Anda di halaman 1dari 83

PENYAKIT JANTUNG

KORONER

SMF Kardiologi dan Kedokteran Vaskular


FK UNAIR-RSUD DR Soetomo
Surabaya
Penyakit Jantung Koroner adalah
penyempitan pembuluh darah kecil
yang memasok darah dan oksigen ke
jantung. Ini disebabkan oleh
pembentukan plak di dinding arteri,
dikenal pula sebagai pengerasan
arteri.
APAKAH GEJALA SEORANG MENDERITA
PENYAKIT JANTUNG KORONER

 Tidak ada gejala


 Sakit dada sebelah kiri
(kdg menjalar keleher
dan lengan kiri)
 Sesak Napas/Payah
Jantung
 Perasaan denyut
jantung tidak teratur
 Mati Mendadak
Letak Jantung
Fakta tentang Jantung

 Bila jantung berdenyut 70 kali / menit


 Sekali denyut 70cc darah  5 liter
 Curah Jantung
 70cc darah mengitari ± 100.000 km
pembuluh
 berdenyut ± 100.000 x/hari
 2,5 milyar x/ sepanjang hidup
 memompakan darah lebih dari 227 juta
liter
SIAPA SAJA BERESIKO
TERKENA PJK ?
PENYAKIT JANTUNG
KORONER
Pembunuh No. 1 di Dunia
PJK 15 JUTA

DIARE 5 JUTA

KANKER 4,8 JUTA

TBC 3 JUTA

Angka Kematian / Tahun


PENYAKIT JANTUNG KORONER DI
INDONESIA

Th. 1992
No. 1
Th. 1980
No. 3
Th. 1972
No. 11

Data SKRT Depkes


PERLU DIINGAT ?
Pembuluh Darah Koroner
Pembuluh Darah Koroner Berfungsi :
Memberi makan dan Oksigen ke otot- otot Jantung.

Terdiri Dari:
1. Pembuluh Darah Koroner Kiri , cabang :
kedepan : LAD ( Left Anterior Descendens Artery)
melingkar ke kiri : LCx ( Left Circumflex Artery)
2. Pembuluh Darah Koroner Kanan
( RCA = Right Coronary Artery)

Bercabang-cabang  ke dalam otot-otot jantung


Serangan Jantung…
Sering didengar … dibaca…
Apa serangan Jantung Itu ?
Bagaimana menolong / mengatasinya?
Respon terhadap nyeri dada ?
Serangan Jantung

kematian sebagian otot jantung disebabkan


oleh terhentinya pasokan darah akibat
tersumbatnya satu / lebih pembuluh koroner
oleh gumpalan darah (trombus).

Akibat Serangan jantung


Fungsi pompa jantung ( memompakan darah
dgn segala nutrisi )  gagal
Penyakit Jantung koroner

Angina Pektoris Stabil


Angina Pektoris Tidak Stabil

Iskemia Otot Jantung

Infark Miokard Serangan Jantung


Stable Unstable Plaque Disrupted Plaque
Epidemologi (di Amerika Serikat)

 1 juta serangan jantung / th


 50% meninggal setelah 1 tahun
 500.000 berhasil mencapai RS/UGD  CVCU
 Angka kematian di RS : 15 %
 425 000  berhasil keluar RS
 10 % (42.000)  meninggal dalam 1 tahun
 PJK  60 milyar dolar dalam 1 tahun untuk
pengobatan, hilangnya produktivitas dan
penghasilan.
Sikap seseorang terhadap serangan jantung :
kaget, cemas, takut dan khawatir

• Diri sendiri
• Anggota keluarganya
• Orang yang dicintai
• Teman dekat atau tetangganya

 sering berakhir dengan kematian


Perlu pendidikan untuk masyarakat

 Mengurangi resiko serangan jantung


 Apa yang perlu dilakukan saat mendapat
serangan jantung

 Orang yang disayangi


 Anda sendiri
Faktor Resiko untuk PJK
Hiperkoagubilitas Gaya Hidup (merokok dll)

Hemosisteinemia Hiperlipidemia

Hipertensi
Jenis Kelamin
Infeksi?
Umur
Diabetes
Genetik
Aterosklerosis Obesitas

Manifestasi Aterotrombosis
Pengenalan dini, Kenali Faktor Resiko !!!
Serangan Jantung
( Infark Myokard )

kematian sebagian otot jantung disebabkan


oleh terhentinya pasokan darah akibat
tersumbatnya satu / lebih pembuluh koroner
oleh gumpalan darah (trombus).

