Anda di halaman 1dari 21

Oleh:

CASE REPORT
Claudia Clarasinta, S.Ked
Jefri Sandika, S.Ked
Made Ayu Purnama Sari, S..Ked
Nofia Dian Ardiani, S.Ked
Reni Agustin, S.Ked
Siti Nurkomala Sari, S.Ked

Pembimbing:
dr. Nano Sutrisno
dr. Ricky Satriawan P
dr. Galuh Yulianita

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN


RSUD DR. H. ABDOEL MOELOEK BANDAR LAMPUNG
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMPUNG
2019
PENDAHULUAN
LAPORAN KASUS
Identitas

• Nama : Tn. U
• Status Pekerja : Pekerja harian
• Usia : 39 tahun
• Agama : Islam
• Jenis Kelamin : Laki-laki
• Bagian Pekerjaan : Weed control
• Lama bekerja : 2 tahun dengan intensitas kerja 7 jam/hari
• Alamat : Perumahan III / Divisi III, PT. X
Anamnesis
Dilakukan pada Kamis, 14 November 2019 pukul 16.10 WIB

Sulit BAK sejak 2 hari SMRS

Keluhan utama

Keluhan tambahan

Nyeri pada pinggang,


nyeri saat BAK
Anamnesis
Keluhan sulit BAK sejak 2 hari yang lalu disertai nyeri pada akhir BAK, BAK
berwarna kuning pekat. Keluhan ini di sertai nyeri pada pinggang kiri yang
memberat sejak 1 hari yang lalu. Nyeri dirasakan tembus ke belakang dan
kadang juga dirasakan pada bagian perut bawah kiri. Selain itu, pasien
juga mengeluhkan tidak bisa BAB sejak 2 hari yang lalu. BAK terasa panas,
BAK kemerahan, BAK keruh, BAK berpasir disangkal. Keluhan tidak disertai
Riwayat Penyakit mual, muntah, dan demam. Pasien mengaku BAK 4-6 kali dalam sehari ± ½
Sekarang gelas belimbing.

Riwayat menunggu lama saat BAK tidak ada. Riwayat BAK pancaran
melemah tidak ada. Riwayat BAK terputus-putus tidak ada. Riwayat BAK
menetes tidak ada. Riwayat BAK tidak puas tidak ada. Riwayat BAK
bercampur nanah tidak ada.
Anamnesis
Riwayat pekerjaan yaitu bekerja di luar ruangan selama ± 8 jam dalam
sehari selama sekitar 2 tahun. Pasien bekerja sebagai buruh penyemprotan
pestisida di perkebunan tebu. Pasien hanya menggunakan alat pelindung
diri berupa pelindung wajah, selain itu pasien juga terpapar sinar matahari
secara langsung selama berjam-jam. Pasien mengatakan sering berkeringat
Riwayat Penyakit saat bekerja karena suhu yang panas. Selama bekerja pasien hanya minum
Sekarang air sebanyak 1.5 L sehingga pasien sering merasakan kehausan pada saat
bekerja. Saat bekerja pasien mengaku sering mengkomsumsi minuman
berenergi seperti kuku bima dan extra joss. Saat dirumah pasien juga
sering minum kopi pada pagi hari. Riwayat meminum alkohol,
mengkomsumsi jamu-jamuan disangkal. Pasien merokok 1 bungkus dalam
sehari.
Anamnesis
Riwayat Penyakit • Tidak terdapat riwayat keluhan serupa sebelumnya,
Dahulu riwayat hipertensi, DM, asam urat disangkal.

• Dari tiga puluh orang pekerja yang berada di bagian


RPK dan Ling.Kerja penyemprotan pestisida, tidak ada yang mengalami
keluhan serupa

Riwayat Alergi • Tidak ada riwayat alergi makanan dan obat

Riwayat
Pekerjaan • 2 tahun bekerja di bagian weed control
PEMERIKSAAN FISIK
Dilakukan pada Rabu, 11 September 2019 pukul 10.45 WIB

Keadaan Umum : Tampak sakit sedang


Kesadaran : Compos Mentis
GCS : E4V5M6
Tanda Tanda Vital
Tekanan Darah : 130/80 mmHg
Frek. Napas : 120 x/mnt
Nadi : 72 x/mnt
Suhu : 36,5 ˚C
STATUS GENERALIS

KEPALA LEHER THORAKS ABDOMEN EKSTREMITAS

Mata : KA (-/-), SI (-/-) I : Lesi (-), gerakan Akral : hangat


Hidung : sekret (-), dinding dada simetris, I : Tampak datar, distensi (-) Sianosis : (-)
deviasi (-) retraksi (-) P : Nyeri tekan regio CRT : < 2”
Mulut : bibir kering (-), P : fremitus taktil costovertebralis sinistra Lainnya dalam
lesi (-), lidah kotor (-) simetris, ictus cordis (+),regio flank sinistra batas normal
KGB : tak tampak ICS V midclavicular sx didapatkan tanda
pembesaran KGB P : sonor, batas jantung ballotement (+), hepar
pada leher normal dan lien tidak teraba
A : vesikular (+/+), A : BU (+) 6 x/mnt
wheezing (-), rhonki (-) ,
S I–II jantung regular
Pemeriksaan Penunjang
Urine Lengkap
Warna : Kekuningan
Darah lengkap (14/11/2019)
Kejernihan : Keruh
Berat jenis :1,030
Hb : 13.7 g/dL
pH : 6.0
Leukosit : 15.500/uL
Proteinuria : Positif
Trombosit : 251.000/uL
Leukosit : Negatif
HCT : 42 %
Nitrit : Negatif
MCHC : 32 g/dL
Glukosa : Negatif
Segmen : 77%
Keton : Negatif
Limfosit : 15%
Urobilinogen : Negatif
Monosit : 8%
Bilirubin : Negatif

