• BATERAI
• KABEL
• LAMPU
• SWITCH / SAKLAR
BATERAI
Baterai berfungsi sebagai sumber arus listrik untuk sistem kelistrikan pada
kendaraan. Pada saat mesin belum hidup, baterai memberikan energi listrik
untuk sistem penerangan atau sistem lampu-lampu dan aksesoris. Setelah mesin
hidup, baterai berfungsi untuk menerima dan menyimpan energi listrik yang
diberikan oleh sistem pengisian baterai.
KABEL
Kabel berfungsi sebagai penghubung komponen-komponen pada sistem
penerangan dan penghantar arus listrik ke rangkaian sistem penerangan. Kabel
penghantar terbuat dari tembaga yang diberi lapisan pembungkus agar tidak
terjadi korsleting.
LAMPU
Lampu berfungsi sebagai sumber cahaya yang merupakan hasil dari arus listrik
yang mengalir melalui kawat halus yang mempunyai tahanan serta titik lebur
yang tinggi sehingga menimbulkan panas dan cahaya.
SWITCH / SAKLAR
Saklar adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk memutuskan dan
menghubungkan aliran listrik.
SISTEM PENGAMAN RANGKAIAN KELISTRIKAN
• 1. Sekering (fuse)
• 2. Sambungan Pengaman (Fusible Link)
• 3. Pemutus Rangkaian (Circuit Breaker)
1. SEKRING (FUSE)
Sekring adalah komponen pengaman yang banyak digunakan
sebagai pencegah kerusakan rangkaian akibat kelebihan arus.
Sekering mempunyai bagian yang mudah meleleh akibat aliran
arus yang dilindungi oleh badan sekering yang biasanya
terbuat dari tabung kaca atau plastik.
2. SAMBUNGAN PENGAMAN (FUSIBLE LINK)
Sambungan pengaman (fusible link) dan elemen pengaman
(fusible element) digunakan untuk melindungi rangkaian listrik
berarus besar dan biasanya dipakai pada rangkaian yang
membutuhkan arus sampai 30 amper atau lebih.
3. PEMUTUS RANGKAIAN (CIRCUIT BREAKER)
Circuit breaker digunakan sebagai pengganti sekring untuk
melindungi dari kesulitan pengiriman tenaga dalam sirkuit
seperti power window, sunroof, dan sirkuit pemanas.
RANGKAIAN LAMPU SISTEM PENERANGAN DAN TANDA BELOK
• Lampu Kota
• Lampu Kepala
• Lampu Tanda belok dan tanda bahaya
LAMPU KOTA
Lampu kota atau disebut juga lampu posisi depan atau belakang
merupakan lampu yang berfungsi untuk penerangan dalam kondisi
senja atau fajar dimana kondisi cahaya di sekitar kendaraan
tidak begitu gelap. Lampu ini memberi peringatan terhadap
lingkungan sekitar akan keberadaan kendaraan.
SISTEM LAMPU KOTA TANPA RELAY
SISTEM LAMPU KOTA DENGAN RELAY
LAMPU KEPALA
Lampu kepala sering disebut juga dengan nama lain seperti
lampu depan atau lampu besar. Lampu kepal digunakan untuk
penerangan pada malam hari atau kondis gelap. Pada umumnya
lampu kepala dilengkapi dengan lampu jarak dekat (low beam),
lampu jarak jauh (high beam) dan lampu tembak (flash beam)
yang dikontrol oleh saklar dim (dimmer switch).
SISTEM LAMPU KEPALA TANPA RELAY
SISTEM LAMPU KEPALA DENGAN RELAY
SISTEM LAMPU KEPALA DENGAN RELAY KOMBINASI
LAMPU TANDA BELOK DAN TANDA BAHAYA
Lampu tanda belok memberitahukan kepada
pengguna jalan lain di sekitar kendaraan akan sinyal
bahwa kendaraan akan membelok. Lampu akan
berkedip saat saklar tanda belok dinyalakan.
RANGKAIAN LAMPU TANDA BELOK DENGAN FLASHER TIPE KONTAK
RANGKAIAN LAMPU TANDA BELOK DAN
TANDA BAHAYA TIPE SEMI TRANSISTOR
RANGKAIAN LAMPU TANDA BELOK MENGGUNAKAN FLASHER
TIPE IC
• DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR