon (carbon steel).

29
▰ High Speed Steel (HSS) Self Hardening Steel
Kandungan karbon : 0,70 % – 1,50 %. Penggunaan
membuat alat-alat potong seperti drills, reamers,
countersinks, lathe tool bits dan milling cutters. Disebut
High Speed Steel karena alat potong yang dibuat dengan
material tersebut dapat dioperasikan dua kali lebih cepat
dibanding dengan carbon steel. Sedangkan harga dari
HSS besarnya dua sampai empat kali daripada carbon
steel

30
THANKS!

31

Anda mungkin juga menyukai

  • Laporan Organik Dasar SENYAWA ASAM KARBO
    Laporan Organik Dasar SENYAWA ASAM KARBO
    Dokumen13 halaman
    Laporan Organik Dasar SENYAWA ASAM KARBO
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Jenis Elektroda
    Jenis Elektroda
    Dokumen2 halaman
    Jenis Elektroda
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Bioetanol DRP
    Bioetanol DRP
    Dokumen3 halaman
    Bioetanol DRP
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Virus Corona
    Virus Corona
    Dokumen2 halaman
    Virus Corona
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Baja Kel 8
    Baja Kel 8
    Dokumen31 halaman
    Baja Kel 8
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Aplikasi Minyak Goreng Dari Palm Oil
    Aplikasi Minyak Goreng Dari Palm Oil
    Dokumen1 halaman
    Aplikasi Minyak Goreng Dari Palm Oil
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Tugas K3L
    Tugas K3L
    Dokumen3 halaman
    Tugas K3L
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Gita Uwes
    Gita Uwes
    Dokumen11 halaman
    Gita Uwes
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Contoh Mekanisme SN1
    Contoh Mekanisme SN1
    Dokumen3 halaman
    Contoh Mekanisme SN1
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Mudah Terbakar
    Mudah Terbakar
    Dokumen1 halaman
    Mudah Terbakar
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Tugas K3L
    Tugas K3L
    Dokumen2 halaman
    Tugas K3L
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Gasoline
    Gasoline
    Dokumen1 halaman
    Gasoline
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Bab 1-4
    Bab 1-4
    Dokumen12 halaman
    Bab 1-4
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Tugas K3L
    Tugas K3L
    Dokumen1 halaman
    Tugas K3L
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • MSDS Carbon Tetrachloride Finish
    MSDS Carbon Tetrachloride Finish
    Dokumen4 halaman
    MSDS Carbon Tetrachloride Finish
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Latihan Soal SBK Islamidina
    Latihan Soal SBK Islamidina
    Dokumen6 halaman
    Latihan Soal SBK Islamidina
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Latihan Soal SBK Islamidina
    Latihan Soal SBK Islamidina
    Dokumen31 halaman
    Latihan Soal SBK Islamidina
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Pemeliharaan Neraca
    Pemeliharaan Neraca
    Dokumen9 halaman
    Pemeliharaan Neraca
    Lia Tri Utami
    Belum ada peringkat
  • Tabel - Pengenalan - Pestisida Fixxx-1
    Tabel - Pengenalan - Pestisida Fixxx-1
    Dokumen4 halaman
    Tabel - Pengenalan - Pestisida Fixxx-1
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen2 halaman
    Bab I
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • METHANOL Finish
    METHANOL Finish
    Dokumen5 halaman
    METHANOL Finish
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Pemeliharaan Neraca
    Pemeliharaan Neraca
    Dokumen9 halaman
    Pemeliharaan Neraca
    Lia Tri Utami
    Belum ada peringkat
  • Absorbs I
    Absorbs I
    Dokumen2 halaman
    Absorbs I
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Dokumen5 halaman
    Bab Ii
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Latihan Soal SBK Islamidina
    Latihan Soal SBK Islamidina
    Dokumen6 halaman
    Latihan Soal SBK Islamidina
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Bab 4
    Bab 4
    Dokumen21 halaman
    Bab 4
    Kholifath Ifa
    Belum ada peringkat
  • Latihan Turunan - 2018
    Latihan Turunan - 2018
    Dokumen1 halaman
    Latihan Turunan - 2018
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • 4
    4
    Dokumen1 halaman
    4
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat
  • Unit 4
    Unit 4
    Dokumen3 halaman
    Unit 4
    Zakiyya Hana Firdaus M
    Belum ada peringkat