Kelompok 1
Latansa Hayyil Islam 131411131001
Yuni Natilia 131411131019
Neri Andriani 131411131040
Eva Diana 131411131055
Devi Wahyu Dwi Oktaviani 131411131004
Mardhatillah Syauqina Putri 131411131022
Retno Dwi Susanti 131411131058
Zahrotul Fitria S 131411131076
Trauma Mata
Trauma mata adalah tindakan sengaja maupun tidak
yang menimbulkan perlukaan mata.Trauma mata
merupakan kasus gawat darurat mata. Perlukaan yang
ditimbulkan dapat ringan sampai berat atau menimbulkan
kebutaan bahkan kehilangan mata. (Ilyas, Sidarta, 2005).
Trauma mata adalah kondisi mata yang mengalami
trauma (rudapaksa) baik oleh zat kimia maupun oleh
benda keras dan tajam (Anas, 2010).
Trauma mata diklasifikasikan menurut
proses terjadinya
NON-
MEKANIK MEKANIK
1. Trauma KIMIA
Trauma oleh bahan
kimia asam umumnya
memperlihatkan gejala
lebih berat daripada
trauma kimia basa.
Mata nampak merah,
bengkak, keluar
airmata berlebihan dan
penderita nampak
kesakitan.
2. Trauma Fisis
a. Trauma termik (hipermetik) misalnya terkena
percikan api dan terkena air panas.
B. Trauma radiasi misalnya terkena sinar ultra
violet, sinar infra merah, sinar ionisasi dan sinar
X. (Ilyas.Sidarta,2005)
Patofisiologis
1. Trauma Tumpul pada Mata
Trauma tumpul pada kornea atau limbus menimbulkan tekanan sangat
tinggi dalam waktu singkat didalam bola mata sehingga terjadi
penyebaran tekanan kecairan badan kaca dan jaringan skelera yang
tidak elastis yang mengakibatkan peregangan dan robekan jaringan
pada kornea dan skelera, sudut irido-kornea, badan siliari sehingga
terjadi pendarahan.
1.Trauma Basa
Trauma oleh bahan kimia basa menyebabkan proses
penyabunan membran sel disertai dehidrasi sel.
2. Trauma Asam
Apabila larutan asam mengenai mata akan merusak dan memutus ikata
intramolekul protein sehingga terjadi koagulasi kornea dan conjungtiva
bulbi yang menyebabkan kekeruhan pada kornea.
Manifestasi
klinis
Adapun manifestasi klinisnya adalah sebagai berikut:
Trauma Tumpul
Rongga Orbita: suatu rongga yang terdiri dari bola
mata dan 7 ruas tulang yang membentuk dinding orbita
(lakrimal, ethmoid, sfenoid, frontal, maksila, platinum dan
zigomatikus.Jika pada trauma mengenai rongga orbita
maka akan terjadi fraktur orbita, kebutaan (jika mengenai
saraf), perdarahan didalam rongga orbita, gangguan
gerakan bola mata.
Palpebra: Kelopak atau palpebra mempunyai fungsi
melindungi bola mata, serta mengeluarkan sekresi
kelenjarnya yang membentuk film air mata di depan
komea.
D:\sgd kel 1
respirasi\pre
sepsi
sensori\aske
p trauma
mata.doc
TERIMA
KASIH