Anda di halaman 1dari 35

REVIEW ANATOMI FISIOLOGI

SISTEM MUSKULOSKELETAL

Saelan
Prodi Sarjana Keperawatan
Stikes Kusuma Husada Surakarta
 Muskuloskeletal terdiri dari kata:
 Muskulo : otot
 Skeletal : tulang

 Muskulo atau muskular adalah


jaringan otot-otot tubuh (ilmu =
Myologi).
 Skeletal atau osteo adalah tulang
kerangka tubuh (ilmu = Osteologi
).
 Muskuloskeletal disebut juga
“Lokomotor”
SISTEM MUSKULUS (OTOT)
 Sistem otot terdiri dari : Otot, Fascia, Tendon
 Otot membentuk 43% berat badan; > 1/3-nya
merupakan protein tubuh dan setengahnya
tempat terjadinya aktivitas metabolik saat tubuh
istirahat.
 Proses vital di dalam tubuh (seperti. Kontraksi
jantung, kontriksi pembuluh darah, bernapas,
peristaltik usus) terjadi karena adanya aktivitas
otot
3 TIPE JARINGAN OTOT
 Fungsi otot adalah Sebagai alat gerak aktif,
Menyimpan cadangan makanan, Memberi bentuk
luar tubuh

 Tipe jaringan otot


1. Otot polos
 memiliki 1 inti yang berada di tengah, dipersarafi
oleh saraf otonom (involunter), serat otot polos (tidak
berserat), terdapat di organ dalam tubuh (viseral),
sumber Ca2+ dari CES, sumber energi terutama dari
metabolisme aerobik, awal kontraksi lambat, kadang
mengalami tetani, tahan terhadap kelelahan
2. Otot rangka/ otot serat lintang
 memiliki banyak inti, dipersarafi oleh saraf motorik
somatik (volunter), melekat pada tulang, sumber
Ca2+ dari retikulum sarkoplasma (RS), sumber
energi dari metabolisme aerobik dan anaerobik, awal
kontraksi cepat, mengalami tetani dan cepat lelah

3. Otot jantung
 memiliki 1 inti yang berada di tengah, dipersarafi
oleh saraf otonom (involunter), serat otot berserat,
hanya ada di jantung, sumber Ca2+ dari CES & RS,
sumber energi dr metabolisme aerobik, awal
kontraksi lambat, tidak mengalami tetani, dan tahan
terhadap kelelahan
FUNGSI SISTEM OTOT RANGKA
 Menghasilkan gerakan rangka.
 Mempertahankan sikap dan posisi tubuh.

 Menyokong jaringan lunak.

 Menunjukkan pintu masuk dan keluar saluran


dalam sistem tubuh.
 Mempertahankan suhu tubuh; kontraksi otot:
energi menjadi panas
STRUKTUR OTOT RANGKA
 Motor end plates

22/10/2019
merupakan tempat inervasi ujung-ujung saraf pada otot.

9
Motor end plates

anat
_mu
skul
oske
letal
/201
0
KOMPOSISI OTOT RANGKA
Otot rangka

22/10/2019
Sel (85%) Ekstrasel (15%)

10
Air (75%) Solut (25%

Protein (80%) Lain-lain (20%)

Fibrilar (65%) Sarkoplasmic (35%)

anat
_mu
Miosin (55%) Aktin (20%) Tropomiosin (7%) Troponin (3%) Lain-lain (15%) skul
oske
letal
/201
0
MEKANISME GERAKAN OTOT
 Otot yang dapat menggerakkan rangka adalah
otot yang melekat pada rangka.
 Garis-garis gelap dan terang pada otot rangka
adalah miofibril yang merupakan sumber
kekuatan otot dalam melakukan gerakan
kontraksi, karena massa utamanya adalah
serabut.
Setiap miofibril tersusun atas satuan-satuan
kontraktil yang disebut sarkomer. Garis gelap
disebut zona Z sedangkan garis terang disebut
zona H.
 Zona Z merupakan bagian tumpang tindih dua
molekul protein filamen otot, yaitu aktin dan
miosin. Protein otot yang tersusun atas aktin
dan miosin disebut aktomiosin. Protein
kompleks inilah yang merupakan komponen
terbesar dari bahan penyusun otot.
 Pada saat serabut otot
berkontraksi terjadilah
perubahan panjang
zona Z dan zona H. jika
otot berkontraksi
maksimum, ukuran
otot dapat 20 % lebih
pendek dari ukuran
saat berelaksasi
Setiap miofibril tersusun atas satuan-satuan
kontraktil yang disebut sarkomer. Garis gelap
disebut zona Z sedangkan garis terang disebut
zona H.
 Zona Z merupakan bagian tumpang tindih dua
molekul protein filamen otot, yaitu aktin dan
miosin. Protein otot yang tersusun atas aktin
dan miosin disebut aktomiosin. Protein
kompleks inilah yang merupakan komponen
terbesar dari bahan penyusun otot.
 Pada saat serabut otot berkontraksi terjadilah
perubahan panjang zona Z dan zona H. jika otot
berkontraksi maksimum, ukuran otot dapat 20 %
lebih pendek dari ukuran saat berelaksasi
MEKANISME KONTRAKSI OTOT
 Rangsangan  asetilkolin  terurai menjadi
asetil dan kolin miogen  merangsang aktin
dan miosin bergeser  otot akan berkontraksi
atau memendek
10/22/2019
18
Fagi
nitr
a-
2018
MANUSIA

