IDEOLOGI
• Benua amerika: Amerika Serikat, Argentina, Bolivia, Brazil, Cili, Cuba, Kolombia,
Ekuador, Honduras, Kanada, Meksiko, Nikaragua, Panama, Paraguay, Peru, Uruguay,
Venezuela Aruba, Bahamas, Republik Dominika, Greenland, Grenada, Kosta Rika,
Puerto Rico Suriname.
• Benua eropa: Albania, Armenia, Austria, Belgia, Bulgaria, Kroasia, Cyprus, Republik
Cekoslovakia, Denmark, Estonia, Finlandia, Perancis, Jerman, Yunani, Hungaria,
Islandia, Italia, Latvia, Lithuania, Luxembourg, Macedonia, Moldova, Netherlands,
Norwegia, Polandia, Portugal, Romania, Rusia, Serbia Montenegro, Slovakia,
Slovenia, Spanyol, Swedia, Switzerland, Ukraina dan United Kingdom Belarusia,
Bosnia-Herzegovina, Kepulauan Faroe, Georgia, Irlandia dan San Marino.
• Benua Asia: India, Iran, Israel, Jepang, Korea Selatan, Filipina, Taiwan, Thailand, Turki
Myanmar, Kamboja, Hong Kong, Malaysia dan Singapura.
• Kepulauan Oceania: Australia dan Selandia Baru.
• Benua Afrika: Mesir, Senegal dan Afrika Selatan, Aljazair, Angola, Benin, Burkina Faso,
Mantol Verde, Côte D'Ivoire, Equatorial Guinea, Gambia, Ghana, Kenya, Malawi,
Maroko, Mozambik, Seychelles, Tanzania, Tunisia, Zambia dan Zimbabwe.
Ciri-ciri ideologi liberalisme, antara lain
sebagai berikut.
Shinto adalah agama asli Jepang yang berakar pada kepercayaan animis Jepang
kuno. Kata Shinto berasal dari bahasa Tionghoa, “Shen” artinya roh, “Tao” berarti jalannya
dunia, bumi, dan langit.1) Dengan demikian Shinto berarti perjalanan roh yang
baik.Menurut Shinto, Hakko Ichiu itu diperintahkan oleh Jimmu Tenno (Tenno pertama ±
660 SM) sebagai dewa kepada bangsa Jepang untuk membentuk kekeluargaan yang
meliputi seluruh dunia. Hakko Ichiu dianggap sebagai titah dewa yang harus dilaksanakan.
Selanjutnya Hakko Ichiu diterangkan bahwa bangsa Jepang merupakan keluarga yang sah,
sedangkan bangsa-bangsa lain tidak, karena itu Jepang boleh memperlakukannya dengan
sewenang-wenang. Sebagai keluarga yang sah, Jepang berhak atas seluruh dunia agar
dunia dapat disusun sebagai satu kekeluargaan.
Sejak Restorasi Meiji (1868), agama Shinto dijadikan agama negara dan mendapat
kedudukan istimewa dalam pemerintahan. Pejabat-pejabat Shinto mendapat
kedudukan penting dalam kabinet, dan doktrin-doktrin yang didasarkan pada Shinto
dipropagandakan oleh pemerintah. Isi Hakko Ichiu dimodifikasi agar sesuai dengan
kebutuhan pada masa itu. Isinya Hakko Ichiu sebagai berikut:
1. Jepang adalah pusat dunia dan Kaisar sebagai pemimpinnya. Kaisar adalah Dewa di
dunia yang mendapat kedewaannya dari Amaterasu Omikami langsung.
2. Kami (dewa), melindungi Jepang dengan segala kekuatannya. Hal ini menjadikan
Jepang superior, lebih kuat, istimewa dibanding negara lain di dunia.
