Framework Pembelajaran Abad 21

Oleh : Dr. Setiya Utari, M.Si

Setiya Utari, QTEP 5 Desember 2017 1

Latar belakang
• Kompetensi hidup di Era Globalisasi
• Kompetensi pekerjan di Era Globalisasi
• Bagaimana pendidikan menyediakan sumber
daya yang kompeten?
• Framework K 21

Setiya Utari, QTEP 17 JUli 2016 2

 Domain Keterampilan Belajar Abad ke-21 4C’s (NEA, 2012)
Berpikir Kritis dan Memecahkan Masalah
(Critical Thinking and Problem Solving)
Memberikan alasan secara efektif
 Menggunakan berbagai tipe cara mengemukakan alasan
Berpikir sistemik
 Menganalisis bagaimana bagian-bagian dari sebuah sistem berinteraksi
untuk menghasilkan keluaran keseluruhan dalam sebuah sistem yang rumit
Membuat keputusan
 Menganalisis dan mengevaluasi fakta secara efektif
 Menganalisis dan menevaluasi berbagai sudut pandang
 Mengsintesis dan membuat keterhubungan antara informasi dan pendapat
 Menginterpretasi informasi dan menarik kesimpulan berdasarkan analisa
terbaik
 Merefleksi dengan kritis pengalaman belajar dan proses
Memecahkan Masalah
 Memecahkan berbagai macam masalah yang baru dengan cara biasa dan
cara yang inovatif
 Mengidentifikasi dan menanyakan pertanyaan yang bisa menjelaskan
berbagai sudut pandang yang Setiya memandu pada
Utari, QTEP 17 JUli 2016 solusi terbaik 3
 Kreativitas dan Inovasi (Creativity and Innovation)
Berpikir kreatif
a. Menggunakan berbagai teknik untuk mendapatkan ide (contohnya
brainstorming)
b. Menciptakan ide brilliant dan baru
c. Mengelaborasi, memperbaiki, menganalisis, dan mengevaluasi ide sendiri dalam
rangka memperbaiki dan memaksimalkan upaya kreatif

Bekerja kreatif dengan orang lain

 Membangun, mengimplementasikan, serta mengkomunikasikan ide baru kepada
orang lain secara efektif
 Terbuka dan responsif pada berbagai pandangan baru
 Menunjukkan keoriginalitasan dan daya-temu dalam bekerja serta memahami
benar batasan di dunia nyata dalam menerapkan ide baru
 Memandang kegagalan sebagai kesempatan untuk belajar

Menerapkan inovasi
 Menerapkan ide kreatif untuk mewujudkan kontribusi yang nyata dan berguna
bagi bidang dimana inovasi tersebut diterapkan
Setiya Utari, QTEP 17 JUli 2016 4
 Komunikasi (Communication)
Berkomunikasi dengan jelas
 Menyatakan pikiran dan ide yang efektif dengan menggunakan keterampilan
komunikasi lisan, tulisan, dan non-verbal dalam berbagai bentuk dan konteks
 Mendengarkan secara efektif untuk mendapatkan makna, yang meliputi
pengetahuan, nilai, sikap, dan tujuan
 Menggunakan komunikasi untuk berbagai tujuan (contohnya: untuk
menginformasikan, menginstruksikan, memotivasi, dan mempengaruhi)
 Menggunakan beragam jenis media dan teknologi, serta nengetahui bagaimana
menentukan keefektivitasannya sebagaimana menilai pengaruhnya
 Mengkomunikasikan secara efektif dalam berbagai lingkungan (termasuk multi
bahasa)
Kolaborasi (Collaboration)
Berkolaborasi dengan orang lain
 Menunjukan keterampilan untuk bekerja secara efektif dan sistematis dalam sebuah
tim yang beragam
 Melatih kefleksibelan dan kesadaran untuk terlibat dalam mencapai tujuan
 Menghargai kontribusi setiap anggota grup
Setiya Utari, QTEP 17 JUli 2016 5
Standards for techological literacy (International Technology Education Association ,
2002)

Setiya Utari, QTEP 17 JUli 2016 6

Setiya Utari, QTEP 17 JUli 2016 7
Setiya Utari, QTEP 17 JUli 2016 8
Setiya Utari, QTEP 5 Desember 2017 9
 Bagaiman merancang Pembelajaran
• Membangun pengetahuan melalui inquiry
proses.
• Mengembangkan projec sains (problem
solving laboratory) permasalahan kontekstual
terkait dengan konsep yang telah di bangun,
minimal 2 buah ( untuk memfasilitasi latuhan
ketrampilan abad 21 dan untuk menguji
ketrampilan abad 21)

Setiya Utari, QTEP 5 Desember 2017 10

Contoh Pembelajaran : Topik Tegangan
Permukan

Konsep Dasar

Dalam keadaan setimbang: W  F  FA

dengan wFluida  Fluida  1 2 2 
   D2  D1  h  g
4 
2  D1  D2 
FPermukaan  
2

mg ( D2  D1 )
    .g .h
 ( D2  D1 ) 4
Projec 1
Apakah semua diterjen memiliki tegangan
permukaan yang sama?

