Anda di halaman 1dari 6

Pengembangan Karir

Kelompok : 8
Anggota :
1. Meiara Putri Arafea
2. Irma Ardiana
3. Mia Asmiati
4. Irdina
Pengertian Karir
Pengembangan karier adalah
Pengembangan Karir suatu kondisi yang menunjukkan
adanya peningkatan-peningkatan
status seseorang dalam suatu
organisasi yang bersangkutan.

Manajemen karir (career management)


adalah proses dimana organisasi
Manajemen Karir memilih, menilai, menugaskan, dan
mengembangkan para pegawainya guna
menyediakan suatu kumpulan orang2
yang berbobot untuk memenuhi
kebutuhan-kebutuhan di masa yang akan
datang. (Simamora, 2001:504)
Dasar – dasar manajemen karir

Manajemen Karir Pengembangan


Karir
Karir

Perencanaan Karir
 Manajemen Karir : Upaya yang dilakukan organisasi untuk
mengelola alur pergerakan para karyawan sepanjang
waktu melalui jabatan yang tesedia. Melalui cara yang dapat
memenuhi sasaran organisasi dan individual.
 Pengembangan Karir : Upaya yang terus menerus dilakukan,
baik oleh organisasi, maupun individual untuk memperluas
kesempatan karir dan kesadaran terhadap sasaran karir yang
dituju.
 Perencanaan Karir : Langkah langkah yang dilakukan individu
untuk mengarahkan karirnya melalui cara yang dapat
memberikanya kepuasan secara individual.
Pentingnya Manajemen Karir
• Perubahan saat ini pada pola karir umumya disebabkan oleh faktor ekternal seperti globalisasi, perubahan
teknonologi yang cepat, deregulasi peraturan pekerja dan perubahan dalam struktur organisasi (Kidd
dalam Rothmann & Cooper, 2008).

• Secara umum, para pekerja ingin ketertarikan dan keberartian pekerjaan dan mereka juga ingin dapat
meningkatn keterampilan dan kemampuannya. Pengembangan karir memungkinkan kesemua hal itu baik
bagi pekerja maupun organisasi.

• Pentingnya pengembangkan karir dapat juga disimpulkan dari alasan lain pengembangan karir di
organisasi. BIla organisasi menaruh perhatian yang cukup pada pengembangan karir, maka akan menarik
perhatian pekerja yang bermutu karena ada pola yang jelas. Banyak pekerja yang bermutu akan suka
dengan organisasi seperti tersebut. Lalu juga akan menurunkan tingkat turnover karena mereka melihat
bahwa kebutuhan mereka terpenuhi. Pekerja akan cenderung lebih produktif dan bekerja lebih baik ketika
kemampuan mereka secara utuh digunakan.

• menjadi menyadari minat-minat, nilai-nilai, kekuatan-kekuatan dan kelemahan-kelemahan mereka.


• mendapatkan informasi tentang kesempatan kerja di dalam perusahaan.
• mengenali sasaran karirnya
• Membuat rencana tindakan untuk mencapai sasaran karirnya.
Metode Manajemen Karir

pengembangan pengembangan
karir melalui karir melalui cara
cara diklat nondiklat

• Memberi penghargaan
kepada pegawai
· Menyekolahkan pegawai
• Menghukum pegawai
(di dalam atau di luar negeri),
• Mempromosikan pegawai
· Memberi pelatihan (di
ke jabatan yang lebih tinggi
dalam atau di luar organisasi),
• Merotasi pegawai ke
· Memberi pelatihan sambil
jabatan lain yang setara dengan
bekerja (on-the-job training).
jabatan semula.

Anda mungkin juga menyukai