Anda di halaman 1dari 25

PERALATAN PRODUKSI DI

PERMUKAAN

Fluida produksi yang keluar


dari wellhead menuju ke
tangki penimbunan akan
mengalir melalui peralatan-
peralatan produksi di
permukaan.
Peralatan produksi tersebut dapat dibagi menjadi
2, yaitu peralatan pada :
1.Fasilitas transportasi
2.Fasilitas pemisah fluida hidrokarbon,
terdiri dari :
1.Separator
2.Treating section
3.Tangki penampungan
Wellhead yang digunakan pada
proses produksi tersebut harus
sesuai dengan tekanan reservoir
dan tekanan kerja serta laju
produksi sumur.
Fasilitas Transportasi
Peralatan transportasi merupakan salah
satu komponen dalam peralatan produksi di
permukaan yang berfungsi untuk
menghubungkan bagian kepala sumur
(wellhead) dengan bagian komponen
peralatan pemisahan dan juga
menghubungkan dengan bagian penampung
fluida produksi. Fasilitas transportasi ini
terdiri dari gathering system, flow line,
manifold dan header.
Faktor yang perlu diperhatikan agar
aliran dari kepala sumur hingga ke
separator dapat seefisien mungkin,
sehingga didapatkan kapasitas
fluida yang seoptimal mungkin :
1.Kondisi Permukaan dan Lokasi Antar Sumur

Kondisi permukaan ini berpengaruh terhadap


perencanaan pemasangan flow line beserta
peralatan-peralatan lainnya. Penempatan flow
line yang miring akibat kondisi permukaan yang
berbukit-bukit atau datar akan mempengaruhi
gradien tekanan dan hilang tekanan yang terjadi.
Untuk perhitungan digunakan metode yang
berbeda. Secara garis besar hal kondisi
permukaan ini akan berpengaruh terhadap
pressure loss yang mungkin terjadi.
Sifat-sifat Fluida Produksi
Seperti halnya dalam rangkaian pipa
vertikal (tubing), maka faktor ini akan
menjadi pertimbangan dan berpengaruh
dalam perencanaan peralatan transportasi
karena adanya fluida produksi yang
bersifat korosif ataupun mengandung scale
atau fluida parafinis. Hal ini akan
mempengaruhi kapasitas produksi dan
berpengaruh terhadap laju aliran fluida
selama dalam media pipa di flowline, serta
dapat merusak peralatan produksi pada
flow linenya.
Kondisi Fasa Fluida Produksi

Kondisi fasa fluida produksi ini secara tidak


langsung berpengaruh terhadap Gas Oil
Ratio atau water cut yang terjadi, disamping
itu juga terhadap hilang tekanan dan
kecepatan aliran fluida. Kondisi aliran fluida
yang lebih besar dari satu fasa ini
selanjutnya berpengaruh secara jelas dalam
analisa hilang tekanan dalam pipa horizontal
pada korelasi-korelasi gradien tekanan yang
ada.
Pressure Loss dalam Pipa

Pressure loss atau hilang tekanan akan berpengaruh


sekali tehadap perencanaan komponen dan peralatan
transportasi fluida produksi, karena hal ini menyangkut
tentang laju produksi yang diterima oleh bagian surface
facilities selanjutnya. Faktor-faktor yang mempengaruhi
terjadinya pressure loss dalam pipa horizontal antara
lain adalah gesekan, perubahan elevasi disamping sifat-
sifat fluida produksinya sendiri. Pressure loss atau
hilang tekanan hampir terjadi di seluruh sistem
rangkaian peralatan transportasi fluida produksi.
Kapasitas Fluida Produksi

Faktor kapasitas fluida produksi sangat


berpengaruh dan perlu ditentukan untuk
sistem komponen peralatan transportasi
fluida produksi, seperti kapasitas flow line,
valve, header dan sebagainya.
Perencanaan kapasitas produksi ini
bertujuan untuk penyesuaian besarnya
kapasitas komponen peralatan dengan
besarnya fluida produksi di lapangan.
Gathering System

Yang dimaksud dengan gathering


system (sistem pengumpul) disini adalah
suatu proses yang dialami oleh fluida yang
terproduksi dari sumur-sumur, yaitu berupa
proses pemisahan dan pengukuran baik
selama produksi tersebut mengalir dalam
sistem maupun selama penyimpanan di
tangki. Juga perencanaan sistim flow line
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam perencanaan
gathering system adalah :

