Statistika adalah suatu ilmu yang mempelajari cara
pengumpulan, pengolahan, penyajian dan analisis data serta
cara pengambilan kesimpulan secara umum berdasarkan hasil penelitian yang tidak menyeluruh. Dalam arti sempit statistic adalah data ringkasan berbentu kangka (kuantitatif). Sebagai suatu bidang studi, statistic memiliki dua bagian utama,yaitu: 1.Statistika Deskriptif adalah ilmu statistika yang mempelajari tentang pengumpulan, pengolahan, dan penyajian data. 2.Statistika Inferensi (Statistika Induktif) adalah ilmu statistika yang mempelajari tentang cara pengambilan kesimpulan secara menyeluruh (populasi) berdasarkan data sebagian (sampel) dari populasi tersebut.
Kegunaan Statistika dalam bidang ekonomi yaitu
•Bidang produksi •Bidang akuntansi •Bidang pemasaran Regresi adalah salah satu metode analisis statistic yang digunakan untuk melihat pengaruh antara dua atau lebih variabel. Hubungan variabel tersebut bersifat fungsional yang di wujudkan dalam suatu model matematis. Analisis regresi adalah jenis uji statistika yang dipakai untuk melihat daya prediksi variabel independen (prediktor) terhadap variabel dependen (kriterium). Regresi merupakan alat ukur yg digunakan untuk mengetahui ada tidaknya korelasi antar variabel. Analisis regresi lebih akurat dalam analisis korelasi karena tingkat perubahan suatu variabel terhadap variabel lainnya dapat ditentukan. Jadi pada regresi, peramalan atau perkiraan nilai variabel terikat pada nilai variabel bebas lebih akurat pula. Korelasi merupakan teknik analisis yang termasuk dalam salah satu teknik pengukuran asosiasi / hubungan (measures of association). Pengukuran asosiasi merupakan istilah umum yang mengacu pada sekelompok teknik dalam statistik bivariat yang digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel. Analisa korelasi digunakan untuk mengukur kekuatan keeratan hubungan antara dua variabel melalui sebuah bilangan yang disebut koefisien korelasi. Dalam analisis korelasi, kita menghitung derajat asosiasi antara satu peubah peubah lain (misalnya antara berat badan dan tinggi badan, antara berat dengan kolesterol, antara nilai iq dengan perolehan nilai ujian mata matematika dan sebagainya). Ada dua jenis ukuran korelasi yang banyak yaitu: Korelasi produk momen pearson untuk mengukur derajat asosiasi beberapa peubah dengan skala interval atau rasio. Korelasi spearman untuk mengukur derajat asosiasi antara beberapa dengan skala ordinal (rank). X Y 39 35 40 39 57 38 a. Tentukan nilai a dan b ! 49 41 b. Buatkan persamaan regresinya 44 40 48 dan tentukan nilai koefisian korelasi 35 45 30 serta determinasinya ! 55 32 c. Berapakah nilai prestasi kerja 47 39 jika nilai kedisiplinan 90 ! 41 40 39 43 44 37 37 43 41 41 39 43 44 37 39 42 40 38 43 44 37 43 X Y X2 Y2 XY 39 35 1521 1225 1365 40 39 1600 1521 1560 57 38 868 780 3249 1444 2166 X= =43,4 Y= 7=39 49 41 2401 1681 2009 20 20 44 40 1936 1600 1760 48 35 2304 1225 1680 Cara :a.tentukan nilai a dan b: 780 38254 −(868)(33646) 45 30 2025 900 1350 a= 20 38254 −(868) 55 32 3025 1024 1760 47 39 2209 1521 1833 29.838.120−29.204.728 41 40 1681 1600 1640 a= 765.080−753.424 39 43 1521 1849 1677 633.392 44 37 1936 1369 1628 a= =54,34 11.656 37 43 1369 1849 1591 41 41 1681 1681 1681 20 33646 −(868)(780) 39 43 1521 1849 1677 b= 20 38254 −(868) 44 37 1936 1369 1628 39 42 1521 1764 1638 672.920−677.040 b= 40 38 765.080−753.242 1600 1444 1520 43 44 1849 1936 1892 −4.120 37 43 1369 1849 1591 b= =-0,35 11.656 868 780 38254 30700 33646 Persamaan regresi:Y’=a+bX Y’=54,34+0.35X Persamaan regresi Y’=a+bX Y’=54,34+0.35X Y’=54,34+0.35(90) Y’=54,34+31,5 =85,84