Anda di halaman 1dari 35

PERHITUNGAN ANGKA KREDIT

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga


Kependidikan Pendidikan Dasar
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar
Kementerian Pendidikan Nasional
April, 2011
EVALUASI PENGEMBANGAN PENILAIAN
KEPROFESIAN KINERJA
DIRI BERKELANJUTAN GURU

4-6 MINGGU DI AWAL 4-6 MINGGU DI AKHIR


RENTANG WAKTU 2 RENTANG WAKTU 2
SEMESTER SEMESTER

RENTANG WAKTU 2 SEMESTER

BADAN PSDMPK DAN PMP


S A N K S I
(pelanggaran terhadap Permenneg PAN & RB No.16/2009

1. Guru yang tidak dapat memenuhi kewajibannya tugas utama, beban


mengajar (24 – 40 jam tatap muka atau membimbing 150 – 250
konseli), dan tidak mendapat pengecualian dari Menteri Pendidikan
Nasional, dihilangkan haknya untuk mendapat tunjangan profesi,
tunjangan fungsional, dan maslahat tambahan.

2. Guru yang terbukti memperoleh penetapan angka kredit (PAK)


dengan cara melawan hukum diberhentikan sebagai Guru dan wajib
mengembalikan seluruh tunjangan profesi, tunjangan fungsional, dan
penghargaan sebagai Guru yang pernah diterima setelah yang
bersangkutan memperoleh dan mempergunakan penetapan angka
kredit (PAK) tersebut.

3. Pengaturan sanksi lebih lanjut diatur dalam Peraturan Menteri


Pendidikan Nasional.
PENILAIAN KINERJA GURU
Penilaian kinerja guru adalah penilaian dari tiap butir kegiatan
tugas utama guru dalam rangka pembinaan karier
kepangkatan dan jabatannya (Permennegpan & RB
No.16/2009

Dilakukan setiap tahun di sekolah oleh kepala sekolah atau


guru senior yang ditunjuk oleh kepala sekolah, atau
pengawas untuk menilai kepala sekolah (telah memahami
proses PK GURU)

Penilaian kinerja guru dilakukan 2 kali dalam setahun (formatif dan


sumatif) oleh kepala sekolah atau guru yang ditunjuk oleh kepala
sekolah dan menggunakan instrumen yang didasarkan kepada:
* 14 kompetensi bagi guru kelas dan/atau mata pelejaran
* 17 kompetensi bagi guru BK/konselor
* pelaksanaan tugas tambahan yang relevan dengan
fungsi sekolah/madrasah (Kepsek, Wakasek, dsb)
HASIL PK Guru
Merupakan bahan evaluasi diri bagi
guru untuk mengembangkan potensi
dan karirnya

Sebagai acuan bagi sekolah untuk


merencanakan Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan (PKB)

Merupakan dasar untuk memberikan nilai


prestasi kerja guru dalam rangka
pengembangan karir guru sesuai
Permennegpan & RB No.16/2009
Guru dengan tugas tambahan
• Mengurangi jam • Tidak mengurangi
mengajar: jam mengajar:
- Kepala sekolah - 1 tahun
- Wakasek - Di bawah I tahun
- Kepala perpustakaan
- Kepala laboratorium
- Kepala program
keahlian
KOMPONEN PK GURU TUGAS TAMBAHAN
• Kepribadian dan Sosial 1
• Kepemimpinan
Kepala • Pengembangan Sekolah/Madrasah
Sekolah • Pengelolaan Sumber Daya
• Kewirausahaan
• Supervisi
• Kepribadian dan Sosial
Wakil • Kepemimpinan
Kepala • Pengembangan Sekolah/Madrasah
Sekolah • Kewirausahaan
• Bidang Tugas
• Kepribadian
• Pengelolaan Lingkungan dan P3
Kepala • Sosial
laboratori-
• Pengorganisasian Guru/Laboran/Teknisi
um/Bengk
• Pengelolaan dan Administrasi
el
• Pengelolaan Pemantauan dan Evaluasi
• Pengembangan dan Inovasi
KOMPONEN PK GURU TUGAS TAMBAHAN
2
• Merencanakan program perpustakaan
• Melaksanakan program perpustakaan
• Mengevaluasi program perpustakaan
• Kembangkan koleksi perpustakaan
• Mengorganisasi layanan jasa informasi perpustakaan
Kepala
• Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi
Perpustakan
• Mempromosikan perpustakaan & literasi informasi
• Mengembangkan kegiatan perpustakaan sebagai sumber
belajar kependidikan
• Memiliki integritas dan etos kerja
• Mengembangkan profesionalitas kepustakawanan