1.Tekanan kepala sumur Pwh diusahakan sekecil


mungkin karena berpengaruh terhadap produksi sumur,
yaitu dengan memperkecil ∆P (pressure loss) yang
terjadi.
2.Kehilangan tekanan aliran dalam sistem harus sekecil
mungkin.
3.Jumlah sumur produksi dan lokasi antar sumur-sumur
tersebut direncanakan seefektif mungkin.
4.Susunan instalasi sistem dibuat agar mudah dalam
pengawasan.
5.Fasilitas-fasilitas untuk menjamin satuan unit harus
seekonomis mungkin.
Untuk mengirimkan fluida produksi
menuju ke fasilitas pemisahan guna
diproses pada suatu lapangan minyak
dapat digunakan 4 tipe gathering
system, yaitu :

• Individual Gathering System


• , Radial Gathering System
• , Axial/Trunk Line Gathering System
• Common Line Gathering System.
. Individual Gathering System

Sistem ini biasanya untuk sumur-sumur yang


mempunyai kapasitas besar, tekanan yang sangat
tinggi, sehingga setiap sumur mempunyai fasilitas
pengukuran dan pemisahan secara terpisah. Gas
yang terjadi pada system ini langsung dipisahkan
dekat wellhead dan sering kali digunakan untuk
sumur minyak dengan jarak berjauhan, dengan
satu tangki pengumpul yang digunakan untuk satu
sumur. Sistem gathering ini diperlihatkan pada
Gambar 3.1.
Gambar 3.1. Individual Gathering System10)
Radial Gathering System

Pada tipe sistem gathering ini flow line


yang ada menyatu kearah header yang
terletak ditengah-tengah lokasi dari sumur-
sumur minyak yang ada pada lapangan
tersebut. Gambar 3.2 memperlihatkan radial
gathering system.
Gambar 3.2. Radial Gathering System10)
Axial/Trunk Line Gathering System
Disebut sebagai trunk line gathering
system karena merupakan beberapa
kelompok sumur produksi yang mempunyai
satu header, dimana pada masing-masing
header dari beberapa sumur akan
mengalirkan fluida reservoir ke dalam pipa
yang berukuran lebih besar (trunk line) dan
langsung berhubungan dengan peralatan
pemisah. Untuk lebih jelasnya, axial/trunk
line gathering system dapat dilihat pada
Gambar 3.3.
Gambar 3.3. Axial/Trunk Line Gathering System10)
Common Line Gathering System
Beberapa sumur produksi yang
terdapat dalam system disatukan dalam
satu flow line yang kemudian
dihubungkan ke satu block station,
dimana produksi air, gas dan minyak
diukur pada interval tertentu melalui well
tester dan selanjutnya dihubungkan ke
tangki pengumpul. Contoh dari common
line gathering system ini ditunjukkan
pada Gambar 3.4.
Gambar 3.4. Common Line Gathering System10)
Flow Line
Flow line merupakan pipa
transportasi yang mengirimkan
fluida produksi dari wellhead
sampai ke peralatan pemisah. Flow
line dirancang dari beberapa bahan
yang disesuaikan dengan kondisi di
lingkungan serta sifat-sifat fisik
fluida produksi yang akan dialirkan
pada flow line tersebut.
Secara garis besarnya, kelompok
flow line menurut bahan yang
digunakan dapat dibagi menjadi 5,
yaitu :
a.Steel line pipe
b.Fiberglass pipe
c.Plastic pipe
d.Asbestos pipe
e.Cement lined steel pipe
Berdasarkan kegunaannya, flow line
dibedakan menjadi 2, yaitu

-Gathering line, merupakan flow line


yang menghubungkan beberapa kepala
sumur dengan separator dalam suatu
rangkaian sistem.

-Transmission line, yaitu flow line yang


menghubungkan bagian pemisah fluida
dengan tangki pengumpul.
Karena tekanan dasar sumur (Pwf) dan
tekanan kepala sumur (Pwh) tidak sama untuk
setiap sumur, maka atas kemampuan flow
line dalam menahan tekanan alir dari fluida
produksi, flow line dapat dibagi menjadi 2,
yaitu :
Low pressure flow line, yaitu flow
line yang dapat menahan tekanan
sampai 125 psi.
High pressure flow line, yaitu flow
line yang dapat menahan tekanan
lebih dari 125 psi.

Anda mungkin juga menyukai