SANITASI TOTAL BERBASIS

MASYARAKAT
KOTA BANDUNG
ADA APA DENGAN SANITASI?
Koran PR sabtu, 26 Januari 2019
 Kota Bandung menyumbang 35,5 ton
tinja/hari dan
sampah ke sungai Citarum melalui
S. Cikapundung (data survey satgas Citarum
Harum 2018)
Gambaran Kondisi Sanitasi Kota Bandung

Asik yaa.. langsung

menclok ke badan air

Si Kuning tersesat
bersama Sampah
 Saluran Pembuangan akhir Si Kuning Menclok di
Jamban langsung ke selokan selokan
 Kenapa tai harus dibuang di jamban?
10.000.000 1.000.000
Virus Bakteri

100 Telur 1000 Kista

Parasit Parasit
SANITASI PENTING???
• Kematian anak berusia di bawah 3 tahun 19% atau sekitar
100.000 anak meninggal karena diare setiap tahunnya –
salah satu penyebab utama kematian anak (lainnya adalah
ISPA dan komplikasi sebelum kelahiran)
STUNTING
berdampak pada :
perkembangan otak dan fisik
sulit berperestasi
rentan thd penyakit
ketika dewasa mudah menderita kegemukan

1 dari 3 anak indonesia tumbuh tidak sempurna

Intervensi sanitasi 99% berdampak pada

penurunan diare 30% menurunkan prevalensi
stunting 2,4%
 STBM (SANITASI TOTAL BERBASIS
MASYARAKAT)

adalah pendekatan untuk merubah perilaku

higiene dan sanitasi melalui pemberdayaan
masyarakat melalui metode pemicuan

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun

2014 ttg Sanitasi Total Berbasis Masyarakat

Surat Edaran menteri Kesehatan RI No. 32 Tahun 2013 tentang

Pelaksanaan STBM
 HASIL YANG DIINGINKAN

ODF ( OPEN DEFECATION FREE ) , SUATU WILAYAH

DIMANA, TIDAK ADA MASYARAKAT YANG BUANG AIR
BESAR DI TEMPAT TERBUKA / SEMBARANG TEMPAT,
TERMASUK SALURAN PEMBUANGAN AKHIR JAMBAN
DENGAN SUKAJADI ??
 PERSENTASE KK YANG MENGAKSES JAMBAN SEHAT
PER KECAMATAN DI KOTA BANDUNG
S/D 30 JANUARI TAHUN 2019
100
93.12
89
90 93.42 92.4 86.22
87.06
79
80 82.53
72.78
70.48 69.39
70 78.45
70.67 63.29
70.47
67.39
60 56.9
55
PERSENTASE

52.52
63.16 48.44
50
55.34 53.56 51.45
40 43.38 34.67
36.22 28.56
30
37.99
33.61
20

10

AKSES JAMBAN SEHAT

AKSES SANITASI PER KELURAHAN DI KECAMATAN
SUKAJADI sp dengan tgl 19 Februari 2019
KELURAHAN AKSES SANITASI JML KK YG MASIH BABS

SUKAWARNA 93,49% 167 KK

SUKAGALIH 43,61% 1752 KK
PASTEUR 17,47% 4130 KK
SUKABUNGAH 14,46% 4193 KK
CIPEDES 12,53% 5256 KK
 STRATEGI UNTUK PENINGKATAN AKSES
SANITASI

• SALURAN AIR LIMBAH PDAM ( perkiraan 1000-3000 SR)

• SEPTICTANK KOMUNAL (1 KOMUNAL : 50-100 KK)
• SEPTICTANK PRIBADI
• KOLABORASI SATGAS CITARUM HARUM
 PUSKESMAS KADER/RT/RW/TPMA/TOGA LURAH CAMAT
 Pendataan akses  Bersama-sama Puskesmas  Mengetahui capaian akses  Mengetahui capaian
jamban sehat melaksanakan pendataan sanitasi tiap RW di wilayah akses sanitasi tiap
wilayah kerja akses jamban sehat di kerja kelurahan di wilayah kerja
 Sosialisasi program wilayah kerja  Bekerja sama dengan  Bekerja sama dengan
sanitasi dan  Bersama-sama Puskesmas puskesmas dan Forum puskesmas dan Forum
pemicuan di wilayah melaksanakan pemicuan di Kelurahan sehat menentukan Kecamatan sehat
kerja masyarakat strategi dalam meningkatkan menentukan strategi
 Advokasi ke aparart  Sebagai Natural Leader akses sanitasi dalam meningkatkan
kewilayahan perubahan perilaku di • Mengoptimalkan dana yg ada akses sanitasi
 Bersama-sama masyarakat di kewilayahan untuk • Mengoptimalkan dana yg
kewilayahan  Bersama-sama puskesmas meningkatkan akses sanitasi ada di kewilayahan untuk
melaksanakan melaksanakan monitoring (mis : pembangunan sarana meningkatkan akses
inovasi dalam pelaksanaan akses sanitasi fisik spt septictank komunal sanitasi (mis :
peningkatan akses  Membentuk Tim Kerja baik skala besar maupun skala pembangunan sarana fisik
sanitasi Masyarakat dalam kecil) spt septictank komunal
 Melakukan progres pengelolaan sanitasi di • Turut serta dalam baik skala besar maupun
akses sanitasi wilayah masing-masing pelaksanaan verifikasi bagi skala kecil)
melalui web akses sanitasi terkait deklarasi • Turut serta dalam
 Melakukan verifikasi ODF kelurahan di wilayahnya pelaksanaan verifikasi
progres sanitasi bagi akses sanitasi terkait
internal di wilayah deklarasi ODF kelurahan
kerja di wilayahnya
 Melaksanakan