Anda di halaman 1dari 13

METODE ILMIAH

by. Isma Kurniatanty, M.Si


ILMU
 pengetahuan umum tentang fakta-fakta
natural dan sosial yang berlaku umum dan
sistematis

• Ilmu sebagai metodologi, artinya memberikan


dasar-dasar :
- metode
- sistematik pendekatan terhadap sesuatu
sebagai dasar pendekatan manusia terhadap
suatu masalah atau fenomena

• Rasa ingin tahu  pertanyaan  solusi 


pendekatan ilmiah
Metode Ilmiah
• Proses berfikir untuk mendapatkan cara penyelesaian
yang mungkin berdasarkan bukti-bukti.
Tahapan Metode ilmiah:
1. Observasi
2. Identifikasi masalah
3. Hipotesis
4. Merancang Eksperimen
5. Eksperimen
6. Analisis Hasil
7. Kesimpulan

Publikasi Hasil
Observasi
• Untuk mengumpulkan informasi
Sumber informasi:
 Pengalaman
 Berbagai sumber ilmu pengetahuan
 Konsultasi dengan ahli
 Referensi: text books, scientific journals,
newspapers, magazines, internet, interview,etc.
Contoh: Jamur pada roti  kenapa bisa tumbuh
pada roti.
Sumber informasi : pengalaman, info dari buku
Identifikasi Masalah
• Permasalahan: pertanyaan ilmiah yang harus dicari
solusinya
• Pertanyaan-pertanyaan
• Belum diketahui jawabannya
• Dikaji dalam penelitian

Yang perlu diketahui:


- Batasi masalah
- Pilih yang penting dan menarik
- Dapat dipecahkan
Contoh: apa yang mempengaruhi pertumbuhan jamur?
Bagaimana pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan jamur?
Hipotesis
 Ide atau dugaan sementara
Dengan hipotesis:
Penelitian terarah  tujuan jelas
Lebih efisien
Pengumpulan data lebih relevan

Contoh:
Cahaya dan pertumbuhan jamur roti
Hipotesis yang mungkin muncul:
 Cahaya tidak mempengaruhi pertumbuhan jamur roti.
Dasar:
1. Tumbuhan berklorofil memerlukan cahaya untuk hidup
2. Jamur roti tidak berklorofil
Eksperimen
• Merancang eksperimen untuk menguji
hipotesis

Contoh:
dari hipotesis: cahaya tidak mempengaruhi
pertumbuhan jamur roti
dapat dirancang penelitian:
- Roti dalam kotak gelap
- Roti dalam kotak terang
• Eksperimen tergantung pada variabel,
ada 3 jenis:
1. Bebas/ independent
 variabel yang dapat diubah
2. Tidak bebas/ dependent
 variabel yang diteliti (bisa berubah
karena variabel bebas)
3. Kontrol
 variabel yang dipertahankan
tetap/tidak berubah selama penelitian
Contoh:
Pada penelitian pertumbuhan jamur roti
 Variabel bebas : cahaya
 Variabel tidak bebas : pertumbuhan jamur
 Variabel kontrol : suhu, kelembaban

Perlu diperhatikan:
 1 variabel bebas dalam 1 eksperimen
 Kontrol harus dipertahankan
 Ulangan
 Catat hasil penelitian dengan baik 
DATA
Analisis Data
• Data yang diperoleh di analisis
• Statistik  alat untuk membuktikan hasil
dipercaya atau tidak (kuantitatif)
• Misal: signifikasi pada level 5%, artinya
95% hasil sama
Kesimpulan
Merupakan pernyataan yang menyatakan
hubungan antara hasil eksperimen dan
hipotesis.

Bila hasil eksperimen tidak sesuai dengan


hipotesis:
- Jangan ubah hipotesis
- Jangan abaikan hasil penelitian
- Beri alasan yang masuk akal mengapa tidak
sesuai
- Beri cara-cara yang mungkin dilakukan
selanjutnya
- Menyusun ulang penelitian
Publikasi Hasil
• Hasil penelitian dipublikasikan kepada khalayak
• Dalam bentuk laporan penelitian, misalnya:
Scientific Journal
• Naskah publikasi memuat:
- Abstract
- Introduction
- Material and Methods
- Results
- Discussion
- Literature cited
Sikap Ilmiah
Beberapa karakter peneliti:
1. Daya nalar tinggi
2. Daya Ingat kuat dan logis
3. Akurat
4. Konsentrasi tinggi, tidak mudah putus asa
5. Kooperatif, terbuka, koordinatif
6. Tekun, sabar
7. Bersemangat tinggi dan mempunyai motivasi
yang kuat
8. JUJUR dan bertanggung jawab

Anda mungkin juga menyukai