DIBUAT OLEH =
• FEBRI DIANDINI
• JOY DENES M
• M. RIZQILIANSYAH
X IPA 3
• NAZWA ALIKA
• SY. NIZAR HALI SHAHAB
• VALENCIA CALVINA C
WIRAUSAHA
TEKNOLOGI TRANSPORTASI
LOGISTIK
Pengertian wirausaha menurut umum
Etimologi kata wirausaha adalah berasal dari kata “wira” dan “usaha”.
“Wira” berarti pejuang, pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi
luhur, gagah berani dan berwatak agung. Kata “wira” juga digunakan
dalam kata “perwira”.
Sedangkan “usaha” berarti “perbuatan untuk mencapai sebuah
tujuan”.
Jadi, secara etimologis/harfiah, wirausaha adalah pejuang atau
pahlawan yang melakukan perbuatan untuk mencapai sebuah tujuan.
Pengertian wirausaha menurut KBBI
• Ketidakpastian pendapatan.
• Tidak adanya jaminan dalam bertahan hidup.
• Resiko terjadi kegagalan dalam berwirausaha.
• Jam kerja yang tidak produktif.
• Kualitas hidup yang tidak pasti hingga usaha yang didirikan
mencapai keberhasilan.
• Merasa sendiri ketika ingin mengembangkan ide-idenya.
• Tanggung jawab yang lebih berat.
SIKAP YANG HARUS DIMILIKI WIRAUSAHAWAN
• Bersikap penuh tanggung jawab atas segala risiko yang dihadapi, wirausahawan perlu
mempertimbangkan dengan matang keputusan yang akan diambil untuk meminimalisir
risiko kedepannya.
• Bersikap percaya diri atas keyakinan kepada kemampuan diri sendiri dalam mencapai
keberhasilan.
• Berorientasi pada masa depan atau tidak terlalu memikirkan masa lalu, namun bukan
berarti tidak belajar atas kesalahan di masa lalu.
• Nilai prestasi yang diimpikan adalah uang atau hasil yang mencapai target.
HAL-HAL YANG PERLU DILAKUKAN
WIRAUSAHAWAN
1. Menggali potensi
Setiap individu memiliki karakter, potensi, bakat yang berbeda, dalam memulai wirausaha,
sesorang perlu menggali potensi yang ada pada diri masing-masing. Jangan hanya berorientasi
dengan usaha apa yang sedang naik daun namun melupakan bisa tidaknya kita dalam
mengelolanya.
Potensi diri menjadi faktor pengembangan usaha yang akan dilakukan, karena ketika seseorang
sudah mengetahui apa bakatnya, dimana potensinya, maka dalam menjalankan usaha akan lebih
mudah dan cepat berkembang. Wirausahawan perlu memiliki enam karakter utama yaitu:
Focus. Berfokus pada satu usaha yang memiliki dampak positif paling besar.
Advantage. Keuntungan yang menjadi target wirausaha.
Creativity. Memiliki pemikiran yang kreatif dalam pengenalan produk serta persaingan pasar.
Ego. Pandai mengatur ego sendiri, bagaimana mensikapi masalah dan sebagainya.
Team. Dalam berwirausaha tetap diperlukannya kerjasama tim yang struktural untuk menunjang
pengelolaan usaha.
Social. Diperlukannya jiwa sosial agar produk yang dibuat dapat dengan mudah diterima
masyarakat luas.
2. Memulai usaha
Terdapat empat kategori untuk menjadi wirausahawan, yaitu:
Penemu. Menjadi otak pemikir dalam berwirausaha, meliputi konsep, dan
metodologi.
Inovator. Memecahkan masalah baru, pengembangan teknologi baru.
Marketer. Menganalisis serta mengidentifikasi kebutuhan pasar serta
mengelola agar produk baru memenuhi pasar atau produk substitusi lebih
efisien.
Oportunis. Menyesuaikan antara kebutuhan serta jasa yang akan diperoleh.
3. Kemampuan yang diperlukan
Keterampilan yang dibutuhkan wirausahawan biasanya dikelompokkan menjadi
tiga, yaitu:
Teknis seperti menulis, mendengar, presentasi, pembinaan pengorganisasian,
bekerjasama.
