MANAJEMEN KEUANGAN DAERAH

LAPORAN KEUANGAN DAERAH JAKARTA

TAHUN 2018
 1. Elvira Eka Putri
2. Hanny Fauziah Afdal
3. Syania Arsyirida
Analisis Rasio Kemandirian

Rumusnya :
Pendapatan asli daerah / transfer pusat+provinsi
+pinjaman x 100%

semakin tinggi angka rasionya maka menunjukkan

semakin tinggi kemandirian keuangan daerahnya
Analisis Rasio Kemandirian Pemerintah
Daerah Jakarta

=37.538.912.327.312/
(17.855.177.072.924+3.619.441.859.550) x100%
= 174,81%
Analisis Rasio Ketergantungan Keuangan
Daerah
Rumusnya :
Pendapatan transfer / total pendapatan daerah x100%

semakin tinggi angka rasionya maka semakin tinggi

pula tingkat ketergantungan pemerintah daerah
terhadap pemerintah pusat atau provinsi
Analisis Rasio Ketergantungan Keuangan
Daerah Jakarta

=17.855.177.072.924/61.235.824.747.633 x100%
= 29,16%
Analisis Rasio Desentralisasi

Rumusnya :
Pendapatan asli daerah / total pendapatan daerah x100%

Rasio ini menunjukkan kontribusi PAD terhadap total

penerimaan daerah
semakin tinggi kontribusi PAD maka semakin tinggi
kemampuan pemerintah daerah dalam
penyelenggaraan desentralisasi
Analisis Rasio Desentralisasi Daerah
Jakarta

=43.327.136.602.811/61.235.824.747.633x100%
= 70,75%
Analisis Efesiensi Belanja

Rumusnya :
biaya pemungutan PAD / realisasi penerimaan PAD x100%

semakin kecil rasio efisiensi berarti kinerja

pemerintah daerah semakin baik
Analisis Efektifitas Pendapatan

Rumusnya :
realisasi pendapatan PAD / target penerimaan PAD x100%

semakin tinggi tingkat rasio maka semakin efektif

kemampuan daerah