Anda di halaman 1dari 8

BILANGAN KOMPLEKS

1. Persamaan Euler
untuk Ө bilangan real (dinyatakan dalam radian), bentuk deret
Maclaurin dari sin Ө dan cos Ө sbb:
3 5
sin       ...,
3! 5!
2 4
cos   1    ...,
2! 4!

Dengan persamaan 8.1, untuk deret e , real atau imaginer, dapat


dituliskan dalam deret e i dengan Ө bernilai real.
BILANGAN KOMPLEKS
• Persamaan Euler
e i  cos   i sin 

• Dalam bentuk bilangan kompleks


z  x  iy
 r (cos   i sin  )
 re i
Contoh
mencari nilai dari 2e i / 6

2e i / 6  re i ; r  2,    / 6
• Berdasarkan gambar 9.1
x  3 , y  1, x  iy  3  i
2e i / 6  3  i
BILANGAN KOMPLEKS
• Untuk menyelesaikan perkalian dalam bentuk bilanga kompleks dapat di
gunakan rumus Euler. Berdasarkan persamaan 8.2 diperoleh 2 aturan
eksponen yang cukup familiar untuk eksponen dalam bentuk perkalian
atau pembagian, sbb:
• Perkalian
i 1 i  2 i (   2 )
z1 z 2  r1 r2 e e  r1 r2 e 1
• Pembagian
z1 r1 i (1   2 )
 e
z2 r2
BILANGAN KOMPLEKS
2. PANGKAT AKAR BILANGAN KOMPLEKS
Bentuk Pangkat
Misalkan z  r ei  maka menggunakan aturan pangkat seperti pada
bilangan riil diperoleh
i n i n
z n  (r e )  rn e
n  0,  1,  2, 

Rumus Moivre
Jika r = 1, maka bentuk pangkat di atas menjadi z n  ( ei  ) n  ei n atau
i i n n  0,  1,  2,  Selanjutnya dapat ditulis dalam bentuk
( e )n  e

(cos   i sin  ) n  cos n  i sin n yang disebut Rumus Moivre


BILANGAN KOMPLEKS
• Bentuk Akar
1
Misalkan z  r cos  akar pangkat n dari bilangan kompleks ditulis z n atau n z
Jika diberikan bilangan kompleks z  0 dan n bilangan bulat positif, maka
diperoleh n buah akar untuk z 1n yaitu
   2k   2k 
z  n r cos  i sin k  0, 1, 2, , (n  1)
k  n n 

Secara geometri, n buah akar tersebut merupakan titik-titik sudut segi n


beraturan pada suatu lingkaran dengan pusat titik O dan jari-jari n r
BILANGAN KOMPLEKS
Contoh Soal
Tentukan setiap akar dari 2 3  2i 1/ 2

Penyelesaian
Misal
Mencari jari-jari
r  (2 3) 2 - 22  16  4

Mencari sudut

Jadi
• Mencari banyaknya k yang harus dicari
k= (n-1)= (2-1) =1
Rumus yang digunakan
   2k   2k 
1
z z k  k r cos
n
 i sin
 n n 
-Untuk k = 0
 330  2(0) 330  2(0) 
z 0  2 4 cos  i sin 
 2 2
 330 330 
z0  2
4 cos  i sin
 2 2  
z0  2cos165  i sin 165
z0  2 cos15  i sin 15
• Untuk k=1
 330  2(1) 330  2(1) 
z1  2 4 cos  i sin 
 2 2

 690 690 
z1  2 4 cos  i sin
 2 2 

z1  2cos 345  i sin 345

z1  2cos15  i sin 15

• jadi dapat dicari akar-akarnya dari perhitungan z0  2 cos15  i sin 15
dan z1  2cos15  i sin 15 yang hanya memiliki akar berjumlah 2 karena
memiliki n sebsar 2

Anda mungkin juga menyukai