Pengumpulan Data

Validitas (Validity) yang berarti keabsahan

Sering dikaitkan dengan isntrumen atau alat ukur yang mana alat ukur penelitian dikatakan
valid jika alata tersebut dapat mengukur apa yang hendak diukur

Jenis-jenis Validitas:
• Validitas permukaan (face validity)
• Validitas kriteria (criterium validity)
• Validitas konstruk (construct validity)

Menilai Validitas Alat Ukur:

Mencari variabel utama penelitian kemudian mengamati definisi operasionalnya
 Reliabilitas
Reliability (bahasa inggris) yang berarti kemantapan atau keajegan.
Jadi suatu alat dikatakan reliabel jika dia menghasilkan ukuran yang
sama antara pengukuran pertama dengan pengukuran kedua, ketiga,
dan seterusnya
Tiga aspek penting dalam reliabilitas yaitu: dapat diandalkan (dependability), dapat diramalkan
(predictability), dan menunjukkan ketetapan.

Hubungan Validitas dengan Reliabilitas Mempermasalahkan kesesuaian beberapa

hasil pengukuran pada tingkat empirik
Mempermasalahkan kesesuaian antara
konsep dengan kenyataan empirik
Metode belah dua
Alat ukur dibelah menjadi dua bagian. Masing-masing
bagian mengukur satu konsep yang sama.
Cara dalam membelah alat ukur, yaitu:
Menilai Reliabilitas Aalat Ukur • Dibelah menjadi dua secara random
• Dibelah menjadi dua: bagian atas dan bagian
bawah
• Dikelompokkan menjadi kelompok nomor genap
dan nomor ganjil
Metode ulang
Alat ukur diberikan kepada Metode Paralel
responden yang sama tetapi • Pengukuran dilakukan oleh 2 orang
dalam situasi yang berbeda peneliti dengan menggunakan alat
ukur yang sama
• Pengukuran dilakukan 1 orang peneliti
dengan menggunakan alat ukur yang
berbeda
 Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian Kuantitatif
Dalam penelitian kuantitatif, peneliti mengandalkan pada instrumen penelitian, yang berupa
daftar pertanyaan yang tersusun secara sistematis

Mengandalkan pada jawaban responden atas pertanyaan yang sudah disusun berdasar
Penelitian Survei kerangka teori yang digunakan oleh peneliti
Dapat dilakukan pengujian terhadap satu variabel, dua variabel, atau lebih dari dua variabel

Perlu diperhatikan tingkat validitas dan reliabilitas dari instrumen yang ada

Operasional Konsep
• Merupakan upaya peneliti untuk menjabarkan konsep kedalam indikator yang sifatnya empirik,
sehingga dengan mudah dapat menyususn instrumen peneliti.
• Sebelum instrumen disebarkan di lapangan, maka sebaiknya intrumen tersebut diujicobakan, sehingga
pertanyaan-pertanyaan yang sudah dibuat dan menulitkan responden untuk menjawab dapat
diperbaiki.
Jenis-jenis Penelitian Survei
• Mail and self-administered questionnaire
responden diminta untuk mengisi kuisioner sendiri, tanpa kehadiran peneliti atau pewawancara
• Telephone interviews
peneliti mengandalkan alat komunikasi berupa telepon untuk melakukan wawancara terhadap responden
• Face-toface-interview
peneliti secara langsung bertemu dengan responden, dan menanyakan secara langsung pertanyaan yang ada
dalam kuisioner
Tenik melakukan wawancara
 Kualitas data yang baik dietentukan oleh pewawancara
 Dengan adanya orang lain untuk membantu peneliti dalam melakukan wawancara maka diperlukam adanya
persamaan persepsi dari setiap pewawancara terhadap pertanyaan yang diajukan
Beberapa hal yang harus diperhatikan oleh peneliti, antara lain:
Peran dari pewawancara:
• Harus bisa bekerja sama dan membangun hubungan baik dengan responden (rapport)
• Pewawancara harus bisa mengurangi rasa malu, takut, dan curiga yang mungkin dialami responden
• Pewawancara harus mengamati reaksi yang diberikan oleh responden pada saat menjawab pertanyaan
• Tidak memberikan penilian benar atau salah terhadap jawaban yang diberikan oleh responden
Tahap yang harus dilalui pewawancara
• Mengawali wawancara dengan perkenalan
• Untuk meningkatkan rasa percaya responden akan keberadaan kita, ada baiknya kita menunjukkan identitas
• Mengajukan pertanyaan dengan memberikan kesempatan bagi responden untuk menjawab
• Memcatat berbagai informasi yang penting, seperti reaksi responden saat menjawab, ada tidaknya gangguan
dari pihak lain dsb
• Memberikan probing jika responden kesulitan untuk memahami maksud pertanyaan yang ada
 Penelitian Instrumental
Peneliti dapat melakukan manipulasi kondisi dengan memberikan treatment atau
menciptakan suatu kondisi yang mampu merangsang subjek yang diteliti.