• Kepribadian
• Sosial
• Perencanaan
Kepala • Pengelolaan Pembelajaran
Program
• Pengelolaan Sumber Daya Manusia
Keahlian
• Pengelolaan Sarama Prasarana
• Pengelolaan Keuangan
• Ealuasi dan Pelaporan
Hasil penilaian untuk setiap kompetensi
dinyatakan dengan skala nilai 1
sampai 4
1.Guru Mata Pelajaran : 14 x 4 = 56
2. Guru Bimbingan : 17 x 4 = 68
3. Kepala Sekolah : 6 x 4 = 24
4. Wakil Kepala Sekolah : 5 x 4 = 20
5. Ka. Program Keahlian : 8 x 4 = 32
6. Ka. Perpustakaan : 10 x 4 = 40
7. Ka. Laboratorium : 7 x 4 = 28
NILAI KOMPETENSI
Kopetensi di atas standar

Kompetensi sesuai standar

4 3 2 1

PKB Kompetensi di bawah standar

PKB Kompetensi tidak diterima


Penilaian Kompetensi : Mengenal karakteristik peserta didik (Kompetensi 1)
Indikator Skor
1. Guru dapat mengidentifikasi karakteristik belajar setiap peserta didik di 0 1 2
kelasnya.
2. Guru memastikan bahwa semua peserta didik mendapatkan 0 1 2
kesempatan yang sama untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan
pembelajaran.
3. Guru dapat mengatur kelas untuk memberikan kesempatan belajar yang 0 1 2
sama pada semua peserta didik dengan kelainan fisik dan kemampuan
belajar yang berbeda.
4. Guru mencoba mengetahui penyebab penyimpangan perilaku peserta 0 1 2
didik untuk mencegah agar perilaku tersebut tidak merugikan peserta
didik lainnya.
5. Guru membantu mengembangkan potensi dan mengatasi kekurangan 0 1 2
peserta didik.
6. Guru memperhatikan peserta didik dengan kelemahan fisik tertentu agar 0 1 2
dapat mengikuti aktivitas pembelajaran, sehingga peserta didik tersebut
tidak termarginalkan (tersisihkan, diolok-olok, minder, dsb.).
Total skor yang diperoleh 1+2+2+0+0+2=7
Skor Maksimum Kompetensi =banyaknya indikator x skor tertinggi 6 x 2 = 12
Prosentase skor kompetensi = total skor yang diperoleh dibagi dengan Skor 7/12 x 100% = 58.33%
Maksimum Kompetensi dikalikan dengan 100%
Konversi Nilai Kompetensi (0 % < X ≤ 25 % = 1; 25 % <X ≤ 50 % = 2; 58.33% berada pada range
50 % < X ≤ 75 % = 3; dan 75 % < X ≤ 100 % = 4) 50 % < X ≤ 75 %, jadi
Pusat Pengembangan Profesi Pendidik kompetensi 1 ini nilainya 3
NO KOMPETENSI NILAI *)
A. Pedagogik
1. Menguasai karakteristik peserta didik 3
2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik 2
3. Pengembangan kurikulum 2
4. Kegiatan pembelajaran yang mendidik 4
5. Pengembangan potensi peserta didik 3
6. Komunikasi dengan peserta didik 2
7. Penilaian dan evaluasi 3
B. Kepribadian
Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan
8. 3
nasional
9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan 2
10. Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru 1
C. Sosial
11. Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif 4
Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta
12. 3
didik, dan masyarakat
D. Profesional
Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang
13. 4
mendukung mata pelajaran yang diampu
14. Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif 2
Jumlah (Hasil penilaian kinerja guru) 38
KONVERSI NILAI PK GURU (ke Skala 100)
Nilai PK GURU
Nilai PK GURU (100)   100
Nilai PK GURU tertinggi