3. Semua hal tersebut adalah dasar dari Kodoshugisa (jalan Kekaisaran) sehingga Jepang
memiliki misi suci untuk menjadikan dunia sebagai satu keluarga dengan Jepang sebagai
pemimpin.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Hakko Ichiu (dunia
sebagai satu keluarga) adalah ajaran Shinto yang mengatakan bahwa Jepang harus
menyusun dunia ini sebagai satu “keluarga besar”, dan Jepang bertindak sebagai
“kepala keluarga”. Ajaran Hakko Ichiu ini tentunya tak dapat terlaksana tanpa kemajuan
yang telah dicapai oleh Jepang, terutama dalam bidang perdagangan dan industri.
Ajaran tersebut telah ada sejak tahun 660 SM yang merupakan perintah dari Tenno,
namun pada kenyataannya nanti pada abad ke-19 Jepang menjadi negara imperialis. Hal
ini menunjukkan bahwa kemajuan yang dicapai setelah Restorasi Meiji merupakan
faktor utama yang menyebabkan Jepang menjadi negara imperialis.
Ideologi yang dianut oleh Amerika
Amerika Serikat menganut Ideologi Liberalisme.
Ajaran liberalisme ortodoks sangat mewarnai
pemikiran para The Fuonding Father Amerika seperti
George Wythe, Patrick Henry, Benjamin Franklin, Di AmerikatTerdapat pemisahan kekuasaan yang jelas
ataupun Thomas Jefferson.Paham liberalisme antara legislatif, eksekutif, dan yudikatif yang
menolak adanya pembatasan, khususnya dari dinamakan “Separation of Power Teory” yang berasal
pemerintah dan agama. Liberalisme menghendaki dari ajaran Trias Politika (Montesquieu) yang
adanya, pertukaran gagasan yang bebas, ekonomi membedakan kekuasaan dalam suatu negara
pasar yang mendukung usaha pribadi (private dipisahkan menjadi 3 cabang kekuasaan :
enterprise) yang relatif bebas, dan suatu sistem
pemerintahan yang transparan, dan menolak adanya
pembatasan terhadap pemilikan individu. 1. Eksekutif : kekuasaan yang melaksanakan
Amerika Serikat merupakan sebuah negara Undang-Undang
serikat/federal berbentuk republik beribukota di
Washington D.C. yang mempunyai 50 negara bagian. 2. Legislatif : kekuasaan yang
Sedangkan sistem pemerintahan yang dianut menyusun/membuat Undang-Undang
adalahSistem Pemerintahan Presidensial. Presiden
Amerika adalah kepala negara juga sekaligus sebagai
kepala pemerintahan. 3. Yudikatif : kekuasaan yang mengawasi
pelaksanaan UU dan memberikan sanksi bagi
pelanggar UU.
Ideologi yang dianut oleh jerman
Konstitusi Republik Federal Jerman
Undang-Undang Dasar RFJ yang bersifat sementara (Ubergangszeit) yang di buat pada tanggal 23
Mei 1949 (saat itu diputuskan oleh ?Dewan Menteri Wilayah Barat? yang dikepalai oleh Konrad Adenauer),
menjadi dasar dan landasan terwujudnya satu peraturan kebebasan demokrasi untuk rakyatnya. Penduduk RFJ
dituntut aktif untuk mewujudkan, mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaan RFJ. Setelah Jerman bersatu
kembali pada tahun 1990, tuntutan ini terpenuhi oleh karena itu selain ?Preambul? juga pasal (artikel) penutup
UUD diperbaharui.
Pada tahun 1999 orang Jerman telah mempunyai pengalaman setengah abad dengan Undang-
Undang Dasar mereka yaitu Grundgesetz. Pada jubileum ke-40 dari Republik Federal Jerman pada tahun 1989,
Grundgesetz telah dinyatakan sebagai undang-undang dasar yang terbaik dan paling liberal yang pernah
terdapat di bumi Jerman. Penerimaan rakyat terhadapnya melebihi sikap terhadap konstitusi Jerman yang
manapun sebelumnya. Dengan Grundgesetz telah diciptakan sebuah negara, yang sejauh ini belum pernah
dilanda krisis konstitusional yang serius. Grundgesetz terbukti merupakan landasan yang kokoh bagi kehidupan
suatu masyarakat negara demokratis yang stabil. Kehendak penyataun kembali yang terkandung di dalmnya
terlaksana pada tahun 1990. Berdasarkan Perjanjian Unifikasi yang mengatur bergabungnya RDJ dengan
Republik Federal Jerman, mukadimah dan pasal penutuf Grundgesetz mengalami penyusunan baru, dan kini
menyatakan bahwa dengan bergabungnya RDJ maka rakyat Jerman sudah kembali memperoleh kesataunnya.
