Resusitasi Neonatus

2017
 ! "# $"%&%'( ") &*+&# '! &, &'&# &(

( ' , - . */0&$&1/23' "4/5( 6/. $/&78/9&43. $8/: ; <<

Konseling Antenatal
Persiapan Alat
Pembagian Tugas
Konseling Antenatal
Persiapan Alat
Pembagian Tugas
Konseling Antenatal
Persiapan Alat
Pembagian Tugas
&
Konseling Antenatal
Persiapan Alat
Pembagian Tugas
AIRWAY-BREATHING CIRCULATION DRUG & EQUIPMENT
(LEADER) (Asisten Circulation) (Assisten Drug &
Equipment)

Memposisikan Mendengarkan dan Penyiapan:

Kepala menghitung denyut Alat resusitasi
Suction jantung Obat
Intubasi Memasang pulse Cairan
oksimetri
Memberikan VTP Mengatur PEEP, PIP dan Memasang monitor
atau CPAP FiO2 suhu
Melakukan kompresi dada

Memasang umbilikal
akses
• Kecepatan melakukan Ventilasi 40-60 x/menit
Sungkup & Perlekatan
 Usia
Berat Ukuran
Gestasi
Badan (g) ETT (mm)
(mgg)
< 1000 < 28 2.5
1000 – 2000 28 - 34 3.0
2000 - 3000 34 - 38 3.5
3000 - 4000 > 38 3.5 – 4.0
Kompresi Dada
Kotak D (drug)
Berikan epineprin sambil terus melanjutkan kompresi dada
dan ventilasi.
Epinefrin :
 kontraksi jantung
 vasokonstriksi perifer  aliran darah ke arteri koronaria
dan ke otak.

 Dosis IV : 0,1 – 0,3 mL/kg larutan 1:10.000

(0,01 – 0,03 mg/kg)
 Pemberian : bolus atau dorongan cepat
 Pengulangan : tiap 3-5 menit
Kotak D (drug)
Kristaloid isotonik (NaCL 0.9% atau Ringer Laktat)
diberikan apabila,
1. curiga ada kehilangan darah
2. bayi tampak dalam kondisi syok (pucat, perfusi buruk,
pulsasi lemah)
3. bayi tidak merespon secara adekuat terhadap
tindakan resusitasi

 Dosis IV : 10 ml/kgBB
 Pemberian : bolus (selama 5-10 menit)
 Pengulangan : 2 kali
Kriteria Gagal CPAP

Usia
Berat Ukuran
Gestasi
Badan (g) ETT (mm)
(mgg)
< 1000 < 28 2.5
1000 – 2000 28 - 34 3.0
2000 - 3000 34 - 38 3.5
Rohsiswatmo R, Rundjan L. Resusitasi Neonatus. 3000 - 4000 > 38 3.5 – 4.0
UKK Neonatologi IDAI. 2017.
INGAT:
PASCA RESUSITASI LALU STABILISASI

Sugar + Safe care

Temperature
RESUSITASI
Airway
(ABCD) Blood Pressure
Lab work
Emotional Support
 ( 5X58'; 3>5 X585< _ NO'/ ; 9X>

L A7' # : /, 7?) B/0. h$*A#. /<; W/0. 4B&4 ) . 3. >&$&4 </, 7?, . 4"$

S. 2'PO'/ . 6?7
( 5X58'; 3>5 X585< _'NO'/ ; 9X>

O7&4B"- A7' #/: /, 7?) B/3&"*&4 0. h$*A#. /<; W

S. 2'PO'/ . 6?7
( 5X58'; 3>5 X585< _'NO'/ ; 9X>

O7&4B"- A7' #/: /, 7?) B/3&"*&4 0. h$*A#. /<; W

M
4K' # "8\ ! <; ="4BB&<; ; C<: ; /, 7?) B?=&*"Q
! <: 6YWR
S. 2'PO'` VO'/ . 6?7
"a5>354?25X58; 3>5 X585< <?6; ; 5 475C?>bNO'/ ; 9X>
E&) &") &4 >7&#$") >&0&/- &%">*. , &$' *
N . 4BB&4$") &"4 %&4B/- &#&=
4 N . , - . *") &4 3&"*&4 U&57/; 6VW/
<; /33?FB/#. 7&, &a; /, . 4"$
4 U"7&"/' 7&4B #%A) #. $. 7&=
>. , - . *"&4 3&"*&4
4 L "7&#%A) - . 7' , $. *&$&#"6/- . *") &4
) . , - &7"3&"*&4 U&57/; 6VW/) . C: