Anda di halaman 1dari 13

Kewirausahaan

Keripik Gadung Coklat


Kelompok 3
Masalah

Keripik gadung yang merupakan hasil olahan pangan


lokal saat ini sudah ada yang memproduksi. Tetapi
kerupuk ini biasanya hanya mempunyai rasa sebatas
pada rasa gurih saja dan cenderung hambar, sehingga
banyak yang kurang menikmati dan menyukai keripik
ini.
Mangsa Pasar
Untuk target pemasaran kripik gadung coklat ini
ditargetkan untuk semua kalangan. Anak-anak, remaja
dan orang tua bisa menjadi target pasar yang bagus
untuk usaha keripik gadung ini. Dimana zaman
sekarang masyarakat memilih cemilan sebagai salah satu
teman mengerjakan tugas, menonton tv, ataupun
kegiatan lainnya.
Solusi
Keripik gadung secara umum masih mempunyai rasa
yang hanya gurih saja. Masih sangat jarang disukai oleh
masyarakat karena belum atau minim adanya variasi
rasa. Maka dari itu, perlu dilakukan solusi dengan
memodifikasi keripik gadung dengan penambahan
coklat pada permukaan keripik gadung agar lebih
banyak disukai dikalangan masyarakat pada umumnya.
Ciri khas dari kripik gadung coklat yakni dengan
penambahan bubuk/perasa coklat yang akan menambah
cita rasa kripik itu sendiri. Penambahan perasa
menimbulkan rasa serta tekstur yang berbeda dan
menciptakan kesan berbeda yang biasanya memakan
kripik gadung dengan rasa gurih sekarang bisa
merasakan kripik gadung dengan rasa coklat. Terlebih di
dalam kebiasaan masyarakat yang dimana saat
mengerjakan suatu pekerjaan atau aktivitas, hobi atau
bahkan saat waktu istirahat pun biasanya tidak
terpisahkan dari yang namanya cemilan atau jajanan
ringan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi bisnis pada
keripik gadung coklat antara lain:
1. Harga
Harga bahan baku berupa umbi gadung dan juga bahan
tambahan berupa coklat sangat mempengaruhi bisnis keripik
gadung coklat. Pada bahan baku gadung sendiri dipasaran
bisa dibeli dengan mudah pada para petani. Harga bahan
baku gadung ini sangat terjangkau dan mudah ditemukan.
2. Kualitas produk
Untuk bahan baku dapat mempengaruhi bisnis dan kualitas
dari keripik gadung coklat, hal ini dikarenakan bahan baku
gadung sendiri harus dipilih dari umbi gadung yang
berkualitas dan diolah dengan cara yang benar.
Kenapa Orang harus memilih produk ini ?

Keripik gadung ini merupakan inovasi dari keripik


gadung yang dulu, yang memiliki rasa lebih enak dan
bervariasi. Kemasan ringan sehingga mudah dibawa,
dan memiliki harga yang relatif terjangkau hingga
kalangan menengah kebawah, serta memiliki kemasan
yang menarik dan dapat dijadikan oleh-oleh.
Cara untuk mempromosikan hasil olahan atau produk dari
keripik gadung coklat ini sendiri dapat dilakukan dengan
berbagai cara. Promosi keripik gadung coklat dapat
dilakukan dengan cara membuat spanduk lalu dipasang
didepan lokasi usaha. Promosi juga dapat dilakukan
melalui media sosia agar produk lebih dikenal dikalangan
masyarakat.
Cara agar konsumen tetap menyukai produk kita dan tidak
berpaling ke produk lain salah satunya adalah dengan cara
memberikan pelayanan yang terbaik dan dapat juga
dengan cara menawarkan program yang menarik.
Untuk meningkatkan minat masyarakat dan
meningkatkan keuntungan dapat memanfaatkan media
social serta omongan dari mulut ke mulut. Dapat juga
dilakukan dengan mempercantik kemasan yang apik dan
menarik. Dalam pemanfaatan media social dapat
dilakukan dengan beberapa taktik atau cara misalnya give
away dengan mengupload gambar dan dishare ke
beberapan teman media social, bisa juga melakukan
promosi lewat media social mendapat diskon produk jika
sudah melakukan pemberian/order minimal 10 kali. Dan
apabila sudah berlangganan dan order banyak bisa
mendapatkan potongan harga
A. Investasi : Rp 1.906.000
B. Biaya Tetap
1. Biaya Penyusutan Bulanan: Rp 35.233
2. Amortisasi : Rp 10.417
3.Jumlah Biaya Tetap Per bulan: Rp 145.650
C. Perhitungan Biaya Tidak Tetap
1. Biaya Pokok Produksi
a. Bahan baku dan Pembuatan: Rp1.715.500
b. Lain – Lain : Rp 120.000
2.Biaya Perawatan : Rp 49.182
3.Jumlah Biaya Tidak Tetap: 1.884.682
Jumlah Biaya Tetap dan Tak tetap sebesar Rp2.030.332
hasil : 420 kemasan
1 kemasan : 50 gr
Harga perkemasan: Rp6.000
Pendapatan per bulan: Rp2.520.000
Keuntungan per bulan :
laba = total pendapatan - total biaya operasional
2520000 -1884682 = Rp 489.668
Lama Balik Modal
Tolal Investasi/ Keuntungan
3,89243324= 4 bulan
Pada analisis diatas usaha diatas apabila mampu menjual sebanyak 420 kemasan maka dapat
menghasilkan keuntungan perbulan mencapai Rp 489.668 dengan waktu balik modal 4 bulan.
Untuk meningkatkan minat masyarakat dan meningkatkan
keuntungan dapat memanfaatkan media social serta
omongan dari mulut ke mulut. Dapat juga dilakukan
dengan mempercantik kemasan yang apik dan menarik.
Dalam pemanfaatan media social dapat dilakukan dengan
beberapa taktik atau cara misalnya give away dengan
mengupload gambar dan dishare ke beberapan teman
media social, bisa juga melakukan promosi lewat media
social mendapat diskon produk jika sudah melakukan
pemberian/order minimal 10 kali. Dan apabila sudah
berlangganan dan order banyak bisa mendapatkan
potongan harga.
Inti dari bisnis produk keripik gadung coklat ini adalah
memberikan modifikasi rasa coklat pada keripik gadung.
Keripik gadung yang sudah beredar dipasaran belum
mempunyai variasi rasa, hal ini sehingga mengakibatkan
olahan keripik gadung masih kurang diminati
dikalangan masyarakat terlebih anak kecil. Dengan
adanya olahan keripik gadung coklat ini, diharapkan
dapat meningkatkan minat masyarakat pada keripik
gadung dan juga dapat mengangkat popularitas umbi
gadung yang masih minim pengolahan dikarenakan
gadung mengandung kandungan yang beracun.
Karyawan atau team dalam sebuah produksi sangat
dibutuhan dan harus diperhatikan. Untuk
mengembangkan kinerja team menurut Ling (2013),
Sumber Daya Manusia, yaitu suatu proses untuk
memperoleh, melatih, menilai, dan memberikan
kompensasi kepada karyawan, serta memperhatikan
hubungan kerja dengan karyawan.

Anda mungkin juga menyukai