Assalamualaikum wr.wb
Apa kegiatan hari ini
• Pembahasan Tugas
• Lanjut Materi baru,
– ANFIS sistem reproduksi pria
BAGAIMANA DENGAN
PENGATURAN JUMLAH URINE,
TANDA FISIK DAN BIOKIMIA
URINE, MENGENAL ISTILAH
PENYAKIT PADA SISTEM
URINARIA
Genetalia Interna :
1. Testis
2. Saluran keluar Testis : Epididimis, Duktus
Deferans, Ductus Ejaculatoris
3. Kelenjar aksesoris : Vesica seminalis, Prostat,
Bulbouretralis
Genetalia Eksterna
PENIS
• Terdiri dari : Gland, Corpus dan Radiks
• Penutup Gland : Preputium
• Jaringan Penis : 2 Corpus Cavernosum dan 1
Corpus Spongiosum
Lihat Gambar
C.cavernosum C.cavernosum
C.Spongiosum
Uretra
Gland Penis
Gland Penis
Preputium
uretra
Septum gland
C.Spongiosum dan Cavernosum
A.Dorsalis Penis
C.Cavernosum Penis
C.Spongiosum
Uretra
V. Dorsalis Produnda Penis V.Dorsalis superficilali Penis
A.Dorsalis Penis
A.Uretralis
Mekanisme Terjadinya Ereksi
1. Faktor psikogen,
2. Faktor kesehatan fisik, dan
3. Faktor situasional.
Mekanisme Terjadinya Ereksi
• Jika tubuh secara tiba-tiba menerima rangsangan
seksual dari luar maka penerima stimulasi seksual
di syaraf meneruskan ke hipotalamus kemudian ke
medulla spinalis atau sumsum tulang belakang.
KELENJAR AKSESORIS
TESTIS
• Ukuran 5 cm. Berada di luar tubuh di dalam
scrotum
• Jumlah 2 buah
• Fungsi : Menghasilkan sperma dan
menghasilkan hormon testosteron
• Testis dapat secara optimal menghasilkan
sel sperma pada suhu 35 derajat celcius
TESTIS
Testis
Strukturnya Terdiri dari :
1. Tunika albugenia,
2. Tunica Vaskulosa,
3. Sel Leydig, Yang berfungsi menghasilkan
testosteron
4. Tubulus semineferus, Yang berfungsi
menghasilkan sperma
Tunica albuginea Tubulus seminiferus
Tunica vasculosa
Kumpulan sel LEYDIG
Tentang Sperma
D.Deferans
D.Deferans D.Ejaculatoris
Epidedimis
Uretra
EPIDEDIMIS
• Panjang 20 kaki/6 meter, Terdiri dari caput, corpus dan
cauda
• Pada caput terdapat bagian yang disebut vas eferans
• Vas eferans (20 cm) berbelok-belok.
• Vas Eferan Membawa sperma menuju epidedimis
• Fungsinya Terjadi pematangan (18 jam – 10 hari) dan
disimpan di cauda epidedimis, dan menghasilkan cairan
untuk pematangan sperma sekaligus membuat lebih
pekat suspensi spermatozoa
Epidedimis
Testis
Epidedimis
Vas Efferans
TESTIS
CAPUT EPIDIDIMIS
Vas Efferans
CORPUS EPIDIDIMIS
CAUDA EPIDIDIMIS
Vas Deferans dan Ductus Ejaculatoris
D.Deferans
Prostat
D.Deferans D.Ejaculatoris
Epidedimis
Ostium Uretra
Internum
Uretra Pars
Prostatika
D.Ejaculatis
Prostat
Uretra
KELENJAR ASSESORIS
1. Vesica seminalis :
– Panjang : 5 – 10 cm, seperti kantung huruf S
berbelok.
– Mempunyai saluran : Ductus vesikula seminalis
Bergabung dengan d.deferans = D.Ejacolatoris
– Kelenjar yang berfungsi menghasilkan membuat
cairan (semen) yang akan bercampur dengan
sperma
2. Kelenjar Prostat :
– Terletak dibawah vesica urinaria, sekitar uretra
bag atas.
– Terdiri dari 30 – 50 kelenjar, terdapat saluran
dan otot polos.
– Fungsinya Menghasilkan cairan alkalis yang
bercampur dengan sperma
3. Kelenjar Bulbo uretralis :
– Terletak sebelah bawah prostat dan fungsinya
juga menghasilkan cairan yang berfungsi
melindungi sperma
Post test Anatomi sistem Reproduksi Pria