DOKUMENTASI
Dokumen asli harus ditanda tangan dan diberi tanggal oleh orang yang menyetujui
Dokumen tidak boleh dirubah tanpa persetujuan orang yang memiliki kewenangan
Isi dokumen tidak boleh mempunyai arti ganda : judul, harus jelas, tepat dan benar
Perbanyakan dokumen diperbolehkan jika terjamin bahwa salinannya sama dengan aslinya
Jika dokumen memerlukan data yang harus dimasukkan, maka harus ada tempat khusus untuk
Perubahan pada dokumen harus ditanda tangan dan diberi tanggal, perubahan tersebut harus ditetapkan
Semua tindakan harus dicatat, sehingga semua tindakan yang berhubungan dengan produksi jelas dan
dapat diurutkan
DOKUMEN (umum)
Semua catatan, termasuk yang berhubungan dengan prosedur tetap harus disimpan selama satu tahun
Data dapat dimasukkan melalui sistem proses elektronik atau sistem fotografik atau cara lain yang sesuai
Formula induk/ formula standar dan prosedur tetap yang berhubungan dengan sistem yang digunakan
harus tersedia sehingga data yang dimasukkan secara nyata dapat diperiksa ulang
Jika data dimasukkan dengan sistem elektronik, hanya petugas yang memberi persetujuan yang boleh
Pemasukan data kritis harus diperiksa ulang oleh orang lain yang berhak memberi persetujuan
Identitas yang tertera pada wadah, peralatan, fasilitas dan produk harus jelas,
tidak berarti ganda, dan dalam format yang disetujui oleh perusahaan, berisi
semua data yang dibutuhkan; selain tulisan, warna yang berbeda harus
digunakan, menunjukkan status (karantina, diluluskan, ditolak, bersih)
Semua produk jadi harus diberi identitas dengan label
Label baku pembanding dan dokumennya harus menginformasikan kadar,
tanggal produksi dan batas daluarsa, tanggal segel dibuka dan kondisi
penyimpanan
doc
Spesifikasi dan Prosedur Uji Pengawasan Mutu
Prosedur pengujian harus disetujui dan disimpan oleh bagian pengawasan mutu
doc
Spesifikasi Produk Antara dan Produk Ruahan
doc
Spesifikasi harus sesuai dengan spesifikasi yang behubungan dengan bahan baku atau produk jadi
Batas validitas
Formula Induk/Formula Baku
Harus ada suatu formula induk/formula baku untuk setiap produk dan ukuran bets yang diproduksi
Formula induk/formula baku harus mencakup :
Nama produk dengan kode referensi yang berhubungan dengan spesifikasi
Uraian bentuk sediaan, konsentrasi produk dan besar bets
Daftar semua bahan baku yang digunakan serta jumlah penggunaan setiap bahan baku
Ketentuan hasil akhir dan hasil produk antara
Petunjuk tempat pembuatan dan peralatan yang digunakan
Cara persiapan peralatan utama (pembersihan, perakitan, kalibrasi dan sterilisasi
Rincian instruksi tahapan produksi (pemeriksaan bahan, pengolahan awal, urutan penambahan bahan, waktu
pencampuran, suhu)
Instruksi yang berkaitan dengan pengawasan selama proses sesuai dengan batas penerimaan
Persyaratan pengemasan produk, termasuk wadah, label dan kondisi penyimpanan khusus
Perhatian khusus pengamatan pengukuran
doc
Instruksi Pengemasan
Harus ada suatu instruksi pengemasan untuk setiap produk, ukuran dan
macam-macam pengemas
Instruksi pengemasan berisi informasi :
Nama produk
Uraian bentuk sediaan, konsentrasi produk dan besar bets
Ukuran kemasan, dinyatakan dalam ukuran, berat atau volume dalam
wadah akhir
Daftar semua bahan pengemas yang diperlukan dalam satu bets baku
beserta jumlah, ukuran dan jenis, berdasarkan nomor atau kode dari setiap
spesifikasi bahan
Pengambilan contoh atau produksi ulang bahan yang digunakan pada
proses pengemasan, menunjukkan percetakan nomor bets dan tanggal
daluarsa
Perhatian khusus yang harus dilakukan pada pemeriksaan peralatan dan
tempat proses pengemasan dilaksanakan, untuk memastikan tidak ada
bahan cetakan produk sebelumnya di jalur pengemasan
Uraian peralatan dan cara pengemasan yang digunakan
Rincian pengawasan selama proses, serta instruksi pengambilan contoh
dan batas penerimaan
doc
Catatan Pengolahan Bets
doc
Catatan Pengolahan Bets
Catatan pengemasan bets harus ada pada setiap lot dan merupakan bagian dari
instruksi pengemasan. Semua catatan harus disiapkan untuk menghindari
kesalahan salinan
Selama proses pengemasan, semua tahap harus dicatat, waktu mulai dan
selesai tiap tahap, tanggal dan tanda tangan petugas yang bertanggungjawab
pada setiap tahap, diperiksa oleh pengawas pengemasan
Catatan Pengemasan Bets
doc
Prosedur Tetap
Harus ada prosedur tetap dan catatan pada saat pengiriman bahan
baku dan bahan pengemas
Catatan penerimaan harus berisi :
Nama bahan yang diuraikan pada bukti penerimaan pengiriman
dan pada wadah
Kode bahan internal
Tanggal penerimaan
Nama pemasok dan pabrik pembuat
Nomor identitas atau nomor bets yang ditetapkan oleh pabrik
pembuat
Nomor penerimaan bahan
Harus ada prosedur tetap untuk identifikasi internal dari produk yang
dirantinan dan produk yang diluluskan (bahan baku, bahan
pengemas dan bahan lainnya)
Harus ada prosedur tetap untuk setiap instrumen atau peralatan
doc
Prosedur Tetap
doc
Prosedur Tetap