Anda di halaman 1dari 7

Teks Eksplanasi

Bab 2
Pengertian Teks Eksplanasi
• Teks eksplanasi adalah teks yang berisi tentang proses
mengapa dan bagaimana suatu peristiwa alam, ilmu
pengetahuan, sosial, budaya, dan juga lainnya bisa terjadi.

Sebuah peristiwa, baik peristiwa alam maupun sosial yang


terjadi disekitar kita, selalu memiliki hubungan sebab akibat
serta juga proses. Mengapa kejadian itu bisa terjadi serta juga
bagaimana bisa terjadi peristiwa atau kejadian seperti itu.
Tujuan dan Ciri-ciri Teks Eksplanasi

Tujuan Teks Eksplanasi Ciri-ciri Teks Eksplanasi


• Strukturnya itu terdiri dari
penyataan umum, urutan sebab
• Menjelaskan fenomena yang akibat, serta juga interpretasi.
terjadi.
• Informasi yang dimuat itu dengan
berdasarkan fakta (faktual).
• Menjelaskan sebab-akibat
suatu peristiwa. • Faktual tersebut memuat
informasi yang sifatanya itu
ilmiah/keilmuan, contohnya
seperti sains.

• Sifatnya itu informatif serta tidak


berusaha untuk mempengaruhi
pembaca untuk bisaa percaya
terhadap hal yang dibahas.
Struktur Teks Eksplanasi
• Pernyataan umum
berisikan pernyataan umum mengenai/tentang topik yang akan
dijelaskan pada proses terjadinya/proses keberadaan atau
terbentuknya.
• Urutan Sebab - Akibat
berisi mengenai atau tentang detail penjelasan proses terjadinya
yang disajikan dengan secara urut atau bertahap dari yang
paling awal sampai akhir.
• Interpretasi
berisi tentang pernyataan atau mengenai kesimpulan dari topik
yang telah dijelaskan.
Kaidah Kebahasaan Teks Eksplanasi
Di dalam teks eksplanasi ini biasanya mengandung ciri kaidah kebahasaan
diantaranya sebagai berikut:

• Fokus pada hal umum (generic), bukan berfokus partisipan manusia


(nonhuman participants). Contoh seperti: tsunami, banjir, gempa bumi,
hujan, serta juga udara.
• Dimungkinkan untuk menggunakan istilah ilmiah.
• Lebih banyak menggunakan verba material serta juga verba relasional
(kata kerja aktif).
• Menggunakan konjungsi waktu serta juga kausal. Contohnya seperti:
sehingga, pertama, jika, bila, sebelum, dan kemudian.
• Menggunakan kalimat pasif.
• Eksplanasi itu ditulis untuk membuat justifikasi bahwa sesuatu yang
diterangkan itu dengan secara kausal itu benar adanya.
Kaidah Kebahasaan Teks Eksplanasi
Di dalam teks eksplanasi ini biasanya mengandung ciri kaidah kebahasaan
diantaranya sebagai berikut:

• Menggunakan Konjungsi Waktu. Misalnya; ketika, lalu, kemudian


• Menggunakan Konjungsi Kausalitas (konjungsi yang menyatakan sebab-
akibat) Misalnya; oleh karena itu, oleh sebab itu, sehingga.
• Verba Material (Verba yang mengacu pada aktifitas fisik) S + V.Material +
objek. Misal; ibu menulis surat
• Verba Relasional (Verba yang menghubungkan Subjek dan Pelengkap
( subjek + V.Relasional + Pelengkap) Misal; Sinta adalah anak perempuan
Pak Rido
Pengangguran
• Pengangguran merupakan salah satu fenomena sosial yang berkaitan dengan aspek
ketenagakerjaan yang menjadi masalah di masyarakat. Secara umum, banyak yang mengartikan
bahwa pengangguran adalah orang dewasa yang tidak bekerja, sedang mencari pekerjaan, atau
tidak memiliki pekerjaan secara formal dan tidak mendapatkan penghasilan.

• Alasan utama orang tersebut pengangguran yaitu karena tidak memiliki kemauan sama sekali untuk
bekerja maupun mencari pekerjaan sehingga sehari-harinya hanya di habiskan di dalam rumah.
Tidak jarang pula mereka hanya bergantung pada belas kasihan orang disekitar mereka.
• Ada beberapa faktor yang sangat mendasar yang menjadi penyebab terjadinya pengangguran.
Pengangguran biasanya terjadi karena tidak memiliki ijazah yang diperlukan untuk bekerja,
minimnya pengetahuan orang tersebut, kurangnya keterampilan orang tersebut dalam mencari
pekerjaan, dan tidak mampu bersaing dengan para pekerja lainnya.

• Akibat terjadinya pengangguran, yaitu menimbulkan berbagai persoalan ekonomi dan sosial bagi
yang mengalaminya. Pengangguran tersebut tidak mendapat penghasilan sehingga tidak dapat
membelanjakan uang untuk membeli barang kebutuhan hidup. Bila jumlah pengangguran banyak,
akan timbul kekacauan sosial, jumlah gelandangan meningkat pesat, dan berpotensi menimbulkan
kriminal.
• Maka dari itu pengangguran adalah masalah besar yang harus dicarikan solusi. Langkah pertama
adalah dengan memperbaiki kondisi lapangan kerja. Dengan semakin baiknya kondisi lapangan
kerja, kekerasan sosial akibat pengangguran bisa dikurangi atau diatasi. Langkah kedua dengan
memperbaiki komposisi lulusan sarjana yang dihasilkan dan disesuaikan dengan kebutuhan pasar
tenaga kerja. Langkah ketiga adalah jika kita mampu memberikan keterampilan yang memadai
untuk mereka usia kerja sehingga dapat menciptakan lapangan kerja sendiri.

Anda mungkin juga menyukai