Anda di halaman 1dari 4

Presentasi Tugas Bahasa Inggris

Oleh : Nurul Muhlisa


Nadila Saphira
Wiwi Arnia Ningsih

Pengaruh Oksidasi Pirit dan


Pengasaman Tanah pada
Beberapa Elemen Penting
Nutrisi

1
Pengaruh kemasaman tanah pada beberapa elemen
nutrisi penting diamati secara eksperimen selama
periode pelarutan tanah pirit pada interval 10 hari .
tanah pirit dalam gelas yang diisi penuh dengan air
suling diolah dalam kondisi terendam atau kering.
Dalam kondisi terendam, air berada 2 cm diatas
permukaan tanah. Kondisi tanah asam yang disebabkan
oleh oksidasi pirit (FeS2) , menyebabkan masalah serius
lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengasaman
kuat tanah mempengaruhi kelarutan dan ketersediaan
beberapa nutrisi. Hilangnya kalsium (Ca), magnesium (Mg),
seng (Zn), dan tembaga (Cu) dipertinggi oleh pengasaman.
kondisi asam yang kuat juga melarutkan mangan (Mn),
dalam jumlah tinggi akan menyebabkan masalah toksisitas
pada tanaman dan hewan.
2
Selama oksidasi berlangsung, pengasaman tanah
meningkat dan ketersediaan fosfor (P) tertekan, yang
menyebabkan kekurangan gizi ini. Natrium (Na) dan
klorin (Cl) yang terlarut dengan cepat dikedua perawatan
terlepas dari pengasaman tanah. Masalah umum yang
terkait dengan pembentukan tanah asam dari oksidasi
pirit adalah kematian ikan dan respon yang sangat minim
dari tanah untuk pemupukan fosfor. Untuk daerah
berlimpah bahan pirit, pengasaman tanah dapat dihindari
dengan penggenangan air hingga kedalaman 2-3 cm,
daripada pengeringan dan eksposur, yang menyebabkan
pada pembentukan tanah asam sulfat. Pelarutan berkala
dinilai efektif dalam mengurangi keasaman tanah
meskipun beberapa nutrisi penting juga dihilangkan. Oleh
karena itu, pemupukan selama perubahan sangat
dibutuhan.
3
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai