Anda di halaman 1dari 29

Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan

By Muh Dularif,
Penerimaan Pajak dalam APBN
Penerimaan DJP (Triliun Rp) Penerimaan Total (Triliun Rp)

1,800.00

1,600.00

1,400.00
1,142.02
1,200.00
995.21
1,000.00
835.83
742.74
800.00
628.23
571.11 544.53
600.00
425.37
400.00

200.00

-
2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014

2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014


Penerimaan Perpajakan 490,99 658,70 619,92 723,31 873,87 980,52 1.148,37 1.310,22
DJP 425,37 571,11 544,53 628,23 742,74 835,83 995,21 1.142,02
DJBC 65,62 87,59 75,39 95,08 131,13 144,68 153,15 168,20
PNBP 215,12 320,60 227,17 268,94 331,47 351,81 349,16 350,93
Penerimaan Total 707,81 981,61 848,76 995,27 1.210,60 1.338,11 1.502,01 1.662,51

DJP/Pajak Total 86,64% 86,70% 87,84% 86,85% 84,99% 85,24% 86,66% 87,16%
DJP/Penerimaan Total 60,10% 58,18% 64,16% 63,12% 61,35% 62,46% 66,26% 68,69%
Four Maxim of Taxation
• Equality
– Tax payments should be proportional to income
• Certainty
– Tax liabilities should be clear and certain
• Convenience of payment
– Taxes should be collected at a time and in a manner convenient for taxpayer
• Economy of collection
– Taxes should not be expensive to collect and should not discourage business.

Adam Smith (1723 -1790), author of “The Wealth of


Nations” and Professor of Moral Philosophy at
Glasgow University.
SISTEM PEMUNGUTAN PAJAK
1. OFFICIAL ASSESSMENT SYSTEM
 tanggung jawab pemungutan pajak terletak sepenuhnya pada penguasa pemerintahan
seperti yang tercermin dalam sistem penetapan pajak yang keseluruhannya menjadi
wewenang administrasi perpajakan

2. SELF ASSSESSMENT SYSTEM


 Wajib Pajak diberi kepercayaan untuk menghitung, memperhitungkan, dan membayar
sendiri pajak yang terhutang

3. WITH HOLDING SYSTEM


 Dalam sistem Withholding Tax, pihak ketiga diberikan kepercayaan untuk melaksanakan
kewajiban memotong atau memungut pajak atas penghasilan yang dibayarkan kepada
penerima penghasilan sekaligus menyetorkannya ke kas Negara.
 Di akhir tahun pajak, pajak yang telah dipotong atau dipungut dan telah disetorkan ke kas
negara itu akan menjadi pengurang pajak atau kredit pajak bagi pihak yang dipotong dengan
melampirkan bukti pemotongan atau pemungutan
Mengatur hal-hal
• Perintah KUHP
• Larangan
• Wajib KUHD
• Tidak boleh
• Boleh
UU PPh
Materiil • Jenis
hukuman/sanksi
UU PPN
1. Pencurian ringan diancam
hukuman maksimal 3 1. Penjualan atas
bulan (KUHP Ps 362) tanah dan
Hukum bangunan
dikenakan PPh
final

Mengatur

Formil • Tata cara


melaksankan hal-hal KUHAP
hukum materiil
• cara-caranya
mengajukan perkara KUHAD
ke pengadilan
• cara-caranya Hakim
memberi putusan
UU KUP
1. Cara memproses pencuri
melalui polisi, jaksa, dan 1. WP yang menjual
ke pengadilan tanah, membayar
PPh final dengan
menggunakan
SSP
Apakah Pajak itu?

Pasal 1 angka 1 UU KUP

Pajak adalah kontribusi wajib → peralihan kekayaan


kepada negara yang terutang
oleh orang pribadi atau
badan yang bersifat → memaksa
memaksa
berdasarkan Undang-
→ tanpa imbalan langsung
Undang,
dengan tidak mendapatkan
imbalan secara langsung dan → Lalu, apa perbedaannya
digunakan untuk keperluan dengan perampokan;
negara bagi sebesar-besarnya pencurian; perampasan;
kemakmuran rakyat. pemberian sukarela.
Pasal 23 ayat 2 UUD 1945
“Segala pajak untuk kegunaan kas negara
berdasarkan undang-undang”
UNDANG-UNDANG KUP

UU Nomor 6 Tahun 1983

+
UU Nomor 9 Tahun 1994

+
UU Nomor 16 Tahun 2000

+
UU Nomor 28 Tahun 2007

+
UU Nomor 16 Tahun 2009

Sumber: Ida Zuraida, Pusdiklat Pajak


10
Ketentuan khusus CIRCUMNAVIGATION UU KUP
32, 34, 35, 35A, 36, 36A,
36B, 36C, 36D, 37, 37A

Tindak pidana perpajakan


38, 39, 39A, 40, 41, 41A, 41B, 41C, 43, 43A, 44, 44A

Subjektif objektif

Pembukuan Pembayaran pajak Pelaporan pajak


Ketentuan
& pencatatan 9, 10, 11 3, 4, 5, 6, 7, 8
Umum 28
Pasal 1

NPWP/PKP
2, 2A Pemeriksaan pajak
29, 29A, 30, 31
Wajib Pajak

Ketetapan
12, 13, 13A, 14,
15, 16

Ketentuan Imbalan bunga Restitusi Upaya Hukum Penagihan pajak


Penutup 17, 17A, 17B, 17C, 17D, 17E 16, 25, 26, 26A, 27, 36 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24
27A
48, 49, 50
Sumber: Agus Suharsono, Pusdiklat Pajak
MEWAKILI DIRI
• orang pribadi , (atau) SENDIRI

warisan yang belum terbagi


sebagai satu kesatuan BISA SALAH
SBG PEMOTONG SATU , DUA
menggantikan yang berhak, PAJAK ATAU TIGA-
TIGANYA
• badan, dan
• bentuk usaha tetap. SBG PEMUNGUT
PAJAK

SP DALAM NEGERI SP LUAR NEGERI

Orang Pribadi
• bertempat tinggal di
Indonesia spln  ketika punya
• objek dari dn  wpdn
berada di Indonesia >
183 hari (dalam JW 12 BUT  diperlakukan sbg
bulan)
Orang Pribadi ??? badan
• berada di Indonesia
• Selain WPDN
dan mempunyai niat
untuk bertempat
tinggal di Indonesia badan
• Selain WPDN
badan
• yang didirikan atau
bertempat kedudukan
di Indonesia

Warisan belum terbagi


Ketentuan khusus CIRCUMNAVIGATION UU KUP
32, 34, 35, 35A, 36, 36A,
36B, 36C, 36D, 37, 37A

Subjektif objektif

Ketentuan
Umum
Pasal 1

NPWP/PKP
2, 2A

Wajib Pajak

Sumber: Agus Suharsono, Pusdiklat Pajak


NPWP
Nomor Pokok Wajib Pajak
adalah nomor yang
diberikan kepada Wajib
Pajak sebagai sarana dalam
administrasi perpajakan
yang dipergunakan
sebagai tanda pengenal
diri atau identitas Wajib
Pajak dalam melaksanakan 9 digit Kode WP
hak dan kewajiban
perpajakannya. 3 digit Kode KPP
3 digit Kode Cab
Wajib NPWP

Wajib Pajak Orang Orang Badan Badan Bendahara


Pribadi Pribadi Pemerintah
Bilamana non Usahawan Pembayar Pemotong Pemotong
usahawan Pek. Bebas Pemotong Pemungut Pemungut
& Ph>PTKP Pemungut
Kapan akhir bln 1 bln 1 bln sebelum
plg lambat berikut stlh usaha setelah pendirian melakukan
stlh Ph>PTKP dimulai pemot/put
di KPP tmp tinggal tmp tinggal tmp kedudukan tmp kedudukan
mana & tmp usaha & tmp usaha
Tata Cara Pendaftaran
www.pajak.go.id