Sejah tanggal 3 Oktober 1990 Grundgesetz berlaku untuk seluruh Jerman.
Isi Grundgesetz sendiri banyak mencerminkan pengalaman para penyusunya pada masa
pemerintahan totaliter di bawah rezim diktatorial Nazi. Terlihat dalam banyak pokok pikiran UUD ini upaya
untuk menghindari kesalahan masa lalu yang ikut menyebabkan keruntuhan Republik Weimar yang
demokratis. Para penyusun Geundgesetz pada tahun 1948 mencakup para Perdana Menteri negara bagian di
ketiga zone Barat serta anggota Majelis Parlementer yang diutus oleh setiap parlemen negara bagian. Majelis
yang dipimpin oleh Konrad Adenauer ini memutuskan Grundgestz yang diikrarkan pada tanggal 23 Mei 1949.
Dasar-dasar Tata Negara
Ada lima prinsip yang menjadi acuan
ketatanegaraan dalam Grundgesetz; Jerman adalah negara
republik dan demokrasi, negara federal, negara hukum dan Sistem Pemerintahan
negara sosial.
Republik sebagai bentuk negara dikukuhkan
oleh UUD dalam penamaan ?Republik Federal Jerman. Ke Republik Federal Jerman terdiri atas 16
luar hal ini tampak dalam kenyataan, bahwa Presiden negara bagian. Negara bagian bukanlah provinsi, tetapi
Federal (Bundesprasident) adalah kepala negara yang negara dengan kewenangan bernegara sendiri. Setiap
ditentukan melalui pemilihan. Dasar bentuk negara negara bagian mempuyai undang-undang dasar sendiri, yag
demokrasi adalah asas kedaulatan rakyat. Undang-Undang harus sesuai dengan prinsip negara hukum berbentuk
Dasar menyebutkan, bahwa seluruh kekuasaan negara republik yang demokratis dan sosial menurut norma
berasal dari rakyat. Dalam hal ini Grundgesetz menganut Grundgesetz. Di luar itu, negara bagian tersebut memiliki
sistem demokrasi tak langsung, yaitu demokrasi melalui kebebasan menentukan sendiri undag-undang dasarnya.
perwakilan. Artinya : kekuasaan negara harus diakui dan Bentuk negara federal termasuk di antara
disetujuai rakyat, tetapi penyelenggaraannya tidak langsung prinsip-prinsip konstitusi yang tidak bisa diubah. Akan
oleh keputusan-keputusan rakyat, selain dalam pemilihan tetapi keberadaan negara bagia yang ada sekarang bukan
umum. Penyelenggaraan ini diserahkan kepada ?badan- tidak bisa berubah. Untuk penyusunan kembali RFJ
badan tersendiri? dibidang legislatif, eksekutif dan yudikatif. terdapat aturan dalam Grundgesetz.
Rakyat sendiri menjalankan kekuasaan negara terutama
dalam pemilihan parlemen yang diselenggarakan secara Sistem federasi mempunyai tradisi
berkala. Berbeda dengan konstitusi berbagai negara bagian, konstitusional yang panjang, yang hanya pernah diselingi
Grundgesetz menentukan bentuk-bentuk demokrasi oleh sistem negara kesatuan di bawah rezim Nazi (1933-
langsung seperti referendum dan plebisit hanya sebagai 1945). Jerman termasuk contoh negara federal yang klasik.
perkecualian. Penyelenggaraan plebisit hanya diharuskan Federalisme telah terbukti tangguh: baik keistimewaan
dalam hal perubahan pembagian wilayah federal. maupun masalah-masalah regional dapat diperhatikan dan
teratasi dengan lebih baik melalui sistem ini dibandingkan
melalui sistem pemerintahan terpusat.