Anda di halaman 1dari 22

Kepemimpinan Manajerial

Puskesmas
Anggota Kelompok 4 :

• Trif Vando Rahmalber (1811211004)


• Lembayung Ega Sabrina (1811211026)
• Reisya Yolanda (1811211030)
• Putri Magvira (1811211042)
• Syafa Indah Tafsia (1811211046)
• Silvia Wulandari (1811212020)
• Hanifah Febrianti (1811212032)
• Refni Septi Irya Mustika (1811212048)
• Khairina Nur Islami (1811212050)
• Rahmatullah Adelia (1811213016)
• Siska Anggriani (1811213030)
Pengertian Struktur Organisasi
Struktur organisasi merupakan suatu susunan
dan hubungan antara tiap bagian serta posisi yang ada
pada suatu organisasi dalam menjalankan kegiatan
operasional untuk mencapai tujuan.
Bentuk Organisasi Fungsional di Puskesmas

1. Pengertian Puskesmas
a. Menurut DEPARTEMEN KESEHATAN RI 1987 :
Puskesmas adalah suatu unit organisasi fungsional yang secara
profesional melakukan upaya pelayanan kesehatan pokok yang
menggunakan peran serta masyarakat secara aktif untuk dapat
memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu kepada
masyarakat di suatu wilayah kerja tertentu.
b. DEPARTEMEN KESEHATAN RI 1991 :
Organisasi kesehatan fungsional yang merupakan pusat
pembangunan kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta
masyarakat disamping memberikan pelayanan kesehatan secara
menyeluruh dan terpadu pada masyarakat di suatu wilayah kerja
tertentu dalam bentuk usaha kesehatan pokok.
2. Fungsi Puskesmas
Ada 3 fungsi pokok Puskesmas yaitu :
a. Sebagai pusat pembangunan kesehatan masyarakat
di wilayahnya
b. Membina peran serta masyarakat di wilayah
kerjanya dalam rangka meningkatkan kemampuan
untuk hidup sehat
c. Memberikan pelayanan kesehatan secara
menyeluruh dan terpadu di wilayah kerjanya
3. Manajemen Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
Puskesmas merupaka unit organisasi pelayanan
kesehatan terdepan dengan misi sebagai pusat
pengembangan pelayanan kesehatan, yang tugasnya
melaksanakan pembinaan, pelayanan kesehatan secara
menyelurug dan terpadu kepada masyarakat di suatu
wilayah tertentu. Pelayanan kesehatan yang dilakukan
secara menyeluruh, meliputi aspek-aspek yaitu: promotif,
preventif, kuratif, dan rehabilitatif
• Upaya yang dilakukan untuk menjalan misi Puskesmas,
antara lain:
a. Meluaskan jangkauan pelayanan kesehatan sampai
ke desa-desa.
b. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan
c. Pengadaan peralatan dan obat-obatan sesuai
dengan kebutuhan masyarakat
d. Sistem rujukan di tingkat pelayanan dasar
e. Peran serta masyarakat, melalui pembangunan
kesehatan masyarakat desa (PKMD).
4. Struktur Organisasi Puskesmas
Susunan organisasi Puskesmas terdiri dari :
a. Kepala Puskesmas
b. Sub Bagian Tata Usaha
c. Pokia Upaya Kesehatan Masyarakat
d. Pokia Upaya Pelayanan Kesehatan
e. Pokia Upayan Penanggulangan Masalah Kesehatan dan
Bencana; dan
f. Kelompok Jabatan Fungsional
Pengorganisasian Puskesmas ke depan selain dipimpin oleh seorang
Kepala Puskesmas, juga ada Wakil Kepala Puskesmas dan meliputi
unit fungsional dan unit tata usaha.
• Program pokok Puskesmas atau program
kesehatan dasar yang harus dilaksanakan di Puskesmas meliputi :
a. Promosi kesehatan
b. Kesehatan lingkungan
c. Kesehatan ibu dan anak, termasuk keluarga berencana
d. Perbaikan gizi
e. Pemberantasan penyakit menular
f. Pengobatan.
Sesuai dengan misi dan strategi diatas, Puskesmas dapat
mengembangkan program-program unggulan berdasarkan
kebutuhan, situasi dan kondisi daerah masing-masing.
Tata Kelola di Puskesmas
1. Pengertian Tata Kelola
Berdasarkan Pasal 13 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
61 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan
Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), Pola Tata Kelola merupakan
peraturan internal Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atau Unit
Kerja yang akan menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan (PPK)
BLUD. Selanjutnya dalam pasal 31 dan 32 Permendagri Nomor 61
Tahun 2007 disebutkan, BLUD beroperasi berdasarkan Pola Tata
Kelola atau peraturan internal, yang memuat antara lain:
a. Struktur organisasi
b. Prosedur kerja
c. Pengelompokan fungsi yang logis
d. Pengelolaan sumber daya manusia
2. Prinsip-Prinsip Tata Kelola
Prinsip-prinsip tata kelola BLUD sebagaimana disebutkan
dalam pasal 31 ayat (2) dan pasal 33 Permendagri Nomor 61
Tahun 2007 terdiri dari :
a. Transparansi
b. Akuntabilitas
c. Responsibilitas
d. Independensi
3. Tujuan Penerapan Pola Tata Kelola

