Anda di halaman 1dari 21

Cronic Kidney Disease (CKD)/

GGK

Ida Rahmawati, S.Kep, Ns

Bagian Sistem perkemihan


STIKES Tri Mandiri Sakti
Bengkulu
1. Pengertian
GGK atau penyakit renal tahap akhir (ESRD)
merupakan gangguan fungsi renal yang progresif
dan ireversibel dimana kemampuan tubuh gagal
untuk m’p’tahankan metabolisme dan
keseimbangan cairan dan elektrolit,
menyebabkan uremia (retensi urea dan sampah
nitrogen lain dalam darah).
2. Etiologi
Klasifikasi sebab- sebab GGK :
1) Infeksi  ISK, pielonefritis kronik dan
nefropati refluks
2) Penyakit peradangan  glomerulonefritis
3) Penyakit vaskular hipertensif  nefrosklerosis
hipertensif benigna dan maligna, stenosis arteria
renalis
4) Gangguan jaringan penyambung  LES,
poliartritis, sklerosis sistemik progresif
Lanjutan,…

5) Gangguan kongenital dan herediter  penyakit


ginjal polikistik, asidosis tubulus ginjal.
6) Penyakit metab  DM, gout,
hiperparatiroidisme, amiloidosis
7) Nefropati toksik  penyalahgunaan analgesik,
nefropati timbal
8) Nefropati obstruktif
 Sal kemih bag atas : kalkuli, neoplasma, fibrosis,
retroperitoneal
 Sal kemih bag bawah : hipertropi prostat, striktur
uretra, anomali kongenital pada leher K.K dan uretra
3. Stadium GGK
1) Stadium I:
 Terjadi penurunan cadangan ginjal
 BUN dan Kreatinin normal
 Asimptomatik
2) Stadium II:
 Insufisiensi ginjal
 > 75 % jrgn yg b’fs telah rusak
 GFR besarnya 25% dari normal
 BUN mulai meningkat  berbeda-beda tergantung
dari kadar protein dalam diet
Lanjutan,…

 Kreatinin serum mulai meningkat


 Azotemia ringan
 Gejala nokturia  berkemih 700 ml atau
terbangun beberapa kali waktu malam hari 
disebabkan oleh hilangnya pola pemekatan
kemih normal
 Poliuria  pada penyakit tubulus
Lanjutan,…

3) Stadium III
 Gagal ginjal stadium akhir/ uremia
 90% massa nefron telah hancur/ sekitar 200.000
nefron yg masih utuh
 GFR hanya 10% dari normal
 BUN dan kreatinin meningkat dg sgt menyolok
krn penurunan GFR
 Timbul gejala-gejala yg cukup parah  “syndrome
Uremik”
 Oliguria
 Pasien akan meninggal kecuali transplantasi ginjal
atau dialisis.
4. Patofisiologi
Hipotesis Bricker atau hipotesis nefron yg utuh
 Bila nefron t’serang penyakit, maka slrh unitnya
ax hancur, namun sisa nefron yg msh utuh tetap
bekerja normal
 Uremia akan timbul bila jumlah nefron sudah
sedemikian b’kurang  shg keseimbangan
cairan dan elektrolit tidak dapat dip’tahanx lagi
 Meskipun penyakit ginjal kronik terus berlanjut,
namun jumlah solut yg harus dieksresi oleh
ginjal untuk m’p’tahanx homeostasis tidaklah
berubah  walau jmlh nefron menurun
Lanjutan,…

 2 adaptasi/ kompensasi ginjal t’hadap ancaman


ketidakseimbangan cairan dan elektrolit adlh:
1) Sisa nefron akan hipertropi  untuk melaksanakan
seluruh beban kerja ginjal
2) Terjadi peningkatan kec filtrasi, beban solut dan
reabsorbsi tubulus dari setiap nefron meskipun
GFR untuk seluruh massa nefron turun dibwh nilai
normal. Kompensasi ini cukup b’hasil  namun
akhirnya, kl 75% nefron sdh hancur, maka kec
filtrasi dan beban solut bagi setiap nefron demikian
tinggi shg keseimbangan glomerulus tubulus tdk lagi
dpt dip’tahanx  m’akibatx diuresis osmotik.
5. Manifestasi Klinis Syndrome Uremik
1) Sistem biokimia
 Asidosis metabolik
 Azotemia
 Hiperkalemia
 Retensi natrium
 Hipermagnesemia
 Hiperurisemia
2) Sistem urinaria
 Poliuria  Oliguria  Anuria
 Nokturia
 Berat jenis urine tetap 1,010
 Proteinuria
Lanjutan,…
3) CV
 Hipertensi
 Retinopati dan ensefalopati hipertensif
 Beban sirkulasi berlebihan
 Edema
 Gagal jantung kongestif (CHF)
 Perikarditis (friction rub)
 disritmia
4) Sistem pernapasan
 Pernapasan kusmaul
 Dispnea
 Edema paru
 Pneumonitis
Lanjutan,…

