PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

LINGKUNGAN
SEHAT
UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG
Pagar Alam, 23 Oktober 2019
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

PENGERTIAN

Lingkungan sehat adalah segala sesuatu yang

ada disekitar kita, baik berupa benda hidup,
benda mati, benda nyata ataupun abstrak
termasuk manusia lainnya, serta suasana yang
terbentuk karena terjadinya interaksi diantara
elemen-elemen di alam tersebut dikelola
dengan baik dan benar.
Lingkungan sehat salah satunya juga sampah,
air limbah dan tinja dibuang secara benar.
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

RUANG LINGKUP
LINGKUNGAN SEHAT

Ruang lingkup lingkungan sehat

antara lain :
 Perumahan
 Air bersih dan sehat
 Pembuangan kotoran manusia
 Pembuangan air limbah
 Pembuangan sampah
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

KRITERIA RUMAH SEHAT

 Memenuhi kebutuhan fisiologis, suhu ruangan tidak
banyak berubah antara 18-20 C.
 Menghindari terjadinya kecelakaan (Kontruksi
bangunan harus kuat dan benar, Tidak mudah
terbakar, Ada alat pemadam kebakaran)
 Menghindari terjadinya penyakit
a. Ada sumber air yang sehat, cukup kualitas
dan kuantitas.
b. Ada tempat pembuangan sampah, kotoran
dan air limbah yang baik.
c. Ventilasi udara harus baik, demikian juga
penerangan ruangan harus cukup.
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

Manfaat rumah sehat

 Rumah adalah tempat berlindung
terhadap gangguan luar.
 Rumah merupakan tempat pembinaan
keluarga. Rumah sebagai tempat tinggal
dan pertumbuhan keluarga mempunyai
peranan yang besar dalam pembinaan
watak penghuninya.
 Tempat kegiatan keluarga, rumah
sebagai tempat pemenuhan penghuninya
dalam melakukan kegiattan atau
pekerjaan rumah tangga sehari-hari.
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

Pemeliharaan rumah sehat

 Atap yang bocor harus segera diperbaiki,
jangan sampai kerangka rumah menjadi
lapuk.
 Langit-langit, dinding rumah harus
dibersihkan apabila perlu dicat juga
bagian-bagian rumah yang lainnya serta
halaman harus selalu dibersihkan.
 Lingkungan di sekitar rumah harus
dibersihkan secara teratur seperti kandang,
halaman, saluran limbah dan lain-lain.
 Pergeseran udara (ventilasi) didalam
rumah harus lancar, sehingga udara kotor
dalam ruangan dapat berganti dengan
udara yang bersih dari luar.
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

 Apabila udara dalam rumah tidak

beredar, rumah menjadi pengap, lembab
dan tidak sehat sehingga penyakit lebih
mudah menyerang. Baiknya luas ventilasi
rumah sekitar 1/5 luas jendela.
 Cukup mendapat penerangan (sinar), di
dalam rumah harus cukup terang. Dengan
adanya sinar matahari yang masuk
kedalam rumah dapat mengurangi dan
mencegah terjadinya perkembangbiakan
penyakit. Sehingga rumah harus ada
jendela. Sinar matahari pagi sangat baik
untuk kesehatan dan dapat membunuh
kuman penyakit.
 Cukup mempunyai isolasi udara (dinding
kedap suara).
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

AIR BERSIH DAN SEHAT

1. Syarat air bersih
a. Tidak berwarna
b. Tidak berbau
c. Tidak berasa
d. Jernih
e. Segar
f. Tidak mengandung bakteri penyebab penyakit

2. Sumber air bersih

Sumber air bersih diperoleh dari :
a. Sumur pompa tangan
b. Sumur gali tertutup
c. Mata air yang dirawat/air pipa
d. Penampungan air hujan

Air sehat adalah air bersih yang sudah dimasak dan

tidak mengandung bibit penyakit.
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

