Anda di halaman 1dari 6

Thypoid

Vina vitniawati, M.Kep


Etiologi
 Penyebab Salmonella Typhosa.

 Penyakitini dapat ditemukan di seluruh


dunia, dan disebarkan melalui makanan
dan minuman yang telah tercemar
Gejala
 Demam tinggi dari 39° sampai 40 °C (103° sampai
104 °F) yang Meningkat secara perlahan mulai sore hari
hingga dini hari
 Tubuh menggigil
 Denyut jantung lemah
 Badan lemah ("weakness")
 Nyeri Kepala yang hebat pada malam hari, terutama di
belakang kepala
 Nyeri otot myalgia
 Kehilangan Nafsu makan
 KOnstipasi
 Sakit Perut
 Pada kasus tertentu muncul penyebaran vlek merah
muda ("rose spots")
DIAGNOSIS
 Widal Test
 Cek Imunogllobulin
Pencegahan
 Thypoid hanya berjangkit pada lingkungan dimana kotoran
manusia dan air seni manusia dapat mencemari makanan
dan minuman.
 Dua jenis vaksin tipus tersedia untuk mencegah penyakit
tipus:[vaksin hidup yang diminum Ty21a dan injeksi typhoid
polysaccharide vaccine
 Kedua jenis vaksin tersebut efektif melindungi antara 50
hingga 80% mereka yang telah divaksinasi dan
direkomendasikan bagi pelancong yang akan berkunjung
ke daerah endemik.
 Penguat/pengulangan vaksin direkomendasikan setiap 5
tahun sekali bagi vaksin oral dan setiap dua tahun sekali
untuk vaksin injeksi.
 Di Indonesia biasanya hanya tersedia vaksin dalam bentuk
injeksi.
 Dan jika sudah divaksin dan masih terkena biasanya ringan.
 Vaksinasi dianjurkan untuk dilakukan pada anak-anak dan
dewasa
Penatalaksanaan
 Kontrol suhu ( cairan, cek suhu, )
 Makanan bertahap bubur saring, lembek,nasi
 Pemberian farmakologi (antibiotik, (ampicillin,
kloramfenikol)
 Bedrest

Anda mungkin juga menyukai