Tugas ippd (Hiper Tiroid)

Definisi

• Hipertiroid adalah kondisi kelenjar tiroid yang terlalu aktif

memproduksi hormon. Ini mengakibatkan hormon tiroid dalam
darah kita menjadi sangat tinggi, padahal jumlah yang
dibutuhkannya sendikit.
Etiologi

• Penyakit Graves
• Memroduksi TSH yang abnormal
• Toxic Noduler Goiter
• Tiroiditis (peradangan kelenjar tiroid)
• Asupan yodium yang berlebihan
Tanda dan Gejala

• Diare
• Lemas
• Penurunan Berat badan
• Rambut Rontok
• Suhu kulit panas
• Tremor/ Bergetar
Diagnosis tes

• Riwayat medis dan pemeriksaan fisik

Selama pemeriksaan, dokter mungkin mencoba mendeteksi sedikit
getaran di jari-jari Anda ketika mereka memperpanjang, refleks terlalu
aktif, perubahan mata dan hangat, kulit lembap. Dokter juga akan
memeriksa kelenjar tiroid ketika Anda menelan untuk melihat apakah
itu membesar, bergelombang atau lunak dan memeriksa denyut nadi
Anda untuk melihat apakah itu cepat.
• Tes darah
Diagnosis hipertiroid dapat dikonfirmasi dengan tes darah yang
mengukur kadar tiroksin dan thyroid-stimulating hormone (TSH)
dalam darah Anda.
• Tes serapan radio yodium
Untuk tes ini, Anda mengambil dosis kecil radioaktif yodium (radioiodine).
Seiring waktu, yodium berkumpul di kelenjar tiroid karena tiroid Anda
menggunakan yodium untuk memproduksi hormon.
• Pemindaian tiroid
Selama tes ini, Anda akan memiliki isotop radioaktif yang disuntikkan ke
pembuluh darah di bagian dalam siku atau kadang-kadang menjadi vena di
tangan.
Penatalaksaan

• Thionamide
Ini adalah jenis obat yang mampu menekan produksi hormon tiroksin
dan triiodotironin. Dokter akan memberikan dosis yang disesuaikan
dengan produksi hormon dan dosisnya akan diturunkan secara
berkala. Umumnya, obat jenis ini perlu dikonsumsi setidaknya 1- 2
bulan.
• Radioterapi
Pengobatan hipertiroid yang satu ini dilakukan untuk mengurangi
kadar hormon tiroid yang dihasilkan dan juga untuk mengurangi
kelenjar tiroid. Pengobatannya sendiri bisa berbentuk kapsul maupun
cair.
 Analisa Data

Data Etiologi Problem

Ds: ps mengatakan makan Anoreksia Ketidak seimbangan Nutrisi
1×/hari Pada saat pagi Hari Kurang dari kebutuhan
dengan 3 sendok dari porsi tubuh
makanan yang sdh di
sediakan
Do:ps nampak lemas
Hasil TTV:
TD: 100/70mmhg
RR: 24×/m
N : 88×/m
S: 38,3°c
Diagnosa keperawatan:
ketidak seimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan
tubuh b/d Anoreksia
Tujuan/Goal Intervensi Rasional

Planning
Setelah di lakukan tindakan • Awasi pemasukan Diet • Untuk menghindari mual
keperawatan selam 7 jam • Anjurkan ps makan muntah
Di harapkan Nutrisi ps Sedikit tapi sering • Untuk meningkatkan
Tercukupi dengan kriteria • Kolaborasi dengan doker nafsu makan
Hasil: pemberian obat • Memberikan obat yang
• Porsi makan kembali tepat untuk ps
Normal
• Bb kembali Normal
• Tidak menunjukan Tanda-
Tanda Malnutrisi
mplementasi
8:00 AM
Telah mengawasi pemasukan diet ps
Sudah mengajurkan makan sedikit tapi
sering ke pada ps
Sudah berkolaborasi dengan dokter
dalam pemberian obat
Evaluasi
02:00 PM
S: ps mengatakan sudah nafsu makan
O: klien Tampak segar
- ps sudah menghabiskan 1 dari porsi
makanan yang sdh di sediakan
A: masalah teratasi
P: intervensi di hentikan