KENALI GEJALA / TANDA SERANGAN JANTUNG


Serangan jantung sering kali terjadi antara
pukul 4 - 10 pagi, karena:

jumlah adrenalin lebih tinggi dikeluarkan oleh


kelenjar adrenal

dpt menyebabkan pecahnya lesi aterosklerosis.


> 90% penderita serangan jantung, sumbatan
akibat jendalan darah
karena adanya plak aterosklerosis yang pecah.

 menghambat / memblokir aliran darah yg


memperdarahi otot jantung dibagian distal
setelah sumbatan  sel-sel akan mati

Infark Miokard
Gejala Serangan Jantung
 Nyeri dada khas
Lokasi :
Dibelakang tulang dada, Dada sebelah kiri
Kualitas:
seperti ditekan/ditindih benda berat,
dibakar, diremas, ditusuk, diiris, tercekik
Penjalaran:
Leher, Rahang bawah, Bahu,Punggung,
pergelangan s/d jari-jari, Ulu hati.
Gejala penyerta:
Rasa sukar hirup/ sesak napas
Keringat dingin, Pucat
Dibelakang Dibelakang tulang Dari dada menjalar
dada menjalar ke ke bahu dan lengan
tulang dada leher

Dari dada menjalar Didada bawah di ulu hati Didareah punnggung


ke rahang (sering ditafsirkan di antara kedua belikat
sebagai penyakit maag)
Diagnosis ditegakkan, bila:
( 2 dari 3 indikator )
kriteria WHO terpenuhi, yaitu

• Keluhan klinis
• Gambaran khas elektrokardiografi (EKG)
• Peningkatan kadar enzim jantung :
(CK, CKMB dan troponin)

Apa Yang Harus Dilakukan sebelum ke Dokter ?


Terpenting : Periksa Kesadaran Penderita !!!
Apa yang terjadi saat serangan jantung
Tergantung ringan beratnya serangan jantung
Arteri koroner mana & berapa arteri koroner
yang tersumbat
banyak pasien meninggal mendadak
dalam 1 jam setelah gejala timbul
Fibrilasi Ventrikel : jantung bergetar
berdenyut tidak efisien

penelitian terbaru terbukti jendalan :


trombosis koroner
Bila Terjadi Serangan Jantung?

• Pastikan keluhan  khas serangan jantung


• Merasa yakin  baringkan penderita
• Panggil dokter / langsung di bawa ke RS
• Aspirin dapat diberikan untuk dikunyah

penderita tidak sadarkan diri , segera


lakukan resusitasi jantung paru dg
melakukan bantuan hidup dasar

Kematian tertinggi  jam-jam pertama


Otot Jantung mengalami Kerusakan
4 hal yang dilakukan dokter :

1) Menghilangkan keluhan nyeri dada


2) Stabilisasi tekanan darah
3) Mengurangi perluasan kematian otot jantung
4) Pembukaan sumbatan bekuan darah pd
pembuluh koroner (reperfusi) :
• Obat-obatan
• Angioplasti koroner dgn balon (PTCA)
• bila keduanya tidak mungkin  bedah
pintas koroner (CABG)
Tindakan reperfusi yang cepat
 meminimalkan kerusakan otot jantung
 memelihara fungsi pompa jantung

Jumlah sisa otot jantung yg masih sehat


- penentu utama kualitas hidup
- memperpanjang harapan hidup pasca serangan

Reperfusi optimal: dilakukan dlm 4 – 6 jam


dari serangan jantung.

waktu sangat bermanfaat keselamatan otot jantung


Modifikasi Gaya Hidup
Menurunkan resiko PJK

• Atasi Stres dengan relaksasi


• Stop merokok
• Stop minuman beralkohol
• Makanan yang sehat dan seimbang
• Pertahankan kebugaran dgn olahraga teratur
Komplikasi Serangan Jantung