Nilai Tegangan Permukaan bebrapa jenis diterjen bubuk

dengan konsentrasi yang sama ( dalamN/m)
0.121
0.1209
0.1208
0.1207
0.1206
0.1205
0.1204
0.1203
0.1202
0.1201
Daia So Klin Rinso Attack Jazz1 Air

Setiya Utari, QTEP 5 Des 2017 12

Projec 2
Apakah aturan yang di tuliskan dalam
bungkus merupakan kondisi terbaik
untuk mendapatkan tegangan
permukaan ?
Konsentrasi
No. γ 0.105
(gram/liter)
0.104
Tegangan Permukaan (N/m)
1 2,5 0,10395659
2 5 0,10368098 0.103
3 6,25 0,10307369 0.102
4 10 0,10296158
0.101
5 20 0,10285414
6 40 0,10240568 0.1
7 61,25 0,10160219 0.099
8 82,5 0,10078469
0.098
9 106,25 0,10013303
10 130 0,09983639 0.097
R² = 0.9872
11 156,25 0,09953976 0.096
12 181,25 0,09830884 0 50 100 150 200 250 300
13 212,5 0,09743294 Konsenstrasi (gram/liter)
14 250 0,09654304

Setiya Utari, QTEP 5 Desember 2017 13

Projec 3
Apakah lamanya perendaman
mempengaruhi kemampuan
mengangkat kotoran?

Massa (g) Waktu perendaman dan jumlah massa

Waktu
Selisih massa yang hilang Title
No. Perendaman
yang hilang (g) 0.5 0.444
(t) 0.402
0.45
Awal Akhir 0.4 0.362 0.352

Selisih Massa (g)

0.35 0.299
1 10 2,292 2,08 0,212 0.3
0.25 0.212
2 20 2,201 1,902 0,299 0.2
0.15
3 30 2,294 1,932 0,362 0.1
0.05
4 40 2,35 1,998 0,352 0
10 20 30 40 50 60
5 50 2,293 1,849 0,444
Waktu Perendaman (menit)
6 60 2,283 1,881 0,402

Setiya Utari, QTEP 15 Desember 2017 14

Pembelajaran Membangun Konsep melalui Inquiry proses
• Observasi : fenomena fisis menunjukkan kecenderungan
bariabel yang di ubah dan yang mengalami perubahan
• Prediksi : menunjukkan gejala hubungan antra variabel
• Mengenal variabel bebas, terikan dan variabel yang di
kendalikan
• Hipotesis : membuat pertanyaan penyelidikan : prediksi
disertai asumsi.
• Mengoperasionalkan variabel : bagaimana mengukur
variabel bebas dan terikat
• Merancang prosedur eksperimen
• Melakukan pengambilan data
• Mengolah data dan menganalisis data
• Kesimpulan berdasarkan data

Setiya Utari, QTEP 5 Desember 2017 15

 Melatihkan ketrampilan abad 21
Menganalisis masalah dan
mengajukan alternatif solusi
• Mengkritisi terhadap masalah : masalah apa yang paling penting untuk di
selesaikan.
• Kreatif terhadap alternatif yang memungkinkan untuk menjawab masalah.
• Kritis dalam memilih solusi: efektif , efisien, berdasaya guna, dapat di
lakukan,memilih cara yang paling handal.
• Bekerja secara kreatif : efektif efisien
• Berkomunikasi untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan masalah (kebenaran konsep dan penjelasan cara yang di
bangun untuk menyelesaikan masalah).
• Kreatif kolaborasi : diskusi kelompok yang efektif

Setiya Utari, QTEP 15 Desember 2017 16

Menyelesaikan masalah

• Kritis terhadap cara yang di gunakan untuk

menyelesaikan maslaah ( rasional dapat dilakukan
memperhatikan syarat fisis)
• Kreatif : mendesain solusi secara tepat
• Kritis terhadap kualitas dan dan prosedur yang tepat:
melakukan pengambilan data.
• Kritis : mengevaluasi hasil penyedidikan
• Kreatif kolaborasi : target data terpenuhi , data
berkualitas dan semua anggota kelompok berperan
dalam pekerjaannya
• Menggunakan ICT untuk mendapatkan data yang
berkualitas.
Setiya Utari, QTEP 17 JUli 2016 17
Melaporkan Hasil

• Komunikasi :menggunakan multirepresentasi yang

tepat dalam mengemukakan hasil
• Mengembangkan argumen yang di lengkapi dengan
data dan di dukung teori.
• Melaporkan secara sistematis danmudah di mengerti.
• Mengungkapkan kaitan hasil solusi dan masalah yang
diajukan.
• Menggunakan ICT sebagai alat bantu dalam
melaporkan hasil.
• Menggunakan kaidah ilmiah.

Setiya Utari, QTEP 17 JUli 2016 18

 Workshop
Secara berkelompok : Fisika Modern, Mekanika , Listrik Magnet ,
Gelombang-Optik.

Fahami kurikulum di SMA : materi kedalaman dan keluasan materi :

kembangkan proses inkuiry untuk membangun pengatahuan.

Tentukan 2 projec sains ( problem solving laboratory) untuk

melatihkan Ket. Abad 21 dan menguji ketrampilan abad 21 melalui
permasalahan kontektual ( dapat mempelajari penegtahuan sains
populer terkait konsep yang di bangun.

Setiya Utari, QTEP 5 Desember 2017 19

Terimakasih

Setiya Utari, QTEP 5 Desember 2017 20