Feri Andika, S.Pd. (856949093) Renny Yuriska, S.Tr.P. (856949133) PENDAHULUAN Pemahaman konsep dasar penilaian proses dan hasil belajar Keunggulan tes Kelamahan tes objektif objektif
• Menggunakan tes objektif • Tes objektif hanya mengukur
maka semua atau sebagian proses berfikir rendah besar materi yang telah di • Membuat pertayaan tes objektif ajarkan dapat di tanyakan yang baik lebih sukar dari pada saat ujian. membuat pertanyaan tes uraian • Menggunakn Tes objektif • Kemampuan anak dapat pemberian skor dapat di terganggu oleh kemampuannya dalam membaca dan menerka lakukan dengan cepat, tepat dan konsisten. • Anak tidak dapat mengorganisasikan, • Tingkat kesukaran butir soal menghubungkan, dan dapat dikendalikan menyatakan idenya sendiri. • Informasi yang diperoleh dari tes objektif lebih kaya Upaya untuk meminimalisir kelemahan tes objektif Keunggulan tes uraian Kelamahan tes uraian
• Tepat digunakan untuk • Terbatas sempel materi
mengukur proses berfikir tinggi yang di tayakan • Tepat digunakan untuk • Sukar memeriksa jawaban mengukur hasil belajar yang siswa kompleks yang tidak dapat diukur dengan tes objektif • Waktu yang digunakan untuk menulis satu set tes uraian lebih cepat dari pada menulis satu set tes objektif • Menulis tes uraian yang baik relatif lebih mudah daripada menulis tes objektif yang baik. Pemberian skor yang kurang objektif dan kurang konsisten dapat di sebabkan karena beb Upaya yang di tempuh untuk meminimalisir kelemahan tes uraian KESIMPULAN • Keunggulan tes objektif antara lain: hasil tes dapat diolah dengan cepat, ketepatan hasil pemeriksaan yang tinggi, dapat menyakan banyak materi, dapat mengukur semua jenjang proses berfikir. Keungulan tes uraian: tepat digunakan untuk mengukur proses berfikir tinggi, melatih siswa mengemukakan dan mengorganisai ide atau gagasan, lebih cepat dan mudah membuatnya. • Kelemahan tes objektif tes yang dibuat cendrung mengukur proses berfikir rendah dan tidak mengerti akan jawaban dari suatu butir soal. Kelemahan tes uraian sedikit materi yang di tanyakan untuk satu waktu ujian, sulid memeriksa hasil pekerjaan siswa, sering terjadi hallo effect, carry over effect, dan order effect. • Tes objektif tidak lebih jelek dari tes uraian dan sebaliknya. Asalkan kedua jenis tes tersebut digunakan dengan sama baiknya maka kedua jenis tes tersebut dapat mengukur tujuan pembelajaran yang diinginkan. TERIMA KASIH