Konsep yang harus diketahui sebelum melakukan penelitian Langkah-langkah yang harus dilakukan
instrumental: dalam penelitian eksperimen:
a. Subjek peneliti a. Membagi subjek kedalam dua
b. Random asignment (membagi subjek kedalam dua kelompok kelompok atau lebih (satu kelompok
atau lebih secara acak)
eksperimen dan kelompok
c. Matching ( membagi subjek kedalam dua kelompok atau lebih
berdasarkan kesamaan karakteristik tertentu) pembanding)
d. Treatment (kondisi yang dimanipulasi oleh peneliti) b. Kepada kelompok eksperimen
e. Respon (variabel terikat) diberikan treatment dan kelompok
pembanding tidak diberikan treatment
f. Pre-test (pengukuran atau observasi terhadap variabel akibat
sebelum dilakukan treatment) c. Dilakukan pengujian atau observasi
g. Post-test (pengukuran atau observasi terhadap variabel akibat terhadap kedua kelompok, kemudian
setelah dilakukan treatment) dibandingkan hasilnya
h. Kelompok eksperimen (kelompok subjek penelitian yang
diberikan treatment)
i. Kelompok pembanding ( kelompok subjek peneliti yang tidak
diberikan treatment)

Penelitian Analisis Isi

 Yakni berbentuk teks, gambar, ide, pesan, arti, dan sebagainya
 Tidak adanya reaksi objek penelitian
 Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian Kualitatif
 Bersifat fleksibel
 Peneliti kualitatif harus berangkat ke lapangan dengan kepala kosong (mengandalkan pada keterangan
yang diberikan informan dan bukan mengandalkan pada pengetahuan peneliti)

Melakukan persiapan
Tidak jarang peneliti akan menghadapi berbagai hambatan, tantangan, srta gangguan dilapangan. Untuk itu peneliti
harus sudah siap secara mental.
Memilih Site
• Konteks tempat terjadinya suatu fenomena atau aktivitas.
• Site merupakan daerah yang memiliki batas sosial
• Faktor yang harus diperhitungkan pada saat peneliti akan menentukan site adalah kekayaan data, peneliti tidak
terbiasa dengan setting yang ada, serta kesesuaian site dengan masalah.
• Site yang memiliki banyak hubungan sosial, keragaman aktivitas dan kejadian, menghasilkan data yang kaya dan
menarik
Menentukan Strategi untuk Masuk ke Dalam Site
• Peneliti harus menentukan strategi yang tepat untuk masuk kedalam site penelitian, negosiasi dengan gate keepers
( sekelompom orang yang memiliki akses masuk), serta hubungan personal dengan masyarakat.
• Peneliti bisa membuka identitas sebagai peneliti atau menyembunyikan identitas tergantung kondisi site penelitian
Bentuk keterlibatan peneliti antara lain:
1. Partisipan total/terlibat (aktivitas fisik bahkan emosional)
2. Peneliti sebagai partisipan (tidak secara penuh, dalam beberapa hal masih mempertahankan keberadaannya
sebagai peneliti
3. Peneliti total (keterikatan personal yang sangat kecil)
Mendapatkan Akses
• Kehadiran peneliti secara fisik
• Izin yang dimiliki peneliti untuk
melakukan penelitian
• Peneliti harus memutuskan sampai
seberapa jauh dan sampai seberapa
lama ia akan terbuka kepada subjek
penelitian mengenai penelitian yang
sedang dilakukan ataupun keberadaan
sebagai peneliti
Membangun Rapport
• Menjalin hubungan baik dengan
masyarakat yang sedang diteliti
• Rapport dibangun peneliti dengan
membentuk kepribadian, dan
kepercayaan, serta empati.
• Bisa memakan waktu cukup lama
Mengumpulkan Data
• Membuat catatan hasil pengamatan berdasar observasi
yang dilakukan
• Membuat catatan atas wawancara yang dilakukan
• Mengumpulkan surat-surat yang berkaitan, termasuk
surat-surat pribadi subjek penelitian
• Membuat dokumentasi gambar
• Merekam berbagai suara yang mungkin aja berpengaruh
terhadap analisis data
Untuk mendapatkan informasi lengkap, peneliti harus
mampu mengamati secara detail (tahu segala hal yang ada
di sekitar subjek, apa yang dilakukan subjek, bagaimana
subjek berprilaku dsb). Selain itu peneliti harus
memperhatikan cara orang berbicara, sikap, bahasa yang
digunakan.
Adapun beberapa bentuk catatan lapangan yang dibuat
peneliti:
• Jotted notes ( catatan yang dibuat ringkas dan dibuat
pada saat wawancara berlangsung)
• Catatan pengamatan langsung
• Catatan interpretasi peneliti
• Catatan analitis
• Catatan pribadi