Gangguan Irama Jantung


- irama lebih cepat dari normal
- irama lebih lambat dari normal  pacemaker
Gagal Jantung Kongestif
Cardiac Shock
Deep-vein Thrombosis
Aneurisma Jantung
Bila Penderita Sadar :
1. Kendurkan Pakaian dari
leher s/d pinggang
2. Pastikan tidak kedinginan,
Bilka kedinginan Tutup
dengan selimut.
3. Jangan memberi apapun
melalui mulut.
4. Jangan memindah
-mindahkan.
5. Temani untuk
menenangkan penderita.
6. Segera ke dokter terdekat.
Bila Penderita Tidak Sadar :

1. Letakkan penderita ditempat datar. Angkat kepala penderita


pada tengkuknya dan tekan pada dahinya.
2. Dorong dagunya naik turun.
Bila Penderita Tidak Sadar (2):

1. Periksa pernapasan dengan mendekatkan telinga anda pada


Mulut penderita , sambil memperhatikan gerak pada dadanya.
2. Bila ada makanan atau gigi palsu pada penderita, Bersihkan;
dengan memiringkan penderita lebih dahulu.
Bila Penderita Tidak Sadar (3) :

 Bila pernapasan tampak lancar : Posisi Recovery


untuk menjaga agar jalan napas tetap bebas.
Bila Napas Berhenti : Berikan Ventilasi :
Dari Mulut ke Mulut
16 –18 x/menit

Cek Nadi Karotis


Untuk tentukan
Denyut Jantung
Bila Henti Jantung :
Kenapa Perlu Kompresi Jantung ?
Letak kompresi :
2 jari diatas ulu hati

15 kali kompresi +
2 kali napas buatan

Cara meletakkan
Telapak tangan :
HINDARKANLAH DIRI ANDA DARI SERANGAN
JANTUNG/OTAK YANG FATAL !!!
DGN MENGURANGI FAKTOR-FAKTOR RISIKO :

 Tidak merokok
 Kurangi kelebihan berat badan
 Makanan yang tidak berlebihan
 Olah raga teratur dan rutin
 Istirahat yang cukup
 Kontrol ketat kolesterol, termasuk tekanan darah
dan gula darah
 Sering melakukan kontrol kesehatan bila
mempunyai faktor risiko
 PenyakitJantung Koroner
 Aneka Kelainan EKG

47
Penyakit Jantung Koroner
(PJK)
 EKG pada PJK
–Sarana diagnostik yang
penting untuk jantung
koroner
–Yang ditangkap EKG ialah
kelainan miokard, yang
disebabkan terganggunya
aliran koroner 48
Tingkat kerusakan
miokard
 Iskemia → reversibel
 Injuri → reversibel

 Nekrosis → irreversibel ,
permanen

49
Berbagai derajat iskemia pada infark
miokard
50
Gambaran EKG
 Iskemia dan injuri : kelainan
pada proses repolarisasi
miokard→ segmen ST dan
gelombang T
 Nekrosis miokard : gangguan
pada proses depolarisasi →
gelombang QRS
51
Iskemia
Depresi ST
Inversi T

Inversi U

52
Iskemia
 Depresi ST  ciri dasar iskemia
miokard
 Ada 3 macam jenis depresi ST :
1. Horisontal
2. Landai ke bawah
3. Landai ke atas
• Spesifik 1 dan 2
• Bermakna bila lebih dari 1 mm,
makin dalam makin spesifik.
53
Depresi ST pada iskemia miokard

54
55
Iskemia
 Inversi T
Gelombang T yang negatif
(vektor T berlawanan
arah dengan vektor QRS)
Tanda ini tidak terlalu
spesifik
Yang lebih spesifik
gelombang T ini simetris
56

dan berujung lancip


Inversi T pada iskemia miokard
a. Inversi T : kurang spesifik untuk iskemia

b. Inversi T berujung lancip & simetris (ujung


anak panah) : spesifik untuk iskemia
57
Irama sinus
LAD
Iskemia anterior ekstensif 58
Iskemia
 Inversi U
–Gelombang U yang negatif
(terhadap T) cukup spesifik
untuk iskemia miokard

59
Inversi U, cukup spesifik untuk
iskemia
60
Injuri
 Ciri dasar : elevasi ST, yang
khas → konveks ke atas.
 Elevasi ST menunjukkan injuri
di daerah subepikardial
 Injuri daerah subendokardial
→ depresi ST yang dalam.

