PROGRAM STUDI ARSITEKTUR

FAKULTAS SAINS DAN TEKONOLOGI

UIN SUNAN AMPEL SURABAYA

YOYOGI
NATIONAL GYMNASIUM
FIRDHA AMALIAH H73217030

MATA KULIAH :
DESAIN STRUKTUR BANGUNAN 2
DOSEN PENGAMPU:
EFA SURIANI, M. ENG I KUSNUL PRIANTO, MT
 YOYOGI NATIONAL
GYMNASIUM

Arsitek: Kenzo Tange

Lokasi : 21, Jinnan, Shibuya, Tokyo,
Jepang
Tahun Pembangunan : 1961-1964
Luas Area Tapak : 910.000 m2
Luas Area Bangunan : 20.620 m2
Total Area Lantai : 34.204m2
Jumlah Lantai : 2 lantai dengan 2 base
ment (Gymnasium utama)1 lantai de
ngan1 basement (Gymnasium
kedua)
Ketinggian Bangunan : 40,37 m (Gymn
asium utama) 42,29 m (Gymnasium
kedua)
Kapasitas : 13.29 (Gymnasium
utama)3.202 (Gymnasium kedua)
ANCHOR

YOYOGI NATIONAL GYMNASIUM

• Merupakan kontruksi dinding
penahan tanah
• Digunakan papan atau tiang –
tiang tipis yang dipancang
berjajar
• Terbuat dari bahan kayu, baja
atau beton bertulang
• Stabilitas konstruksi
mengandalkan pada jepitan
yang terjadi akibat anchor
dipancang kedalam tanah.

Konsep struktur terdiri dari 2 kabel baja

berdiameter 13’’ yang dikaitkan ke 2
buah lempeng besar pelat beton di
kedua ujung bangunan dan ke kedua
menara structural kabel.
Kabel menggambarkan suatu kurva
parabolic (secara teknis,disebut
catenary) dimana kabel yang lebih kecil
ditempatkan tegak lurus, untuk
membentuk atap seperti tenda.
 YOYOGI NATIONAL GYMNASIUM
Struktur atap dari kabel baja dipilih karena struktur baja tarik merupakan elemen
arsitektur yang penting pada masa itu, serta struktur baja tarik memiliki
kekuatan tarik dan perlawanan terhadap ketenggangan yang besar.

Serangkaian kabel baja ini beserta struktur betonnya membentuk dasar

struktur bangunan yang dapat menopang rangkaian tempat duduk di dalam
stadion.
 YOYOGI NATIONAL GYMNASIUM
OIL DAMPERS
Untuk mengontrol getaran
dinamis tak terduga dari kabel
utama, dipasang 6 peredam oli di
dekat bagian atas setiap kolom
utama.

UNIVERSAL JOINT
Kabel utama sangat bergeser selama
konstruksi (2 m di tengah kabel). Ini
sama untuk sambungan yang
menghubungkan kabel utama dengan
bagian penggantung baja yang
mengalami perpindahan 3 dimensi yang
kompleks selama konstruksi. Untuk
mengatasi masalah ini, sambungan
universal dibuat untuk memungkinkan
perpindahan kompleks selama dan
setelah konstruksi.

PONDASI
• Menggunakan pondasi tiang pancang
• Tiang pancang digunakan untuk
mendistribusikan beban dengan ujung
bantalan ke lapisan tanah sedalam 20
kaki yang memastikan stabilitas tutup
• Tekanan yang dihasilkan sekitar
1,5Kpa per tiang.
YOYOGI NATIONAL GYMNASIUM
CONICALLY REVOLVING SADDLES
Bagian tengah dari kabel utama diperlebar
hingga 16 m untuk mengamankan ruang untuk
penerangan alami dan fasilitas pencahayaan,
dll. Dalam proses pelebaran kabel utama,
bagian dari kabel utama yang diletakkan pada
pelana di dekat bagian atas kolom utama dapat
dikenakan disebut " crank action " yang dapat
melepaskan kabel utama pada pelana. Untuk
mencegah kabel utama dari dislokasi,
“Conically revolving saddles " diperkenalkan
untuk menangani crank action.
DAFTAR PUSTAKA
FIDIC Centenary Award ‘Yoyogi National Stadiums “
Elvy Safitri, Abella Fitri Chaniago, Indah Larasyanti, Lela Purnama
Sari. Yoyogi National Gymnasium 国立代々木競技場.