Anda di halaman 1dari 7

Pembagian 1. Kelompok Kontrol Negatif (Na.

Cmc)
kelompok
Praktikum
Obat
2. Kelompok Parasetamol dosis 500mg

Back
3. Kelompok Ibuprofen dosis 400mg

4. Kelompok Natrium diclofenac 50mg

5. Kelompok Asam Mafenamat 500 mg


Kelompok 8
Adam ferdian S.P
Muhammad Fuad Fajar
Saniyattun Nisa
Yunisha
Juli Widyana
Ranti
Praktikum uji
Esterifikasi
memiliki beberapa
tujuan

Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu


memahami Reaksi memahami memahami
Esterifikasi yang Penyebab perbedaan Sediaan
terjadi perbedaan Bau Sampel
1. Beker Glass
2. Pipet
3. Penjepit

Alat

4. Rak Tabun Reaksi


5. Tabung reaksi
6. Hot plate

Alat dan bahan


1. H2SO4 Pekat
2. Metanol
3. Etanol
4. Aquades
Bahan
4. Asam Benzoat
5. Asam Salisilat
6. Asam Sitrat
7. Asam Asetat
Sediakan Beker
Masukkan pada Panaskan Sampai
Glass 250 ml, isi
beker glass di Kapas agak Hitam
dengan air hingga
hotplate ± 30 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
penuh, Panaskan.

Masukkan Masing Buka Kapas pada


Tutup Tabung
masing larutan tabung reaksi dan
reaksi dengan
sampel kedalam cium(smell) bau
Kapas.
tabung reaksi yang keluar

Tambahkan Etanol
Tambahkan H2SO4 Ataupun Metanol
Pekat Tergantung zat
yang dianalisis
No Reaksi Aroma/bau

1 Asam Benozat+H2SO4+Metanol Balsem

2 Asam Salisilat+H2SO4+Metanol Balsem

3 Asam Asetat+H2SO4+Metanol Lem

4 Asam Asetat+H2SO4+Etanol Lem

5 Asam Sitrat+H2SO4+Etanol Lem

Note : H2SO4 Jenis Pekat


• Ester merupakan Kelompok senyawa yang memiliki Rumus Umum
RCOOR’ dan termasuk turunan asam Karboksilat yang gugus –OH
berubah Menjadi –OR.
• Percobaan di lab dilakukan atas dasar prinsip Reaksi :
RCOOH + R’OH ⇌ RCOOR’ +H20
• Esterifikasi Dipengaruhi Struktur Alkil, Suhu dan konsentrasi serta
katalis zat.
• Hasil Bebauan yang didapat dari praktek merupakan hasil jadi
produk ester.
• Ester pada umumnya menghasilkan bebauan yang bermacam
macam dan biasanya bau buah buahan.
• Bau unik tersebut diakibatkan perbedaan ikatan Ester setiap
senyawanya.

Anda mungkin juga menyukai