Pola Tata Kelola yang diterapkan pada Badan Layanan Umum Daerah
Puskesmas bertujuan untuk :
a. Memaksimalkan nilai puskesmas dengan cara menerapkan prinsip
keterbukaan, akuntabilitas, dapat dipercaya dan bertanggung jawab.
b. Mendorong pengelolaan puskesmas secara profesional, transparan
dan efisien, serta memberdayakan fungsi dan peningkatan kemandirian
organ puskesmas.
c. Mendorong agar organ puskesmas dalam membuat keputusan dan
menjalankan kegiatan senantiasa dilandasi dengan nilai moral yang
tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang
berlaku,serta kesadaran atas adanya tanggung jawab sosial puskesmas
terhadap stakeholder.
d. Meningkatkan kontribusi puskesmas dalam mendukung kesejahteraan
umum masyarakat melalui pelayanan kesehatan di dalam dan di luar
gedung.
e. Menjaga Pelayanan Kesehatan dapat terselenggaranya dengan
berdasarkan standar pelayanan
Definisi Kepala Puskesmas

• Kepala Puskesmas Adalah seorang tenaga


kesehatan yang diberi tanggung jawab untuk
memimpin puskesmas dengan kriteria yaitu tingkat
pendidikan paling rendah sarjana Kesehatan dan
memiliki kompetensi manajemen Puskesmas, dengan
syarat masa kerja di Puskesmas minimal dua tahun
(Kementrian Kesehatan, 2014).
Tugas dan Peran Manajerial Seorang Kepala
Puskesmas
• Membuat perencanaan Puskesmas bersama tim perencana puskesmas.
• Mengatur Pelaksanaan pelayanan kesehatan di Puskesmas
• Menempatkan tenaga kesehatan sesuai dengan kompetensi dan latar belakang
pendidikannya.
• Menggerakkan pegawai Puskesmas dalam pelaksanaan tugas.
• Mengevaluasi kinerja puskesmas
• Menggalang kerjasama tim dalam pemberian pelayanan Puskesmas
• Menyusun dan menetapkan rencana operasional pelaksanaan pembinaan
Puskesmas
• Mengkoordinasikan dan membina pelaksanaan urusan dengan Dinas Kesehatan
• Menyelenggarakan dan atau memfasilitasi kerja sama dengan satuan kerja perangkat
daerah, instansi, masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya dalam pelaksanaan
urusan Dinas Kesehatan
• Mengevaluasi dan menilai secara periodik hasil-hasil pelaksanaan urusan Dinas
Kesehatan.
• Mengendalikan perencanaan, pemanfaatan serta pencatatan anggaran dan
kekayaan daerah pada Puskesmas
• Melaksanakan pembinaan sikap perilaku dan disiplin pegawai, peningkatan
kompetensi dan kinerja pegawai
• Menyajikan dan melaporkan akuntabilitas hasil kinerja dan hasil penilaian kinerja,
sebagai suatu pertanggungjawaban kepala Puskesmas dalam pelaksanaan urusan
Dinas Kesehatan
• Melaksanakan tugas lain dalam rangka mendukung penyelenggaraan urusan di
bidang Kesehatan
• Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Kesehatan sesuai dengan
perintah yang diberikan
Fungsi Kepemimpinan Kepala Puskesmas
Fungsi Pokok Fungsi Kepemimpinan Kepala Puskesmas:
Kepemimpinan: • Bertugas & bertanggungjawab menjabarkan dan
mengimpllementaskan program Puskesmas
• Fungsi Instruksi • Mampu memberikan petunjuk, arahan dan bimbingan
• Fungsi Konsultasi kepada staf Puskesmas
• Berusaha mengembangkan kebebasan berpikir dan
• Fungsi Partisipasi mengeluarkan pendapat
• Fungsi Delegasi • Membina dan mengembangkan kerjasama dan
kemitraan
• Fungsi Pengendalian • Mampu memecahkan masalah dan mengambil
keputusan tugas dan program Puskesmas sesuai
tugas dan tanggung jawab
• Berusahan membina dan mengembangkan
kemampuan dan kemauan pegawai Puskesmas
• Melaksanakan dan mendayagunakan fungsi
pengawasan, pengendalian dan penilaian Puskesmas
Perilaku Sebagai Pemimpin Kepala Puskesmas

• Keteladanan
Seorang pemimpin dalam Organisasi harus mampu
memberikan teladan yang baik, sikap dan perilaku
terpuji yang menjadi panutan bagi pegawainya.
Pimpinan yang baik harus mampu menumbuhkan
perasaan ikut serta dan tanggung jawab terhadap
pekerjaannya sehingga meningkatkan semangat kerja
pegawai
• Motivator
Memotivasi pegawai baik secara langsung atau tidak
langsung akan membangkitkan potensi yang dimiliki
sehingga pegawai tersebut memiliki usaha dalam
mencapai tujuan pribadi dan organisasi secara efektif
dan efisien.
• Informasi dan Komunikasi
Perilaku dalam kepemimpinan dalam hal ini dilakukan
dengan melakukan monitoring, penyebarluasan
informasi dan kemampuan menyampaikan informasi.
Seorang pemimpin harus terus memantau lingkungan
organisasinya termasuk pekerjaan yang dilakukan oleh
pegawai
• Pengambilan Keputusan
Kemampuan untuk mengambil keputusan yang
berkualias juga merupakan salah satu bentuk perilaku
pemimpin. Pengambilan keputusan merupakan
penciptaan kejadian yang menyangkut suatu peristiwa
dengan menentukan sebuah pilihan atau arah tindakan
tertentu.
Langkah Untuk Meraih Kepemimpinan
Puskesmas Yang Sukses
1. Menciptakan visi dan misi puskesmas.
2. Menggalang kerja sama tim di Puskesmas
2. Melakukan pertemuan rutin puskesmas , melalui kegiatan
lokakarya mini puskesmas.
3. Menggalang kerja sama lintas sektor dalam pengembangan
program di lapangan
4. Adanya temu ilmu secara rutin di puskesmas.
5. Adanya transparansi dalam administrasi puskesmas
6. Melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai