Alur Form KT Di Poli TB &KIA1
Alur Form KT Di Poli TB &KIA1
Status kunjungan
Halaman 1
Pemberian Informasi (TIPK)
- Tanggal pemberian Informasi
- Pernah tes HIV sebelumnya
- Penyakit terkait pasien
- Kesediaan untuk tes
Tes Antibodi HIV
- Tanggal tes, Jenis tes
- Hasil tes R1, R2, R3
- Kesimpulan hasil tes HIV
- Tindak Lanjut TIPK
Konseling Pasca Tes
- Tanggal konseling pasca tes
- Terima hasil, Kaji gejala TB,
Jumlah kondom diberikan
- Nama petugas kesehatan
- Status layanan
- Jenis pelayanan
Halaman 2
ALUR PENGGUNAAN
FORMULIR
Konseling Tes HIV (KTIP) Pada Bumil
dan Pasien TB di Faskes
Alur penggunaan formulir tes HIV
dalam layanan ANC
-Petugas KIA melakukan KTIP-
Dokter/Bidan/Perawat
di Poli KIA
Standar layanan yang diberikan:
Bila Bumil belum pernah tes HIV, menganjurkan
tes HIV dan memberikan Informasi pra tes HIV
Pengambilan darah untuk tes HIV Petugas Lab
(bagi Bumil yang menyetujui tes
HIV) Menerima formulir Permintaan
Mengisi formulir Permintaan diagnosis HIV dari Unit/Poli KIA
Diagnosis HIV - Mengisi buku register Lab tes HIV
- Mengisi formulir Laporan Hasil
Menerima formulir Laporan Hasil Pemeriksaan Diagnosis HIV
Pemeriksaan Diagnosis HIV dari
Lab
Penyampaian hasil tes HIV / Konseling Secara berkala, tim KIA akan
pasca tes mengirimkan formulir konseling
Mengisi formulir konseling dan tes HIV dan tes HIV kepada data manager
HIV yang ditunjuk untuk
dan melengkapi pencatatan di poli KIA
melakukan entri data ke SIHA
Catatan :
• Bila Petugas di poli KIA belum tersosialisasi
KTIP atau Bumil menolak tawaran tes
petugas KIA untuk di tes HIV, maka Bumil
dapat dikirim ke KONSELOR TES HIV
• Jika Bumil dirujuk ke konselor maka konselor
WAJIB memberikan hasil pemeriksaan
kepada petugas KIA.
Dokter/Bidan/Perawat
Konselor Petugas Lab
di Poli KIA
Mengirimkan Bumil Memberikan Informasi pra Menerima formulir
ke konselor tes HIV Permintaan diagnosis
Menerima informasi Pengambilan darah untuk HIV dari konselor
tertulis kegiatan tes tes HIV (bila setuju tes HIV) Mengisi formulir
HIV dan melengkapi Mengisi formulir Laporan Hasil
pencatatan di poli KIA Permintaan Diagnosis HIV Pemeriksaan
Menerima formulir Laporan Diagnosis HIV
Hasil Pemeriksaan Diagnosis
HIV dari Lab
Penyampaian hasil tes HIV / Konseling
pasca tes
Mengisi formulir konseling dan tes
Megirim informasi tertulis hasil tes HIV
kepada dokter/bidan/perawat di poli
KIA
Alur penggunaan formulir tes HIV dalam
kolaborasi TB-HIV (indikator 1)
-Petugas TB melakukan KTIP-
Tim PDP
Bila pasien TB-HIV sedang mendapatkan Melakukan pemeriksaan dan tatalaksana
perawatan HIV, pastikan mendapatkan pengobatan ART dan PPK kepada pasien TB
informasi tertulis tatalaksana pengobatan dengan HIV positif
ART dan PPK Mengisi dan melengkapi pengobatan TB
Bila pasien TB-HIV belum pernah di formulir Ikhtisar perawatan, Register
mendapatkan perawatan HIV, rujuk pasien Pra ART dan ART
ke layanan PDP yang ditunjuk dengan Mengirimkan informasi tertulis apabila
menginformasikan pengobatan TB yang pasien memulai pengobatan ART dan /PPK
diberikan kepada dokter/perawat TB
Menerima informasi tertulis tentang Menerima informasi tertulis tentang hasil
tatalaksana pengobatan ART dan PPK dari pengobatan TB dan melengkapi formulir
Layanan PDP ikhtisar perawatan
Melengkapi TB.01 dan TB.03 UPK
Bila pasien sudah menyelesaikan
pengobatan TB nya, berikan informasi
tertulis tentang hasil pengobatan TB
kepada tim di layanan PDP
Laporan Konseling dan Tes HIV
LAPORAN BULANAN KT (1) – Laporan Bulanan KTS
17
LAPORAN BULANAN KT (2) – Laporan Bulanan TIPK
18
TARGET TES HIV DAN PENGOBATAN ARV PER KAB/KOTA PROVINSI RIAU TAHUN 2018
10/14/2019 3jk 24
Pembanding VCT (KTS) PITC (TIPK)
Pelaku Dokter, Bidan, Perawat, Dokter, Bidan, Perawat
Nakes lain, Non Nakes (Nakes Layanan Kesehatan,
(terlatih) Profesional)
Dasar Inisiasi Pengetahuan /Kecemasan Kepentingan Dx Pasien
Konsumen / inisiatif KLIEN PASIEN
Konteks Khusus HIV Sesuai Keluhan/klinis & HIV
Relasi Sejajar Tak sejajar
Setting Umum, Masyarakat, UPK Fasyankes
Metode Option IN Option OUT
Langkah kerja 1. Konseling prates 1. Informasi, edukasi,
2. Tes 2. Pengambilan/pemeriksaa
3. Konseling pasca tes n darah (inklusif)
3. Penyampaian hasil tes
4. Konseling
Urutan [Konseling Pratest– [Komunikasi,Info,Edukasi–
Consent]– [Tes] – [Buka Hasil Consent sesuai kebutuhan ]
– Konseling Pascates] – [pengambilan darah&/Tes]
Rujuk bl perlu – [Hasil Lab (tmsk HIV)] –
Konseling dukungan
10/14/2019 3jk tetapkan stadium – 25
pengobatan
Pembanding VCT (KTS) PITC (TIPK)
Pintu Masuk Asimptomatis, Faktor Risiko Keluhan utama, DMOM, SOAP, Kondisi
kesehatan : IMS, TB, ANC, patofisiologi
HIV, rujukan masuk
o Datang ke klinik khusus untuk o Datang ke fasyankes karena
konseling dan testing HIV kebutuhan kesehatan
Pasien/Klien o Berharap konseling/konsultasi o Tidak bertujuan tes HIV
dapat pemeriksaan o Sudah ada keluhan/gejala/tanda
o Pada umumnya asimtomatis gangguan kesehatan
Petugas o Konselor terlatih baik petugas o Petugas kesehatan yang dilatih
kesehatan/ kesehatan maupun bukan petugas untuk mengenali gejala/tanda klinis
Konselor kesehatan HIV memberikan informasi, edukasi
Penekanan pada pencegahan Penekanan pada penegakan diagnosis
Tujuan utama penularan HIV dan IMS melalui dan underlying infeksi HIV untuk
Konseling dan pengkajian faktor risiko, pengurangan penatalaksanaan yang tepat bagi
tes HIV risiko, perubahan perilaku dan tes HIV kehamilan, TB, IMS dan kondisi
serta peningkatan kualitas hidup kesehatan lainnya dalam bentuk PDP
Stadium Klinis HIV Aspek Legal
Tambahan Rujukan PDP Layanan Komprehensif
yang Konseling Adherence Berkesinambungan yang Integratif
diperlukan Konseling Berpasangan Eliminasi Stigma & Diskriminasi
10/14/2019 3jk Standar Pelayanan Medis Minimal 26
Tolok Perbandingan VCT - KTS PITC – TIPK