Sedimen mikroskop
Leukosit : 3-4/LPB
Eritrosit : 1-2/LPB
Epitel : 5-6/LPK
Pemeriksaan Anjuran
Bakteri : Negatif
Kristal (Amorf) : Positif
Rontgen BNO, dan USG abdomen
Cast : Negatif
ANAMNESIS OKUPASI
Bahan/material yang
Jenis Pekerjaan Tempat Kerja Lama Kerja
digunakan

1. Melakukan pengendalian gulma


sebelum tumbuh (pre emergence) 1. Gramaxone
dengan boom spraying 2. Amtrin
3. Paraquat
2. Melakukan pengendalian gulma 4. Diuron Weed control di 7 Jam/hari
pasca tumbuh (post emergence) perkebunan tebu
dengan manual knapsack sprayer APD:
Pasien hanya menggunakan
3. Melakukan penyiangan (hand pelindung wajah
weeding)
URAIAN TUGAS
Pengendalian gulma Pengendalian gulma Penyiangan
sebelum tumbuh pasca tumbuh
(pre emergence) (post emergence) (hand weeding)

• Diaplikasikan sebelum • Dilakukan pada saat • Mengendalikan gulma


tanaman utama dan gulma dan tanaman yang merambat pada
gulma tumbuh. tebu sudah tumbuh. tanaman tebu
• Kegiatan ini di lakukan • Alat yang digunakan • Kapasitas kerja
agar gulma tidak pada kegiatan post penyiangan gulma untuk
tumbuh diantara alur emergence yaitu manual kelas serangan ringan
tanaman tebu sehingga knapsack sprayer 2 – 3 orang/ha, sedang
pertumbuhan tebu tidak dengan kapasitas 16 3 – 5 orang/ha, dan
terhambat. liter. berat 5 – 10 orang/ha.
• Implemen yang
digunakan yaitu boom
spraying.
BAHAYA POTENSIAL
Bahaya Tempat Lama
Masalah Kesehatan
Potensial Kerja Kerja
Fisik Tempat kerja yang terpapar sinar matahari secara langsung Weed
memungkinkan terbentuknya batu saluran kemih 7 jam/hari
control
Kimia Lama nya kerja berisiko terhirupnya pestisida sehingga Weed
memungkinkan timbulnya intoksikasi. 7 jam/hari
control
Biologis 1. Gangguan terhadap sistem saraf pusat berupa gangguan
keseimbangan tubuh akibat banyaknya jumlah pestisida di dalam
tubuh. Weed
7 jam/hari
2. Terpapar pestisida dalam jangka lama menyebabkan iritasi kulit, control
mata dan gangguan pada pernafasan, serta pada ginjal.
Ergonomi Cara penyemprotan dengan posisi menunduk, membungkukan
badan, memiringkan badan, jongkok secara terus menerus dan Weed
berulang selama 8 jam memungkinkan terjadinya Musculoskletal 6 jam/hari
control
Disorders
Psikologi Jenis pekerjaan monoton dan dilakukan pasien sehari-hari pada Weed
area luar ruangan membuat pasien merasa jenuh dan bosan. 7 jam/hari
control
DIAGRAM FISHBONE
DIAGNOSIS OKUPASI
Diagnosis Banding
a. Nefrolitiasis sinistra
b. Ureterolitiasis sinistra
c. Vesicolitiasis
d. Uretrolitiasis
e. Infeksi Saluran Kemih

Diagnosis Kerja
Nefrolitiasis Sinistra ec. Occupational Diseases Heat exposure
RESUME
Pasien datang dengan keluhan sulit BAK, nyeri pada pinggang sebelah kiri,
urin berwarna kuning pekat, nyeri di akhir berkemih. Keluhan ini diakibatkan
paparan panas terus menerus dilingkungan kerja dan kurangnya konsumsi air
putih pada saat bekerja.

Pada pemeriksaan fisik didapatkan Nyeri tekan regio costovertebralis


sinistra (+), regio flank sinistra didapatkan tanda ballotement (+), Nyeri
ketok ginjal (+).

Pasien bekerja di bagian weed control PT. X selama 2 tahun.


NON FARMAKOLOGI FARMAKOLOGI

Mengurangi paparan sinar IVFD RL + drip ketese


matahari 1 amp 20 tpm/menit

TATALAKSANA
Menggunakan alat pelindung diri
(masker, kacamata pelindung)
yang memadai Inj Ketese 1 amp
Procolic 2 x 1 tab
Renax 3 x 1 tab
Urotractin 3 x 1 tab

Minum air putih ≥ 2.8 L/hari


PROGNOSIS

Quo ad vitam : bonam

Quo ad functionam : bonam

Quo ad sanationam : dubia ad bonam


TINJAUAN PUSTAKA
Thank you

Anda mungkin juga menyukai