Keterangan:
 Nilai PKG (100) maksudnya nilai PK Guru dalam skala 0
- 100 menurut Permenneg PAN & RB No. 16 Tahun 2009
 Nilai PKG adalah nilai PK GURU yang diperoleh dalam
proses PK GURU sebelum dirubah dalam skala 0 – 100
menurut Permenneg PAN & RB No. 16 Tahun 2009
 Nilai PKG Tertinggi adalah nilai tertinggi PK GURU yang
dapat dicapai, misalnya PK GURU pembelajaran (14
kompetensi) adalah 56 berasal dari 14 x 4 bagi

Contoh: Nilai PKG(100) = (38/56) x 100 = 67,86


KONVERSI NILAI KINERJA
Permennegpan & RB No.16/2009

Amat
91  100 125%
baik

76  90 Baik 100%
Untuk nilai PK =38,
maka, 61  75 Cukup 75%
Nilai PK (skala 100)
= 38/56 x 100 = 68
51  60 Sedang 50%

≤50 Kurang 25%

dari jumlah angka kredit yang dibutuhkan per tahun


Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
KONVERSI NILAI KINERJA
Nilai PKG Nilai PKG
Permennegpan & RB No.16/2009
Pembelajaran BK/Konselor

Amat
51  56 62  68 91  100 125%
baik
42  50 52  61 76  90 Baik 100%

34  41 41  51 61  75 Cukup 75%

28  33 34  40 51  60 Sedang 50%

≤27 ≤33 ≤50 Kurang 25%

dari jumlah angka kredit yang dibutuhkan per tahun


Pusat Pengembangan Profesi Pendidik
KONVERSI NILAI KINERJA
Nilai Kinerja Nilai Kinerja
Permennegpan & RB No.16/2009
Kepsek Wakasek

Amat
22  24 19  20 91  100 125%
baik
19  21 16  18 76  90 Baik 100%

15  18 13  15 61  75 Cukup 75%

13  14 11  12 51  60 Sedang 50%

≤12 ≤10 ≤50 Kurang 25%

dari jumlah angka kredit yang dibutuhkan per tahun


Menghitung Angka Kredit (pembelajaran/pembimbingan

(AKK  AKPKB  AKP) JM NPK


Angka kredit per tahun  JWM
4

Keterangan:
AKK adalah angka kredit kumulatif minimal yang dipersyaratkan untuk kenaikan pangkat
AKPKB adalah angka kredit PKB yang diwajibkan (sub unsur pengembangan diri, karya
ilmiah, dan/atau karya inovatif), minimal 90%
AKP adalah angka kredit unsur penunjang sesuai ketentuan (paling banyak 10%)
JM adalah jumlah jam mengajar (tatap muka) guru di sekolah/madrasah atau jumlah
konseli yang dibimbing oleh guru BK/Konselor
JWM adalah jumlah jam wajib mengajar (24 – 40 jam tatap muka per minggu) bagi guru
kelas atau mata pelajaran atau jumlah konseli (150 – 250 konseli per tahun) yang
dibimbing oleh guru BK/Konselor
NPK adalah prosentase perolehan hasil penilaian kinerja
4 adalah waktu rata-rata kenaikan pangkat (reguler), 4 tahun
JM/JWM = 1 bagi guru yang mengajar 24-40 jam tatap muka per minggu atau bagi
guru BK/Konselor yang membimbing 150 – 250 konseli per tahun.
JM/JWM = JM/24 bagi guru yang mengajar kurang dari 24 jam tatap muka per minggu
atau JM/150 bagi guru BK/Konselor yang membimbing kurang dari 150 konseli per
tahun
JENJANG JABATAN FUNGSIONAL GURU
(Permenneg PAN & RB No.16/2009, pasal 17)
AKK AKPKB AKP
Guru Penata Muda, IIIa 100
50 3 pd, 0 pi/n 5
Pertama Penata Muda Tingkat I, IIIb 150
50 3 pd, 4 pi/n 5
Guru Penata, IIIc 200
100 3 pd, 6 pi/n 10
Muda Penata Tingkat I, IIId 300
100 4 pd, 8 pi/n 10
Pembina, IVa 400
150 4 pd, 12 pi/n 15
Guru Pembina Tingkat I, IVb 550
Madya 150 4 pd, 12pi/n 15
Pembina Utama Muda, IVc 700
150 5 pd, 14pi/n 15
Guru Pembina Utama Madya, IVd 850
200 5 pd, 20 pi/n 20
Utama Pembina Utama, IVe 1050

Kebutuhan angka kredit (AKK), PKB (AKPKB), dan Unsur


Penunjjang (AKP) untuk kenaikan pangkat dan jabatan
Angka kredit guru dengan tugas tambahan yang relevan dengan
fungsi sekolah/madrasah dan mengurangi jam mengajar tatap
muka guru.

