Anda di halaman 1dari 12

NAMA KELOMPOK :

1. ELSHA AKNESTESYA (1703326145 )


2. RINA TRI VIDIA NINGSIH (170332614503)
3. TEGAR PAMUJI HIMAWAN (1703326145 )
4. TITANIA NUR KUSUMAH (170332614515)
Mesin Vacuum Fryer
• Vacuum fryer adalah mesin penggoreng hampa
yang biasa digunakan dalam industri makanan
ringan khususnya keripik buah dan sayuran.

• Prinsip kerja dari mesin ini adalah dengan


mengandalkan pengaturan antara suhu dan tekanan
hampa udara.
 Komponen dari vacuum fryer :
1. Vacuum Pump
Pada bagian pompa vakum ini, terdapat bagian lain yaitu; pompa sirkulasi, saluran air pendingan, pengukur
vakum, water jet, dan saluran penghisap uap air.
2. Ruang Penggoreng
Ruang penggoreng terdiri atas bagian tabung penggoreng, tuas untuk mengaduk, dan keranjang yang
berfungsi menampung bahan gorengan.
3. Kondensor
Bagian ini berfungsi untuk membentuk embun dari uap air. Kondensor ini menggunakan air dari proses
sirkulasi penggerak dari water jet sebagai pendingin.
4. Kendali Operasi
Di sinilah suhu dan tekanan saat pengoperasian mesin dikendalikan. Sistem pengendalian bersifat otomatis,
sehingga Anda tidak perlu mencemaskan terjadinya ketidakseimbangan antara suhu dan tekanan mesin selama
penggorengan berlangsung.
Suhu selama bahan sayur dan buah digoreng tidak boleh melebihi 850C. Demikian halnya dengan tingkat
tekanan dalam ruang vakum yang mesti berkisar antara 65 sampai 76 cmHg.
4. Heater
Bagian pemanas ini berperan penting dalam pemanasan minyak goreng. Umumnya pada skala bisnis rumahan,
bahan bakar yang digunakan sebagai sumber energi berasal dari gas LPG.
5. Spinner
Bagian ini berfungsi untuk mengeluarkan minyak yang masih terkandung pada bahan makanan yang telah
digoreng. Cara kerjanya sederhana, yakni dengan melakukan pemutaran berkecepatan sedang sehingga minyak
yang tersisa keluar dari makanan.
 KEGUNAAN VACUUM FRYER:

1. Menjaga Kualitas Camilan


vacuum fryer bahkan sanggup menjaga warna dan aroma buah atau pun sayur tidak berubah.
2. Mempertahankan Kandungan Nutrisi Produk
Penggunaan mesin penggoreng vakum dapat mempertahankan kandungan nutrisi bahan makanan
seoptimal mungkin.
3. Tekstur Hasil Gorengan Renyah
Mesin ini hanya membutuhkan lebih sedikit minyak. Di sisi lain kekuatan dehidrasi dari bahan baku
yang tinggi, menyebabkan bahan pangan yang digoreng benar-benar kering dan renyah.
4. Efisien Waktu
Mesin penggoreng vakum umumnya membutuhkan waktu 1 hingga 2 jam untuk sekali menggoreng.
Dengan kapasitas mesin yang cukup besar, Anda bisa mengehmat waktu dalam memproduksi camilan.
6. Hemat Biaya
Metode pemanasan yang cepat dan penggunaan minyak yang relatif sedikit menjadikan mesin ini ramah
di kantong. Anda bisa menekan biaya pengeluaran untuk proses produksi camilan.
 Cara Menggoreng dengan Vacuum Fryer