61
Injuri miokard
a. Elevasi ST cembung ke atas,
spesifik untuk injuri (epikard)
b. Elevasi ST cekung ke atas, tidak
spesifik
c. Depresi ST yang dalam,
menunjukkan injuri
subendokardial 62
63
Irama sinus
OMI inferior
OMI anterolateral 64

OCC PVC
Gambaran EKG pada
Infark Miokard Akut
 Fase Awal atau Fase Hiperakut
 Fase Evolusi Lengkap

 Fase Infark Lama

65
Fase awal atau Fase
Hiperakut

 ElevasiST yang
nonspesifik
 T yang tinggi dan melebar

66
67
Gambaran EKG pada IMA :
Evolusi
a. Fase hiperakut
b. Fase evolusi lengkap
c. Fase infark lama
68
Hiperakut IMA

69
Infark Miokard Akut

70
Fase Evolusi Lengkap

 Elevasi ST spesifik : konveks ke


atas
 T negatif dan simetris

 Q patologis

71
72
Fase Infark Lama
 Q patologis, bisa QS atau Qr
 ST kembali iso-elektrik
 T bisa normal atau negatif

73
74
Nekrosis
 Ciri: gelombang Q patologis
 Q patologis :
 Q lebar dan dalam
 Lebar ≥ 0,04 detik
 Dalam ≥ 4 mm atau ≥ 25%
tinggi R.

75
Nekrosis miokard
(Q :tebalnya nekrosis, R :sisa miokard yang masih
hidup)
a. Bentuk qR: nekrosis dengan sisa miokard sehat yang
cukup
b. Bentuk Qr: nekrosis tebal dengan sisa miokard sehat
yang tipis
c. Bentuk QS: nekrosis seluruh76
tebal miokard, yaitu
transmural
Lokalisasi Infark Miokard
Indicative Changes Reciprocal Changes
Location of MI Affected Coronary Artery
(Leads facing affected area) (Leads opposite affected area)
Left coronary artery
A nterior V3, V4 V7, V8, V9
•LAD-diagonal branch
Left coronary artery
Anteroseptal V1, V2, V3, V4 V7, V8, V9 •LAD-diagonal branch
•LAD-septal branch
Left coronary artery
Anterolateral I, aVL, V3, V4, V5, V6 II, III, aVF, V7, V8, V9 •LAD-diagonal branch and/or
•Circumflex branch
Right coronary artery (most common)
Inferior II, III, aVF I, aVL posterior descending branch or
Left coronary artery-circumflex branch
Left coronary artery
Lateral I, aVL, V5, V6 II, III, aVF •LAD-diagonal branch and/or
•Circumflex branch
Left coronary artery
Septum V1, V2 V7, V8, V9
•LAD-septal branch
Posterior V7, V8, V9 V1, V2, V3 Right coronary or left circumflex artery

Right coronary artery


Right Ventricle V1R-V6R I, aVL
•Proximal branches
77
Beberapa catatan EKG
pada infark miokard
 Kelainan EKG pada IMA bisa
terlambat → perlu EKG serial
 Fase evolusi berlangsung sangat
bervariasi : beberapa jam – 2
minggu
 Bila elevasi ST bertahan 3 bulan →
Aneurisma ventrikel
 Selama evolusi atau sesudahnya,
gel Q bisa hilang → infark miokard
non-Q
78

(20-30% kasus)
Infark Miokard Posterior Murni

Gambaran EKG :
 bayangan cermin infark
miokard anteroseptal pada
garis horisontal.
 R tinggi di V1, V2, V3, & T
yang simetris.

79
Contoh lokalisasi infark miokard
a. Infark akut anteroseptal
b. Infark akut posterior murni
80
Iskemia

81
Irama sinus
Iskemia anterior ekstensif
82
Thank You

83

Anda mungkin juga menyukai