Hitung Angka Kredit Pembelajaran/Pembimbingan dengan rumus:

(AKK  AKPKB  AKP) JM NPK


Angka kredit per tahun  JWM
4
Hitung Angka Kredit Tugas Tambahannya dengan rumus:

(AKK - AKPB- AKP) NPK


Angka kredit per tahun 
4
Angka kredit pembelajaran

Angka kredit tugas tambahan


Guru dengan tugas tambahan yang relevan dengan
fungsi sekolah tetapi mengurangi jam mengajar tatap
muka

Kepala Sekolah
Total angka kredit = 25% angka kredit
pembelajaran/pembimbingan + 75% angka kredit tugas
tambahan tersebut

Wakil Kepala Sekolah, Kepala Pustakawan/-


Laboran/Bengkel :
Total angka kredit = 50% angka kredit
pembelajaran/pembimbingan + 50% angka kredit
tugas tambahan yang terkait
Guru dengan tugas tambahan yang relevan dengan
fungsi sekolah tetapi tidak mengurangi jam mengajar
tatap muka

Penugasan satu tahun


Angka kredit tugas tambahan satu tahun = 5% x angka
kredit pembelajaran/pembimbingan

Penugasan kurang dari satu tahun


Angka kredit tugas tambahan kurang satu tahun =
2% x angka kredit pembelajaran/-pembimbingan

Setiap guru hanya diberi maksimal 2 tugas tambahan Total


angka
yang relevan dengan fungsi sekolah/madrasah kredit
2.2. Laporan dan Evaluasi untuk Kompetensi

Kompetensi 4: Kegiatan Pembelajaran yang Mendidik


Nama Guru : ..................................................................
Nama Penilai : ..................................................................

Sebelum Pengamatan

Tanggal
Dokumen dan bahan
lain yang diperiksa
Tanggapan penilai terhadap dokumen dan atau keterangan guru:

Tindak lanjut yang diperkukan:


Selama Pengamatan
Tanggal
Dokumen dan bahan lain yang diperiksa
Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan:

Tindak lanjut yang diperkukan:

Setelah Pengamatan
Tanggal
Dokumen dan bahan lain yang diperiksa
Tanggapan penilai terhadap dokumen dan atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperkukan


2.4. FORMAT PENGHITUNGAN ANGKA KREDIT PK GURU

Nilai PK GURU (Pembelajaran)


Nilai PK GURU
Nilai PK GURU (100)   100 ………
Nilai PK GURU tertinggi

Konversi nilai PK GURU ke dalam skala 0 – 100 sesuai Permenneg


PAN & RM No. 16 Tahun 2009 dengan menggunakan rumus; ………

Berdasarkan hasil konversi ke dalam skala nilai sesuai dengan


peraturan tersebut, selanjutnya ditetapkan sebutan dan ……....
prosentase angka kreditnya

Perolehan angka kredit (pembelajaran) yang dihitung berdasarkan


rumus
Angka Kredit per tahun = (AKK – AKPKB – AKP) x (JM/JWM) x NPK ……...
4

………………………………….., ………………..
Guru yang dinilai Penilai Kepala Sekolah
(…………………………) (……………………………) (………………………………)
3. LAPORAN KENDALI KINERJA GURU

Nama sekolah : …………… Tanda tangan Kepala Sekolah: …………………..