• Isilah penampungan air hingga kurang lebih mencapai 3 cm dari permukaan bak sirkulasi.
• Tuangkan minyak goreng ke dalam tabung sampai mengenai dasar dari keranjang tempat meletakkan bahan
baku.
• Posisi tombol pengendali suhu tidak menyala saat sedang menghubungan regulator gas dengan tabung LPG.
• Cek posisi jarum pengatur suhu. Pastikan posisinya berada pada 850-950 Selanjutnya hubungkanlah colokan
boks pengendali suhu dengan tegangan listrik 220 Volt dan daya minimal 1300 Watt.
• Pencet tombol pengendali suhu ke posisi on. Kemudian nyalakanlah kompor gas.
• Setelah mencapai suhu yang diinginkan dan nyala api mengecil, Anda bisa memasukkan bahan baku ke dalam
keranjang penggoreng lalu tutup rapat. Pastikan Anda mengetahui kapasitas dari vacuum fryer untuk
menyesuaikan dengan target produksi per kali masak.
• Pastikan Anda mengunci rapat tutup dari tabung penggoreng. Tutuplah keran pelepas vakum, kemudian
nyalakanlah pompanya dengan menekan tombol berukuran besar ke posisi on pada boks pengontrol. Secara
paralel, bukalah keran sirkulasi air yang tereletak di bagian atas dari tabung jet. Kemudian tunggulah samapi air
keluar dari selang di bagian atas kondensor.
• Saat vakum meter menunjukkan angka 70 cmHg, turunkan keranjang ke dalam minyak sambil memutar tuas
pengaduk setengah putaran (setara sudut 180 derajat). Goyanglah tuas tersebut setiap 5 menit agar pemanasan
menjadi rata. Hal ini tidak perlu Anda lakukan bila menggunakan vacuum fryer.
• Saat keranjang telah turun ke dalam minyak goreng, maka suhu akan turun. Posisi jarum dari vakum meter akan
bergerak ke arah kanan. Kaca pengintai akan terlihat berembun.
• Ketika bahan makanan telah matang, maka buih pada tabung penggorengan akan menghilang. Anda bisa melihat
kondisi ini melalui kaca pengintai sambil menekan tombol lampu ke posisi on.
• Selanjutnya Anda bisa mengangkat keranjang ke atas minyak sambil memutar tuas pengaduk kembali setengah
putaran lalu menguncinya.
• Matikanlah pompa, kompor, serta keran sirkulasi air.
• Langkah berikutnya, Anda harus membuka keran pelepas vakum yang berada di atas tutup secara perlahan-
lahan hingga jarum di vakum meter menunjukkan angka 0.
• Bukalah tutup tabung. Buka pula tutup dari keranjang penggoreng. Angkatlah keripik yang telah matang.
• Langkah terakhir, masukkan keripik yang sudah matang tadi ke dalam spinner. Biarkan diputar hingga
minyak goreng yang terkandung pada keripik benar-benar tertiriskan dengan sempurna.
Mesin Pasteurisasi

• Mesin pasteurisasi digunakan untuk


pasteurisasi produk minuman dan produk
cair (misalnya : susu segar, sirup, sari buah,
dan lain-lain) sebelum dikemas.
• Fungsi pasteurisasi adalah untuk
mensterilkan produk dari bakteri
penyebab penyakit pada suhu yang
tidak terlalu tinggi, sehingga tidak
merusak produk.
• Pasteurisasi bekerja dengan
cara pemanasan pada suhu dibawah
100 C dan dalam jangka waktu tertentu
dapat mematikan sebagian mikroba susu.
Komponen dari pasteurisasi
a) Pemanas susu (heater) memanaskan susu dengan air panas hingga 80⁰C
b) Regenarasi susu (Regenerator) memanaskan susu dari tangki pencampur dan susu dari unit heater
c) Flow Diversion Valve (FDV), memindahakan aliran susu ke holder secara otomatis pada suhu susu yang
telah ditetapkan (misalnya 80⁰C)
d) Penahan suhu (holder) mempertahankan suhu susu yang berasal dari heater selama 15-16 detik
e) Pendingin awal (cooler) mendinginkan susu yang datang dari regenerator dengan air sumur
f) Pendingin lanjut (chiller) mendinginkan susu yang datang dari cooler dgn air es hingga suhu 4–8⁰C
7. Tangki Penyimpan (Storage Tank) , tangki berdinding rangkap dan diinsulasi digunakan untuk
menyimpan dan menjaga suhu susu 4 – 8⁰C
8. Pompa Transfer (Transfer Pump) pompa sentrifugal digunakan untuk memindahkan susu dari tangki
penyimpan ke tangki mesin pengisi susu.
9. Mesin Pengisi Gelas Plastik (Cup Filler & Sealer) untuk mengemas susu kedalam gelas plastik kapasitas
180 – 200 ml dan menutup dengan plastik lembaran semi-automatis atau fully automatic
10. Boks Pendingin/Kamar Dingin (Display Cooler /Cold Room). Susu dalam kemasan harus disimpan pada
suhu rendah yaitu antara 4 – 8⁰C
Mesin Extruder
 Mesin ekstruder adalah mesin yang
dapat memproduksi makanan dengan
aneka ragam bentuk seperti bulat,
bentuk bunga, stick, dll.
 Mesin ini biasanya digunakan pada
industri makanan ringan.
 Ekstruder bekerja dengan cara
mendorong bahan mentah yang akan
diolah keluar melalui lubang cetakan
(die).
Komponen dari mesin extruder :
 Hopper : merupakan bagian di mana bahan pertama kali dimasukkan dan sebagai
tempat sementara sebelum bahan masuk ke dalam barrel yang kemudian digiling oleh
screw. Pada kebutuhan tertentu, hopper bisanaya dilengkapi dengan pemanas apabila
bahan yang akan diolah perlu pemanasan terlebih dahulu
 Screw (ulir) : merupakan bagian dari ekstruder yang digunakan untuk menggiling bahan
yang akan diolah
 Die : berfungsi sebagai pembentuk atau pencetak bahan setelah diolah dalam
ekstruder

Anda mungkin juga menyukai