5) Hematologik
 Anemia  kelelahan
 Hemolisis
 Kecendrungan perdarahan
 Menurunnya resistensi trhdp infeksi (ISK,
pneumonia, septikemia)
6) Kulit
 Pucat, pigmentasi
 Perub rambut dan kuku
 Pruritus
 “Kristal” uremik
 Kulit kering
 Memar
Lanjutan,…
7) Sal cerna
 Anorexia, nausea, vomitus  penurunan BB
 Napas bau amoniak
 Mulut kering
 Stomatitis, parotitis
 Gastritis, enteritis
 P’darahan sal cerna
 diare
8) Metabolisme intermedier
 Protein  intoleransi, sintesis abnormal
 KH  hiperglikemia, kebt insulin menurun
 Lemak  peningkatan kadar trigliserida
Lanjutan,…

9) Neuro muskuler
 Mudah lelah
 Otot mengecil dan lemah
 SSP:
 Penurunan ketajaman mental
 Konsentrasi buruk
 Apatis
 Letargi, gelisah
 Kacau mental
 Koma
 Otot berkedut, kejang
 Neuropati perifer:
Konduksi saraf lambat, sindrom “Restless Leg”
Perubahan sensorik pada ekstremitas  parestesia
Perub motorik  foot drop yg b’lanjut mjd paraplegia
 Gg kalsium dan rangka
Hiperfosfatemia, hipokalsemia
Hiperparatiroidisme sekunder
Osteodistropi ginjal
Fraktur patologik
Defosit garam kalsium pd jrgn lunak  sktr sendi,
pemblh drh
Konjungtivitis (uremik mata merah)
6. Pemeriksaan Penunjang
1) Urine:
 Vol  <400 ml/24 jam (oliguria) atau anuria
 Warna  urine keruh
 BJ urine  < 1,015
 Osmolalitas  < 350 mOsmol
 Klirens kreatinin  turun
 Na+  > 40 mEq/ ltr
 Protein  proteinuria (3-4+)
Lanjutan,…
2) Darah
 BUN/ kreatinin  meningkat
 Hitung drh lengkap  Ht menurun, Hb < 7-8 gr%
 SDM  waktu hidup menurun
 GDA  pH menurun (asidosis metabolik)
 Na+ serum  menurun
 K+  meningkat
 Mg+ / fosfat  meningkat
 Protein (khususnya albumin)  menurun
3) Osmolalitas serum : > 285 mOsmol
Lanjutan,…
4) Foto polos abdomen  untuk ukuran
ginjal/ureter/ K.K dan obstruksi (batu)
5) Pielogram retrograde  abnormal pelvis ginjal
dan ureter
6) USG  menentukan ukuran ginjal dan adanya
massa/ obstruksi
7) Endoskopi ginjal, nefroskopi  batu,
hematuria, tumor
8) EKG  mgkn abnormal menunjukkan
ketidakseimbangan e- dan asam-basa
9) Biopsi ginjal  diagnosis histologis
7. Penatalaksanaan GGK
1) Penatalaksanaan konservatif
 Pengaturan diet protein, kalium, natrium, dan cairan
 Pencegahan dan pengobatan komplikasi
 Hipertensi  metildopa, propanolol, catapres
 Hiperkalemia  kalsium glukonat 10% IV
 Anemia  r-EPO/epogen
 Asidosis  NaHCO3 parenteral
 Hiperurisemia  alopurinol, kolkisin (obat anti
radang gout)
 Pengobatan segera pada infeksi
2) Dialisis dan transplantasi ginjal
Tugas !!!
• Buatlah WOC dari GGK selengkap mungkin!!!
Tulis pada kertas double polio,…buat sendiri-
sendiri dan tidak boleh ada yang sama.
• Kumpulkan 3 hari dari sekarang
Udah deech,…

Anda mungkin juga menyukai