Alamat sekolah : …………… Nama Kepala Sekolah : …………………

Tahun Jumlah Tahun Jumlah


Hasil penilaian Hasil penilaian
ajaran guru ajaran guru
Tercapai Tercapai
Tidak tercapai Tidak tercapai
Tidak dinilai Tidak dinilai
Jumlah total guru Jumlah total guru

Tahun ajaran: Tahun ajaran: Tahun ajaran:


PK PK PK PK PK PK Catat
No Nama Guru Guru Sasa Guru Guru Sasa Guru Guru Sasa Guru
Form ran Sum Form ran Sum Form ran Sum an
atif atif atif atif atif atif
1
2
3
4 dst
1. Arief Sujana, S.Pd. adalah guru Matematika dengan jabatan Guru
Pertama pangkat dan golongan ruang Penata Muda III/a TMT 1
April 2015. Arief Sujana, S.Pd. yang mengajar 26 jam tatap muka
per minggu dan telah mengikuti PK GURU pada April 2016 dengan
nilai 40. Apakah Arief Sujana, SPd. dapat naik pangkat tepat waktu
(4 tahun) setingkat lebih tinggi, apabila unsur PKB dan
penunjang memenuhi syarat?

 Konversi hasil PK Guru ke skala 0 – 100 :

Nilai PK Guru
Nilai PK Guru   100
Nilai PK Guru tertinggi
40
Nilai PK Guru  x 100  71,42
56
 Konversi ke Skala Permenegpan no 16 tahun 2009:

91  100 Amat baik 125%


76  90 Baik 100%
61  75 Cukup 75% Cukup = 75%
51  60 Sedang 50%
≤50 Kurang 25%

 Angka Kredit Unsur Pembelajaran/BK :


(AKK  AKPKB  AKP) JM  NPK
Angka kredit per tahun  JWM
4
 26 
(50  3  5) x x 75%
Angka kredit per tahun     7,88
26
4
Angka Kredit dari pembelajaran selama 4 tahun  7,88 x 4  31,52

 Angka Kredit Keseluruhan :


31,52 + 3 + 5 = 39,52
Arief Sujana, S.Pd belum dapat naik pangkat ke golongan IIIb
2. Susi Susanti, S.Pd. adalah guru Bimbingan dan Konseling pada
MTs Negeri 1 Bogor dengan jabatan Guru Muda pangkat Penata
golongan ruang III/c TMT 1 April 2014. Sebagai guru BK, Susi
Susanti, S.Pd. membimbing siswa 120 orang, jika dalam waktu 3
tahun terakhir ybs telah mengikuti program pengembangan diri
dengan angka kredit 3 serta menghasilkan publikasi ilmiah
dan/atau karya innovatif dengan angka kredit 5. Susi Susanti,
SPd. selama 3 tahun juga telah memperoleh 8 angka kredit untuk
unsur penunjang dan memperoleh hasil PK guru 64 berturut-
turut selama 3 tahun terakhir. Mungkinkah Susi Susanti, SPd.
dapat naik pangkat dalam waktu 3 tahun?

 Konversi hasil PK Guru ke skala 0 – 100 :

Nilai PK Guru
Nilai PK Guru   100
Nilai PK Guru tertinggi
64
Nilai PK Guru  x 100  94,12
68
 Konversi ke Skala Permenegpan no 16 tahun 2009:
91  100 Amat baik 125%
76  90 Baik 100%
61  75 Cukup 75% Amat Baik = 125%
51  60 Sedang 50%
≤50 Kurang 25%

 Angka Kredit Unsur Pembelajaran/BK :

(AKK  AKPKB  AKP) JM  NPK


Angka kredit per tahun  JWM
4
 120 
(100  (3  6)  10) x x 125%
Angka kredit per tahun     20,25
150
4
Angka Kredit dari pembelajaran selama 3 tahun  20,25 x 3  60,75

 Angka Kredit Keseluruhan : 60,75 + 3 + 5 + 8 = 76,75


Susi Susanti, S.Pd belum dapat naik pangkat ke golongan IIId karena:
 Angka kredit dari publikasi ilmiah/karya inovatif tidak memenuhi syarat (6)
 Total angka kredit yang diperoleh belum memenuhi syarat kenaikan pangkat (100)
3. Adi Agus, S.Pd. jabatan Guru Madya pangkat Pembina golongan ruang
IV/a TMT 1 April 2013 mengajar mata pelajaran Bahasa Inggris dan diberi
tugas tambahan sebagai kepala sekolah. Adi Agus, SPd. memperoleh
hasil penilaian kinerja sebagai guru 50 dan sebagai kepala sekolah
mendapat nilai 20, serta melaksanakan tugas mengajar tatap muka 6
jam per minggu berturut-turut selama 4 tahun. Jika ybs dalam 4 tahun
terakhir memperoleh 4 angka kredit dari kegiatan pengembangan diri,
10 angka kredit dari publikasi ilmiah dan karya innovatif, dan 8 angka
kredit dari kegiatan penunjang, apakah Adi Agus, SPd. dapat naik
pangkat dalam kurun waktu 4 tahun?

