Secara Umum
Lalu dibagi
menjadi 2 bagian
1.
Upaya spekulatif
untuk menyajikan suatu
pandangan sistematik
serta lengkap tentang
seluruh realitas.
2.
Upaya untuk
melukiskan hakikat
realitas akhir dan
dasar secara
nyata.
Lanjutan….
Filsafat adalah suatu ikhtiar untuk berfikir radikal dalam arti mulai
dari radix suatu gejala dari akar suatu hal yang hendak
dimasalahkan, dan dengan jalan penjajagan yang radikal filsafat
berusaha untuk sampai kepada kesimpulan-kesimpulan yg universal.
Pengertian Filsafat Menurut Menurut Descartes (1596–1650)
Secara Etimologis
Pada tanggal 01 Juni 1945 Ir. Soekarno berpidato tanpa teks mengenai rumusan Pancasila
sebagai Dasar Negara.
•Dasar negara kita berakar pada sifat-sifat dan cita-cita hidup bangsa
Indonesia, Pancasila adalah penjelmaan dari kepribadian bangsa
Indonesia, yang hidup di tanah air kita sejak dahulu hingga sekarang.
TUNTUTAN REFORMASI
Amandemen UUD 45
Penghapusan doktrin Dwi Fungsi ABRI
Penegakan hukum, HAM, dan
pemberantasan KKN
Otonomi Daerah
Kebebasan Pers
Mewujudkan kehidupan demokrasi
22
Dasar pemikiran perubahan UUD 45
23
TUJUAN PERUBAHAN
24
KESEPAKATAN DASAR
2
PERBANDINGAN UUD 1945
16 bab 21 bab
37 pasal 73 pasal
49 ayat 170 ayat
4 pasal aturan peralihan 3 pasal aturan peralihan
2 ayat aturan tambahan 2 pasal aturan tambahan
penjelasan Tanpa penjelasan
26
SEBELUM AMANDEMEN UUD 1945
SESUDAH AMANDEMEN UUD 1945
Lembaga-lembaga Negara yang memegang kekuasaan menurut UUD
DPR Presiden MA MK
Pasal 24 (1)***
Pasal 4 (1) Kekuasaan kehakiman
Pasal 20 (1)* Memegang merupakan kekuasaan
Memegang
kekuasaan yang merdeka untuk
kekuasaan pemerintahan menyelenggarakan
membentuk UU peradilan guna menegakkan
hukum dan keadilan
29
KEKUASAAN PEMERINTAHAN NEGARA
Kementerian Negara dan Dewan Pertimbangan
Presiden
dibantu
menteri-menteri negara Pembentukan,
membentuk suatu [Pasal 17 (1)]
dewan pertimbangan pengubahan, dan
yang bertugas yang diangkat dan pembubaran
diberhentikan oleh Presiden kementerian negara
memberikan nasihat [Pasal 17 (2)*]
dan pertimbangan diatur dalam undang-
kepada Presiden membidangi urusan tertentu undang
(Pasal 16) **** dalam pemerintahan [Pasal 17 (4) ***]
[Pasal 17 (3)*]
30
Asas – Asas Umum Penyelenggaraan Negara
(UU No.28 Tahun 1999) :
31
Aparatur Negara
1) Aparatur Kenegaraan
2) Aparatur Pemerintahan
3) Aparatur Perekonomian Negara
ATAU
Aparatur Negara terdiri atas :
1) Aparatur Kenegaraan
2) Aparatur Pemerintah, yang meliputi :
a. Aparatur Pemerintahan
b. Aparatur Perekonomian Negara
32
FUNGSI APARATUR NEGARA
Melayani
Mengayomi
Memberdayakan Masyarakat
33
Fungsi-Fungsi Negara
1. Fungsi Konstitutif
2. Fungsi Eksekutif
3. Fungsi Legislatif
4. Fungsi Yudikatif
5. Fungsi Auditif
34
CITA-CITA NASIONAL
Negara Indonesia
Yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur
- Eksekutif
Konstitutif Legislatif Legislatif Auditif Yudikatif Yudikatif
- Legislatif
SEMANGAT :
- MELAYANI MASYARAKAT
- MENGAYOMI MASYARAKAT
- MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT
35
LEMBAGA-LEMBAGA NEGARA
36
ALAT KELENGKAPAN
LEMBAGA NEGARA
37
ALAT KELENGKAPAN
LEMBAGA NEGARA
PRESIDEN
38
ALAT KELENGKAPAN
LEMBAGA NEGARA
Dewan Perwakilan Rakyat terdiri dari :
1). Pimpinan
2). Komisi
3). Badan Musyawarah
4). Badan Legislasi
5). Badan Urusan Rumah
Tangga (BURT)
6). Badan Kerjasama Antar Parlemen
7). Badan Kehormatan
8). Panitia Anggaran; dan
Alat Kelengkapan lain yang diperlukan
39
ALAT KELENGKAPAN
LEMBAGA NEGARA
40
ALAT KELENGKAPAN
LEMBAGA NEGARA
1) Sekretariat Jenderal
2) Auditorat Utama sebagai Pelaksana
Pengawasan dan Pemeriksaan.
3) Inspektorat Utama Perencanaan, Analisa,
Evaluasi dan Pelaporan.
4) Inspektorat Utama Pengawasan Intern dan
Khusus.
41
ALAT KELENGKAPAN
LEMBAGA NEGARA
Mahkamah Agung terdiri dari :
1) Pimpinan yang terdiri dari :
a) Seorang Ketua
b) Dua Wakil Ketua (Wakil Ketua Yudisial dan Wakil Ketua Non
Yudisial)
c) Beberapa orang Ketua Muda.
2) Hakim Anggota. Pimpinan dan Hakim Anggota MA adalah Hakim
Agung. Jumlah Hakim Agung paling banyak 60 orang.
3) Panitera dibantu oleh beberapa orang Panitera Muda dan beberapa
orang Panitera Pengganti.
4) Seorang Sekretaris Mahkamah Agung.
42
TERIMAKASIH