individu yang satu mempengaruhi,merubah dan memperbaiki perilaku yang satu dan yang lainnya Faktor yang mempengaruhi interaksi sosial 1. Imitasi Mengikuti sesuatu di luar dirinya. Tujuan ingin memperoleh penghargaan sosial di dalam lingkungan. Syarat imitasi : Minat perhatian yang cukup besar akan hal tersebut. Sifat menjungjung tinggimi hal2 yg ingin ditiru. Untuk memperoleh suatu penghargaan. 2. Sugesti Seseorang memberiikan pandangan atau sikap dari dirinya lalu diterima orang lain. Individu menerima suatu cara penglihatan,pedoman tingkah laku dari orang lain tanpa kritik terlebih dulu. Syarat untuk mudah sugesti sugesti karena hambatan berpikir Langsung menerima tanpa mempertimbangkan/memperhatikan lebih dahulu segala pengaruh dari orang lain. sugesti karena pikirran terpecah Mengalami kebingungan sehingga mudah terkena sugesti orang lain untuk mengatasi jalan keluar. Sugesti karena otoritas/prestis Cenderung pada orang-orang yang suka menerima s pandangan2 tentang orang prestis sosial lebih tinggi. Sugesti karena mayoritas Menerima sugesti karena ada dukungan dari golongan/masyarakat tanpa mempertimbangkan Sugesti karena well to belive Diterimanya suatu sikap pandangan karena sebenarnya pandangan itu sudah ada dalam dirinya tanpa memprtimbangkannya 3. identifikasi Hubungan seseorang menghormati untuk belajar sebagai idola baginya. Proses terjadinya : Berlangsung secara tidak sadar Secara rasional berdasar perasaan-perasaan Untuk melengkapi sistem norma dan cita-cita 4.simpati Perasaan tertariknya sesorang terhadap orang lain atas dasar penilaian perasaan. Seseorang akan berusaha lebih mengikuti thp orang lain sehingga simpati ini mewujudkan kerjasama. Faktor-faktor yang menentukan berlangsunya interaksi sosial Adanya rasa percaya Untuk menimbulkan rasa percaya :menerima,kejujuran Sikap sportif Sikap yang mengurangi perlindungan diri Sikap terbuka Besar pengaruhnya dalam menumbuhkan komunikasi interpersonal Jenis-jenis situasi sosial 1. Situasi kebersamaan Hubungan interaksi yang saling mengenal dalam tujuan yang sama 2. Situasi kelompok sosial Hubungan interksi yang sudah mempnyai hubungan Atasan---bawahan Interaksi perawat dan pasien Tujuan menjalin hubungan dengan pasien: Membantu pasien agar dapat beradaptasi dng keadaan sekelilingnya Perawat harus dapat mengenal keunggulan dan kelemahan pasien dalam menjalin interaksi Sebagai konsultan Tahapan dalam menjalankan hubungan baik Tahap pre interaksi -----------perkenalan Tahap orientasi----------anamnesa Tahap kerja-----------mengetahhui kemampuan masing-masing Tahap terminal/akhir.............sudah saling percaya............akhir/kepuasan