 Konversi hasil PK Guru dan PK Kepala Sekolah ke skala 0 – 100 :


Nilai PK Guru
Nilai PK Guru   100
Nilai PK Guru tertinggi
50
Nilai PK Guru  x 100  89,29
56
Nilai Instrumen Penilai Kinerja KS/M
Nilai Kinerja KS/M   100
24
20
Nilai Kinerja KS/M  x 100  83,33
24
 Konversi ke Skala Permenegpan no 16 tahun 2009:

91  100 Amat baik 125%


76  90 Baik PK Guru : Baik ( 100%)
100%
61  75 Cukup 75%
51  60 Sedang 50% PK Kepala Sekolah : Baik (100%)
≤50 Kurang 25%

 Angka Kredit Unsur Pembelajaran/BK :

(AKK  AKPKB  AKP)  JM  NPK


Angka kredit per tahun  JWM
4
 6 
(150
 (4  12)  15) x x 100% 
 6   29,75
Angka kredit per tahun 
4
 Angka Kredit Unsur Tugas Tambahan

(AKK  AKPKB  AKP)  NPK


Angka kredit per tahun 
4
Angka kredit per tahun 

(150 (4  12)  15) x 100%
 29,75
4

 Angka Kredit Kinerja Guru (selama 4 tahun):


25% (29,75) + 75% (29,75) = 29,75 x 4 tahun = 119

 Angka Kredit Keseluruhan :


 Kinerja Guru = 119
 Pengembangan Diri = 4
 Publikasi Ilmuah/Karya Inovatif = 10
 Penunjang = 8
Jumlah 141
Adi Agus, S.Pd belum dapat naik pangkat ke golongan IVb karena:
 Angka kredit dari PI/KI tidak memenuhi syarat (12)
 Total angka kredit yang diperoleh belum memenuhi syarat kenaikan
pangkat (150)
4. Rudi Susanto, S.Pd. adalah guru Bimbingan dan Konseling pada
MTs Negeri 2 Pamulang dengan jabatan Guru Muda pangkat
Penata golongan ruang III/c memperoleh hasil penilaian kinerja 60
pada tahun 2014 Sebagai guru BK, Rudi Susanto, S.Pd. pada
tahun yang sama membimbing siswa 150 orang. Jika Rudi Susanto,
S.Pd. diberikan tugas sebagai wali kelas dan tugas temporer
sebagai pengawas penilaian dan evaluasi pembelajaran sebanyak
1 kali pada tahun 2014 berapakah angka kredit yang diperoleh Rudi
Susanto, SPd. Pada tahun tersebut ?

 Konversi hasil PK Guru ke skala 0 – 100 :

Nilai PK Guru
Nilai PK Guru   100
Nilai PK Guru tertinggi
60
Nilai PK Guru  x 100  88,24
68
 Konversi ke Skala Permenegpan no 16 tahun 2009:
91  100 Amat baik 125%
76  90 Baik 100%
61  75 Cukup 75% Baik = 100%
51  60 Sedang 50%
≤50 Kurang 25%

 Angka Kredit Unsur Pembelajaran/BK :

(AKK  AKPKB  AKP)  JM  NPK


Angka kredit per tahun  JWM
4
 150 
(100  (3  6)  10) x x 100%
Angka kredit per tahun     20,25
150
4

 Angka Kredit Keseluruhan pada tahun 2014:


 Unsur Pembelajaran/BK = 20,25
 Wali Kelas (5% x 20,25) = 1,01 21,67
 Pengawas Penilaian dan EB (2% x 20,25) = 0,41

Anda mungkin juga menyukai