SINDROM NEFROTIK

Kumpulan gejala yang terdiri 4 gejala utama

SN 1. Edema masif
2. Proteinuria (> 50 mg/kg BB/hr)
3. Hipoalbuminemia (< 2,5 g/100 ml)
4. Hiperkolesterolemia (> 250 mg/100 ml)
Klasifikasi : Primer Anak
Sekunder dewasa
Peny. Sistematik/inf/metobolik
Alergen/toksin/obat-obatan
INSIDENS
Schlesinger (1981) 2/100.000/th (< 16 th)
Wila Wirya (1992) 2/100.000/th (< 14 th)
Pria > Wanita = 2 : 1
2/3 kasus anak < 5 Th

HISTOPATOLOGI
Kelainan minimal (70 – 80) %
Glomerulosklerosis fokal
Glomerulonefritis proliferatif (difus, fokal,
crescent, mesangial, membranoprolif.)
Glomerulopati membranosa
Glomerulonefritis kronik lanjut
SNKM

(70 – 80)% pada anak

D/ Histopatologik : biopsi ginjal
Klinik :
1. Sensitif kortikosteroid 4. Hematuri (-)
2. Usia 1-6 th 5. Hipertensi (-)
3. Komplemen C3 N 6. Fgs ginjal N
Penatalaksanaan : 1. Pengobatan umum

2. Pengobatan spesifik
 PENGOBATAN UMUM

1.Aktifitas : tirah baring bila edema hebat,bila edema berkurang

atau tak ada lagi maka dapat dilakukan aktifitas lagi

2.Diet :* protein : 1-2 gr/kgBB/hari,bila ureumdan atau kreatinin

meninggi, maka pemberian protein 0,5gr/kgBB
* garam/Na : - bila edema menghilang : 1-2 gram/hari
. - bila edema hebat
* kalori : 100 kalori/kgBB/hari
3.Diuretik : -bila edema hbt shg terjadi ggn vital (sesak napas)
-diberikan albumin(salt poor albumin)+ diuretik bila
edema menetap setelah diberi diuretik saja

4. Antibiotik : bila ada tanda-tanda infeksi sekunder

Tujuan R/
1. Mempercepat remisi 3. Cegah relaps
2. Mencegah komplikasi 4. Cegah efek samping

Komplikasi
1. Kelainan koagulasi/trombosis
2. Infeksi sekunder
3. Shock
4. Anemia
5. Gangguan tumbuh kembang
Prognosis : baik
 SKEMA TERJADINYA EDEMA
Rx Ag X Ab pada glomerulus
Hiperkolesterolemia Permeabilitas MBG
Hiperlipidemia Proteinuria
Sintesa B Lipoprot di hati Hipoproteinemia
GFR Tek. Koloid onkotik plasma
Difusi air & cairan kejar. Interstitial
Vol. Plasma & CO
Kel. Suprarenalis
(Mineralokortikoid & aldosteron

RETENSI Na & AIR ADH

EDEMA
 PROTOKOL PENGOBATAN SINDROM NEFROTIK(ISKDC)

SERANGAN PERTAMA

Cd = 4 minggu

Ad/id=4 minggu

Tap.off
mg
1 2 3 4 5 6 7 8

remisi remisi stop

CD=continious day :prednison 60mg/m2/hr atau 2mg/kgbb
ID =intermittent day:prednison 40mg/m2/hr atau 2/3 dosis CD
AD =alternating day:pemberian prednison selang seling sehari
 RELAPS
Cara pemberian seperti pada serangan I, hanya CD diberikan
sampai remisi (tidak perlu menunggu sampai 4 minggu)

Ad/id=4 minggu

Tap.off
mg
1 2 3 4 5 6 7 8

remisi remisi stop