PEMBUANGAN KOTORAN
MANUSIA
Syarat pembuangan kotoran yang
memenuhi aturan kesehatan :
1. Tidak mengotori tanah
permukaan
2. Tidak mengotori air permukaan
3. Tidak mengotori air dalam
tanah
4. Kotoran tidak boleh terbuka
sehingga dapat dipakai tempat
lalat bertelur atau
perkembangbiakan vektor
penyakit lainnya.
5. Kakus harus terlindung dari
penglihatan orang lain.
6. Pembuatannya mudah dan
murah.
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

Jenis jamban keluarga :

1. Jamban leher angsa
2. Jamban cemplung
3. Jamban duduk

Syarat pembuatan kakus/jamban

yg baik :
1. Tertutup
2. Lokasi tidak mengganggu pemandangan
dan tidak menimbulkan bau
3. Lantainya disapu & disikat bersih
4. Dindingnya sering dibersihkan
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

PEMBUANGAN AIR LIMBAH

Air limbah disalurkan melalui :
1. Pipa atau got ke tempat penampungan
air limbah
2. Sungai yg letaknya lebih rendah dr
dapur, tempat mandi, dan tempat cucian
Syarat pembuangan air limbah
yang sehat :
1. Tidak mengotori sumur dan sungai
2. Tidak menjadi tempat
berkembangbiaknya nyamuk, lalat, kecoa.
3. Tidak menyebabkan kecelakaan
4. Tidak mengganggu pemandangan
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

Sampah merupakan
Apa itu benda yang sudah
SAMPAH tidak terpakai oleh
?? manusia dan
dibuang....
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

PEMBUANGAN SAMPAH
1. Cara pembuangan sampah:
a. Sampah dibuang ke tanah
b. Dibakar
c. Dibuat kompos
d. Makanan ternak

2. Keuntungan membuang sampah dengan benar

a. Terhindar dari timbulnya penyakit
b. Dapat menghasilkan pupuk
c. Keadaan bersih dapat menimbulkan
d. Kepuasan tersendiri
e. Menciptakan keindahan
f. Menimbulkan suasana nyaman
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

JENIS-JENIS SAMPAH
???

Sampah Organik : Sampah Non

Sayuran Organik:
Daun kering dll Plastik, botol,
kaleng, kaca dll
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

SUMBER SAMPAH

1. Sampah pemukiman,
perdagangan, dan
perkantoran.
2. Sampah pertanian dan
perkebunan.
3. Sampah bangunan dan
gedung.
4. Sampah khusus
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

PERILAKU MEMBUANG SAMPAH YANG

BENAR

1) Memisahkan antara sampah organik

dan anorganik
2) Memisahkan sampah yang bisa didaur
ulang dan yang tidak bisa didaur ulang
3) Membuang sampah pada tempatnya
baik milik publik/umum maupun
pribadi
4) Memberikan sampah yang masih
bernilai secara Cuma-Cuma (gratis)
pada tukang loak
5) Sampah basah/organik bisa dijadikan
pupuk, diolah sendiri atau diserahkan
kepada ahlinya
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

PERILAKU MEMBUANG SAMPAH YANG

SALAH

1) Membuang sampah sembarangan

tak peduli tempat sampah
2) Membuang sampah disungai atau
dikali
3) Meletakkan sampah dipinggir jalan
dengan harapan diambil tukang
sampah
4) Mengumpulkan/ mengoleksi sampah
hingga banyak lalu dibakar
 PROMKES UPTD PUSKESMAS BUMI AGUNG

MANFAAT PERILAKU MEMBUANG SAMPAH

YANG BENAR

Mencegah terjadinya penyakit

seperti diare, kolera, tifus,
malaria, DBD, dll.
 Menjaga nilai estetika
lingkungan (keindahan).
 Sampah-sampah yang
dimanfaatkan kembali dapat
menghemat pengeluaran.