• Kerusakan hutan juga berarti hilangnya sejumlah tumbuhan dan hewan yang berpotensi menjadi sumber makanan dan
obat-obatan bagi manusia pada saat ini maupun masa yang akan datang.
• Kerusakan hujan dapat mengakibatkan terjadinya krisis air bersih bagi penduduk desa maupun kota.
• Kerusakan hutan dapat meningkatkan suhu bumi, sehingga terjadi pemanasan global.
• Rusaknya hutan mengakibatkan sejumlah hewan pindah mencari sumber makanan baru di tempat baru, termasuk
mencari makanan di wilayah pertanian dan permukiman penduduk.
• Kerusakan hutan dapat memicu terjadinya ledakan populasi hewan tertentu yang dapat mengganggu tanaman
pertanian, peternakan dan manusia.
9. ABRASI
NOx VOC O3
“Bad” Ozone
DREAM CHEMICAL PERUSAK OZON
• Menipisnya lapisan ozon, diawali dengan ditemukan
chloroflourocarbon (CFC) oleh Thomas Midgley Jr., ahli kimia dari
General Motors tahun 1930.
• Selanjutnya turunan CFC diproduksi, dua yang paling luas
penggunaannya adalah CFC-11 (trichlorofluoromethane, CCl3F) dan
CFC-12 (dichlorodifluoromethane, CCl2F2) yang diberi nama
perdagangan freon.
• Karena bahan kimia ini mempunyai sifat sangat stabil (tidak reaktif),
tidak berbau, tidak mudah terbakar, tidak toksik, dan tidak korosif,
maka dinamakan dream chemical.
Produksi dan Pemanfaatan CFCs
• Antara tahun 1960 sampai 1990, produksi CFC meningkat sangat
tajam.
• Karena murah dalam memproduksinya, bahan kimia ini menjadi
sangat populer sebagai:
1) pendingin air conditioner dan refrigerator (menggantikan sulfur
dioksida dan ammonia yang toksik),
2) propellant dalam tabung aerosol spray,
3) pembersih bagian elektronik seperti komputer,
4) penyeteril peralatan rumah sakit,
5) fumigant pada kapal kargo, dan
6) gelembung pada busa plastik yang digunakan untuk
pembungkus dan penahan panas.
Produksi Dunia CFCs
KINI CFCs MENJADI NIGHTMARE
• Tahun 1974, dua ahli kimia dari University of California-Irvine,
Sherwood Rowland dan Mario Molina, melaporkan bahwa CFCs
dapat menurunkan konsentrasi ozon di stratosfer.
• CFCs tetap tinggal di troposfer, karena ia tidak dapat larut dalam air
dan secara kimiawi tidak reaktif,