Formulir
Pendaftaran
WP

Langsung/
via Pos/Kurir
Dokumen kelengkapan

Wajib Pajak Orang Orang Badan Badan Bendahara


Pribadi Pribadi Pemerintah
Bilamana non Usahawan Pembayar Pemotong Pemotong
usahawan Pek. Bebas Pemotong Pemungut Pemungut
& Ph>PTKP Pemungut
Dokumen KTP (WNI) + Akte Perjanjian KTP
fotokopi Paspor, dok. Izin pendirian JO +
KITAS,KITAP usaha + NPWP + NPWP Penunjukan
(WNA) Pegurus Pegurus Bendahara
+dok. Izin +dok. Izin
usaha usaha
CIRCUMNAVIGATION UU KUP

Subjektif objektif

Pembukuan Pembayaran pajak Pelaporan pajak


Ketentuan
& pencatatan 9, 10, 11 3, 4, 5, 6, 7, 8
Umum 28
Pasal 1

NPWP/PKP
2, 2A

Wajib Pajak

Sumber: Agus Suharsono, Pusdiklat Pajak


19
20
21
Surat Pemberitahuan (SPT)
PPh Pasal 21 dan Pasal 26
surat yang oleh Wajib Pajak
PPh Pasal 22
digunakan untuk melaporkan PPh Pasal 23 dan Pasal 26
penghitungan dan/atau PPh Pasal 25
pembayaran pajak, objek pajak PPh Pasal 4 ayat 2
dan/atau bukan objek pajak, PPh Pasal 15
dan/atau harta dan kewajiban PPN (Form 1111 & 1111DM)
PPN bagi Pemungut (Form 1107 PUT)

untuk suatu
untuk suatu Thn Pjk -SPT Tahunan PPh WP Badan (SPT
Masa pajak /Bgian Tahun 1771 dan SPT 1771$)
Pajak -SPT Tahunan PPh WP Orang Pribadi
(SPT 1770, 1770S dan 1770SS)
SPT
SPT Masa
Tahunan
CIRCUMNAVIGATION UU KUP

Subjektif objektif

Pembukuan Pembayaran pajak Pelaporan pajak


Ketentuan
& pencatatan 9, 10, 11 3, 4, 5, 6, 7, 8
Umum 28
Pasal 1

NPWP/PKP
2, 2A Pemeriksaan pajak
29, 29A, 30, 31
Wajib Pajak

Ketetapan
12, 13, 13A, 14,
15, 16

Sumber: Agus Suharsono, Pusdiklat Pajak


Pasal 12 UU KUP
(1) Setiap Wajib Pajak wajib membayar pajak yang terutang
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
perpajakan, dengan tidak menggantungkan pada adanya
surat ketetapan pajak.
(2) Jumlah Pajak yang terutang menurut Surat
Pemberitahuan yang disampaikan oleh Wajib Pajak adalah
jumlah pajak yang terutang sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan perpajakan.
(3) Apabila Direktur Jenderal Pajak mendapatkan bukti
jumlah pajak yang terutang menurut Surat Pemberitahuan
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tidak benar, Direktur
Jenderal Pajak menetapkan jumlah pajak yang terutang.
Pemeriksaan
Pemeriksaan adalah serangkaian kegiatan menghimpun
dan mengolah data, keterangan, dan/atau bukti yang
dilaksanakan secara objektif dan profesional
berdasarkan suatu standar pemeriksaan untuk menguji
kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan dan/atau
untuk tujuan lain dalam rangka melaksanakan
ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.
PENERBITAN SKP

Verifikasi Pemeriksaan Pemeriksaan Ulang Pemeriksaan Bukper


Lap. hasil Verifikasi Lap. hasil Pemeriksaan Lap. hasil Pemeriksaan Ulang Lap. Pemeriksaan Bukper

Nota Penghitungan

DIRJEN PAJAK
dapat menerbitkan:

surat ketetapan pajak


untuk suatu Masa pajak, Bagian Tahun Pajak, atau Tahun Pajak

SKPKB SKPKBT SKPN SKPLB

STP 26
CARA PENYAMPAIAN SURAT KETETAPAN PAJAK

SECARA
surat ketetapan Tanda Terima
LANGSUNG
pajak

DIRJEN Bukti Pengiriman WAJIB


POS
PAJAK Surat PAJAK

PERUSAHAAN JASA
Bukti Pengiriman
EKSPEDISI ATAU
JASA KURIR Surat

27
Ada
pertanyaan?

28
Kunjungi kami di www.pajak.go.id

terima kasih
29

Anda mungkin juga menyukai