INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA

Heri Irawan (175209027)

Maulana Firmansyah (175209158)
Nursifa Amalia (175209144)

Perekonomian Indonesia
Manajemen Bisnis Pagi A
Semester 5
Pengertian..
• Indeks Pembangunan Manusia (IPM)/ Human Development Indek (HDI)
adalah pengukuran perbandingan dari harapan hidup, melek huruf,
pendidikan dan standar hidup untuk semua negara di seluruh dunia.
• Secara khusus Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mengukur capaian
pembangunan manusia berbasis sejumlah komponen dasar kualitas hidup.
• IPM digunakan untuk mengklasifikasi apakah sebuah negara adalah negara
maju, negara berkembang atau negara terbelakang.

Indeks Pembangunan Manusia 2

Sebagai ukuran kualitas hidup, IPM dibangun
melalui pendekatan tiga dimensi dasar yaitu :

1. Angka Harapan Hidup

2. Pengetahuan
3. Standar Hidup Layak

Indeks Pembangunan Manusia 3

 Indikator
Indeks Pembangunan Manusia
Angka Harapan Hidup (AHH)
indikator harapan hidup ini meliputi :
• Angka kematian bayi
• Penduduk yang diperkirakan tidak mencapai usia 40 tahun
• Persentase penduduk dengan keluhan kesehatan
• Persentase penduduk yang sakit “mordibilitas”
• Rata-rata lama sakit
• Persentase penduduk yang melakukan pengobatan sendiri
• Persentase balita kekurangan gizi
• Persentase penduduk tanpa akses terhadap fasilitas kesehatan 4
 Indikator
Indeks Pembangunan
Manusia
Pendidikan

indikator pendidikan ini meliputi :

• Angka melek huruf
• Rata-rata lama sekolah
• Angka pertisipasi sekolah
• Angka putus sekolah “Drop Out/DO” dan lain-lain
 Indikator
Indeks Pembangunan Manusia
Standar Hidup Layak

Indikator standar hidup layak dapat dilihat dari :

•Jumlah yang bekerja
•Jumlah pengangguran terbuka
•Jumlah dan presentase penduduk miskin
•PDRB rill per kapita
 PENGUKURAN IPM
Ada tiga komposisi indikator yang digunakan
untuk mengukur besar indeks pembangunan
manusia suatu negara, yaitu 
• Tingkat kesehatan diukur harapan hidup
saat lahir(tingkat kematian bayi).
• Tingkat pendidikan diukur dengan angka
melek huruf (dengan bobot dua pertiga) dan
rata rata lama sekolah (dengan bobot
sepertiga).
• Standar kehidupan di ukur dengan tingkat
pengeluaran perkapita per tahun.
 Manfaat IPM
• IPM merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas
hidup manusia (masyarakat/penduduk)

• IPM dapat menentukan peringkat atau level pembangunan suatu wilayah/negara bagi Indonesia

• IPM merupakan data strategis karena selain sebagai ukuran kinerja pemerintah, IPM juga digunaka
sebagai salah satu alokator penentuan

Indeks Pembangunan Manusia 8

 70 ≤ IPM <80 : IPM
IPM<60 : IPM rendah
tinggi

60 ≤ IPM < 70 :
IPM ≥80 : IPM sangat
IPM sedang
tinggi

Capaian IPM antar provinsi di indonesia

Indeks Pembangunan Manusia 9

RUMUS IPM

IPM=1/3(Indeks X1 + Indeks X2 + Indeks X3)

Dimana
•X1 = Indeks harapan hidup
•X2 = Indeks pendidikan
•X3= Indeks standar hidup layak

Indeks Pembangunan Manusia 10

 Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia berada di
S angka 71,39 sepanjang 2018. Angka tersebut meningkat sekitar 0,82 dibanding sebelumnya sebesar 70,81 pada 2017.
Berdasarkan standar Badan Program Pembangunan United Nations Development Programme (UNDP), indeks tersebut

T menunjukkan IPM Indonesia berada di level yang tinggi.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan IPM Indonesia berhasil meningkat karena empat indikator yang menjadi tolak ukur indeks

U
tersebut mengalami peningkatan pencapaian. Pertama, indikator umur harapan hidup atau rata-rata usia tertua masyarakat
meningkat dari 71,06 tahun menjadi 71,2 tahun.

D
Kedua, indikator harapan lama sekolah turut meningkat dari 12,85 tahun menjadi 12,91 tahun. Ketiga, rata-rata lama sekolah
naik dari 8,1 tahun menjadi 8,17 tahun. ingkat lama sekolah anak berusia 7-12 tahun atau yang duduk di bangku Sekolah Dasar
(SD) mencapai 99 persen. Artinya, hampir seluruh anak di Indonesia menempuh pendidikan SD. Namun, partisipasi mereka
I tergerus begitu memasuki Sekolah Menengah Pertama (SMP) dengan rentang usia 12-15 tahun, yaitu menjadi 95 persen.
Ketiiga, tingkat standar hidup layak alias pendapatan per kapita juga meningkat dari Rp10,66 juta per tahun menjadi Rp11,06
juta per tahun. Menurut dia, tingkat pendapatan menentukan IPM lantaran mempengaruhi tingkat daya beli, konsumsi, hingga
pemenuhan gizi masyarakat. Kendati IPM berhasil meningkat, namun ia menggarisbawahi kondisi pembangunan manusia di

K
Tanah Air masih 'jomplang' alias belum merata di masing-masing provinsi, kabupaten, hingga kota.
Hal ini, katanya, tak lepas dari pertumbuhan keempat indikator yang berbeda-beda. Selain itu, adapula faktor program

A
pengembangan pembangunan manusia yang tidak sama di masing-masing daerah.
Berdasarkan provinsi, IPM Indonesia tertinggi ada di Provinsi DKI Jakarta dengan nilai mencapai 80,47. Setelah itu, diikuti oleh
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 79,53, Provinsi Kalimantan Timur 75,83, Provinsi Kepulauan Riau 74,84, dan Provinsi Bali
S 74,77.
Sementara provinsi dengan IPM terendah, yaitu Papua sebesar 60,06. Diikuti Provinsi Papua Barat 63,74, Provinsi Nusa

U Tenggara Timur (NTT) 64,39, Provinsi Sulawesi Barat 65,1, dan Provinsi Kalimantan Barat 66,98. Misalnya, Kabupaten Jayapura
memiliki IPM sebesar 79,58. Namun, IPM di Kabupaten Nduga hanya sekitar 29,42.

S
12
Thank you

Indeks Pembangunan Manusia