Managemen, yaitu memulai, pengembangan, serta pengelolaan perusahaan
seperti, membuat keputusan, memasarkan, pengelolaan keuangan, produksi dan
sebagainya
Kewirausahaan, keterampilan ini seperti kedisiplinan, pengambilan risiko,
pemikiran inovatif, jiwa kepemimpinan dan orientasi perubahan.
TEKNOLOGI
ITU APA SIH???
DEFINISI TEKNOLOGI SECARA UMUM
MANFAAT KEWILAYAHAN
Memenuhi kebutuhan penduduk di kota, desa, atau pedalaman terutama yang
berkaitan dengan sirkulasi dan mobilisasi serta
Jenis Transportasi dan Alat Transportasi
1.Transportasi darat. Alat transportasi darat dipilih berdasarkan faktor-faktor seperti jenis
dan spesifikasi kendaraan, jarak perjalanan, tujuan perjalanan, ketersediaan alat
transportasi, ukuran kota dan kerapatan permukiman, faktor sosial-ekonomi. Contoh moda
transportasi darat adalah kendaraan bermotor, kereta api, gerobak yang ditarik oleh
hewan (kuda, sapi,kerbau), atau manusia.
2. Transportasi air (sungai, danau, laut).
Alat transportasi air contohnya seperti kapal,tongkang, perahu, rakit.Transportasi
air (sungai, danau, laut). Alat transportasi air contohnya seperti kapal,tongkang,
perahu, rakit.
1.Transportasi udara.
Alat transportasi udara dapat menjangkau tempat – tempat yang tidak dapat ditempuh
dengan alat transportasi darat atau alat transportasi laut, di samping mampu bergerak
lebih cepat dan mempunyai lintasan yang lurus, serta praktis bebas hambatan. Contoh
alat transportasi udara misalnya pesawat terbang, helicopter, balon udara, dll.
Transportasi Publik
Transportasi publik adalah seluruh alat transportasi di mana penumpang tidak
bepergian menggunakan kendaraannya sendiri. Alat transportasi publik umumnya
termasuk kereta dan bis, namun juga termasuk pelayanan maskapai penerbangan,
feri, taxi, dan lain-lain.
Konsep transportasi publik sendiri tidak dapat dilepaskan dari konsep kendaraan
umum. Pengertian kendaraan umum berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan
Nomor. 35 Tahun 2003 Tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang di Jalan dengan
kendaraan umum yaitu Kendaraan umum adalah setiap kendaraan bermotor yang
disediakan untuk dipergunakan oleh umum dengan dipungut bayaran baik
langsung maupun tidak langsung.
• Arti logistik tersebut dapat disimpulkan bahwa logistik
adalah bagian dari ilmu manajemen dimana rangkaian
kegiatannya saling berhubungan dan dilakukan secara
bertahap, serta bertujuan untuk mengelola dan
memelihara barang atau perlengkapan tertentu.
PENGERTIAN LOGISTIK MENURUT PARA AHLI
1. Burg dalam lysons; 2000
Menurut burg, pengertian logistik adalah integrasi dari pengadaan, transportasi, manajemen persediaan,
dan aktifitas pergudangan dalam menyediakan alat/cara yang berbiaya efektif, untuk memenuhi kebutuhan
pelanggan, baik internal maupun eksternal.
2. Christopher; 2005
Menurut christopher, pengertian logistik adalah proses yang secara strategis mengelola pengadaan,
pergerakan, dan penyimpanan material, suku cadang dan barang jadi beserta aliran informasi terkait melalui
organisasi dan kanal-kanal pemasarannya, dalam cara dimana keuntungan perusahaan, baik untuk saat ini
maupun diwaktu yang akan datang, dapat dimaksimalkan dengan cara pemenuhan pesanan yang berbiaya
efektif.
7. Pengemasan (packaging)
9. Seleksi lokasi pabrik dan tempat penyimpanan/ gudang (plant and warehouse site selection)
10.Procurement/ purchasing
11.Reverse logistics
12.Transportasi (transportation)