LAPORAN

PRAKTIKUM
PENGARUH KONSENTRASI KARBONDIOKSIDA TERHADAP
FOTOSINTESIS
OLEH:
Norin Binta Salsabila
Pramesti Early Asyanti
Rafiif Reza Kurniawan
Rhendy Ostriadi
Tiara Shafina Adzra
Widya Anggun Damayanti
 Tujuan Landasan
Variabel Cara Kerja
Paktikum Teori
… …
… …

Hasil Analisa Alat dan

Kesimpulan
Pengamatan Data Bahan
…
… … …
 TUJUAN
PRAKTIKUM  Mengetahui pengaruh karbondioksida
terhadap laju fotosintesis

 Mengetahui fotosintesis menghasilkan oksigen

 Mengetahui faktor yang mempengaruhi proses

fotosintesis
 VARIABEL

•Perbedaan perlakuan •Banyaknya •Reaksi fotosintesis

terhadap proses tumbuhan hydrilla, yang indikatornya
fotosintesis tumbuhan air air, dan intensitas berupa banyaknya
Hydrilla (Hydrilla cahaya yang gelembung.
verticillata) yaitu
digunakan, dan
banyaknya CO2 dengan
menggunakan NaHCO3. waktu yang sama

V. Bebas V. Kontrol V. Terikat

 Fotosintesis ialah proses dari fotokimia dimana terjadi
konversi energi dari energi cahaya akan menjadi
LANDASAN energi kimia yang akan disimpan dalam bentuk
glukosa. Proses fotosintesis ini berlangsung pada
TEORI kloroplas yang memiliki klorofil. Klorofil adalah pigmen
yang terdapat pada tanaman yang dapat
menyerap cahaya yang akan dipergunakan dalam
proses fotosintesis.

6 CO2 + 6 H2O ------> C6H12O6 + 6 O2

Berdasarkan dari proses fotosintesis, CO2 serta H2O

merupakan substrat yang dibutuhkan dalam reaksi
fotosintesis dan dengan bantuan cahaya matahari
dan pigmen fotosintesis (berupa klorofil dan pigmen-
pigmen lainnya) akan menghasilkan karbohidrat dan
melepaskan oksigen. Atom O ini berasal dari CO2
dan H berasal dari H2O.
Natrium bikarbonat (Soda kue) adalah serbuk
bebentuk kristal yang memiliki warna putih serta
berasa asin sifatnya mudah larut air, dan tidak
higroskopis.
Reaksi natrium bikarbonat sebagai berikut:

2NaHCO3 + 2H2O → Na2CO3 + CO2 + H2O

Proses reaksi kimia ini adalah penguraian dari soda

kue ketika bereaksi dengan air (H2O). Produk yang
dihasilkan adalah CO2 yang merupakan salah satu
bahan utama dari proses fotosintesis.
ALAT DAN Alat

BAHAN • 2 buah gelas kimia

500ml
Bahan

• 2 buah tabung reaksi • Soda kue (Natrium

• 2 pipa corong besar bikarbonat)
• Kabel roll • 20 buah hydrilla 9cm
• Stopwatch • Air 1200ml
• 1 buah neraca lengan
• 2 buah lampu
menyala
• Alat tulis
• 2 buah batang
pengaduk
 1. Menyiapkan dan bahan yang diperlukan.

2. Mengisi gelas kimia masing-masing 500ml

CARA KERJA 3. Menimbang berat NaHCO3 dengan penimbang, untuk gelas A sebanyak 5gram dan
gelas B 10gram.

4. Memasukkan NaHCO3 yang sudah diukur ke dalam masing-masing gelas kimia lalu
mengaduk dengn batang pengaduk.

5. Memasang hydrilla masing-masing 10 pada setiap corong. Diusahakan agar tanaman

hydrilla tidak keluar dari corong.

6. Masukkan corong ke dalam gelas kimia sampai ke dasar gelas.

7. Menutup corong menggunakan tabung reaksi yang sudah terisi air penuh.

8. Meletakkan tabung reaksi dengan hati-hati jangan sampai air yang ada di tabung
reaksi tumpah.

9. Melakukan cara 6-8 pada gelas kimia lain.

10. Memberi cahaya lampu sorot pada kedua gelas kimia.

11. Mengamati dan mencatat banyaknya gelembung selama 10 menit.

 HASIL
PERCOBAAN
Jumlah
No Perlakuan Ket.
Gelembung
Hydrilla+air+soda
1 +++ Sedang
kue 5 gram
Hydrilla+air+soda
2 ++++ Banyak
kue 10 gram
ANALISA Berdasarkan hasil percobaan yang dilakukan, pada gelas B yang
DATA dimasukkan 10 gram NaHCO3 lebih banyak dihasilkan gelembung-
gelembung selama 10 menit. Sedangkan pada gelas A yang
dimasukkan 5gram NaHCO3 dihasilkan gelembung tidak sebanyak
pada gelas B, dan munculnya gelembung juga lebih lama.

Banyaknya gelembung pada kedua gelas dipengaruhi karena

konsentrasi NaHCO3 yang dimasukkan. Semakin banyak jumlah
yang dimasukkan, semakin besar konsentrasinya, sehingga oksigen
yang dihasilkan juga semakin banyak.
KESIMPULAN Fotosintesis ialah proses dari fotokimia dimana
terjadi konversi energi dari energi cahaya akan
menjadi energi kimia yang akan disimpan
dalam bentuk glukosa pada tumbuhan. Salah
satu faKtor yang mempengaruhi fotosintesis
adalah karbondioksida. Semakin banyak
karbondioksida yang bereaksi, semakin banyak
oksigen yang dihasilkan.
DOKUMENTASI
(video)