10/22/2019
19
Tulang rawan Tulang Rawan Tulang Keras dari
Fibrokartilago
Hialin Elastin Tulang Rawan
• Matriks yang • Serupa dengan • Tidak pernah • Tulang rawan yg
mengandung tulang rawan berdiri sendiri membentuk
serat kolagen hialin tetapi lebih tapi secara tulang keras 
banyak serat berangsur Kalsifikasi
elastin yg menyatu dengan • Pertumbuhan
mengumpul pada tulang rawan tulang rawan
dinding lakuna hialin / jaringan berakhir pada
yg mengelilingi ikat fibrosa yg masa dewasa
kondrosit berdekatan.

Fagi
nitr
a-
2018
KOMPONEN TULANG KERAS
Tulang sebagai Pembentuk Jaringan :

10/22/2019
• Sel2 tulang yg berperan :

20
• Sel osteoprogenitor
• Sel osteoblast
• Sel osteosit
• Sel osteoklas

Tulang dilihat secara makroskopis :


• Terdiri dari tulang yang spongiosa dan tulang
Fagi
nitr
kompak a-
2018
JENIS TULANG MENURUT BENTUK
Ossa longa (tulang panjang)
• Yaitu tulang ukuran panjang terbesar (Ex = os humerus)

10/22/2019
Ossa brevia (tulang pendek)

21
• Yaitu tulang ketiga ukuran kurang lebih sama besar (Ex = os
carpi)
Ossa plana (tulang gepeng/pipih)
• Yaitu tulang ukuran lebarnya terbesar (Ex = os parietale)

Ossa irregular (tulang tak beraturan)


• (Ex = Os Sphenoidale)

Ossa pneumatica (tulang berongga udara) Fagi


nitr
a-
• (Ex = Os maxilla) 2018
SISTEM SKELETAL
 Sistem skeletal dibentuk oleh 206 buah tulang, yang
terbagi dalam 2 bagian besar:

10/22/2019
 Axial Skeletal
 Tulang Kepala :

22
 Tengkorak otak = 8 buah

 Tengkorak wajah = 14 buah

 Tulang telinga = 6 buah

 Tulang Hyoid (Tulang lidah di pangkal leher) = 1 buah

TulangBelakang dan pinggul = 26 buah


Kerangka dada = 25 buah

Appendicular Skeletal / Rangka Pendukung Gerak :


Fagi
Ekstremitas atas, tulang yang membentuk anggota nitr
gerak atas = 64 buah a-
2018
Ekstremitas bawah, tulang yang membentuk anggota
TULANG CRANIUM

10/22/2019
Tulang Kranium
1 tulang oksipital ( tulang

23
Kepala Belakang)
 2 tulang parietal (tulang
ubun-ubun)
 1 tulang frontal (tulang Fagi

dahi) nitr
a-
2018
TULANG WAJAH

10/22/2019
 Bagian rahang:
 2 Os maksila (tulang rahang atas)

24
 1 Os mandibula (tulang Rahang bawah)
 2 Os zigomatikum (tulang pipi)
 2 Os palatum (tulang Langit-langit)

 Bagian Hidung:
 2 Os nasale (tulang Hidung)
 1 Os vomer (sekat rongga hidung)
 2 Os lakrimalis (tulang mata)
Fagi
 2 Os konka nasal (tulang karang hidung) nitr
a-
2018
10/22/2019
25
Fagi
nitr
a-
2018
Tulang-Tulang Batang Tubuh
(Rangka Dada)
 Sternum (tulang Dada) = 1 buah
 Iga (costae) = 12 pasang
 Kolumna Vertebralis = 12 ruas

 Tulang iga
7 pasang iga sejati (I-VII), karena melekat
pada sternum melalui tulang rawan
5 pasang iga palsu (VIII-XII) , karena iga

VIII – X melekat pada tulang rawan iga di


Vertebra
7 vertebra servikalis
12 vertebra torakalis
5 vertebra lumbalis
5 vertebra sakralis
4 vertebra koksigis
Tulang Extremitas Atas
 Tulang gelang bahu:
Skapula 2 buah
Klavikula 2 buah

 Humerus 2 buah
 Lengan bawah
Radius 2 buah
Ulna 2 buah

 Tangan
8 pasang tulang karpal
5 pasang tulang metakarpal
Tulang Panggul
(Pelvis)
Tulang sakrum : gabungan
dari 5 vetebra sakralis
Tulang koksigis : gabungan
dari 3 vetebra koksigis
Tulang coxae : Ilium (tulang
usus), Pubis (tulang
TRUNCUS DAN PELVIS
Tulang Ekstremitas Bawah
 Tulang pangkal paha (Os coxae)
Ilium (tulang usus)
Pubis (tulang kemaluan)

Iskhium (tulang duduk)

 Femur: 2 buah
 Patela: 2 buah
 Tungkai bawah
Fibula: 2 bh
Tibia: 2 bh

 Tulang2 Kaki :
 Tarsal: 14 buah
(EXTREMITAS INFERIOR)

Anda mungkin juga menyukai