Anda di halaman 1dari 44

HUKUM MENDEL DAN

PEWARISAN SIFAT
Nama kelompok :
1) Agung Ramadhan
2) Alya Ajharuz Zulfah
3) Fauzyah Maharani
4) Juju Juwita
5) Rosy Amiasih
Materi Genetik

1 Kromosom

2 Gen

3 DNA

4 RNA
KROMOSOM
Gen
Unit pembawa sifat yang
diturunkan / diwariskan dari induk
kepada keturununnya.

Gen merupakan suatu segmen


DNA yang terdiri atas satu seri
triplet nitrogen.
Letak Gen pada Kromosom

* Bentuk alternatif gen (Alel)

* Lokus : Lokasi khusus letak Gen dan


Alel di dalam kromosom.
DNA
A. Struktur DNA

Struktur
Rosalind Disempurnakan James D
Franklin Francis C DNA
(1953) (1953) double
helix

Satu molekul DNA yang terdiri atas 2 pita. Masing-masing pita


DNA dihubungkan oleh nukleotida sehingga membentuk strukurrantai g
anda yg tersusun seperti tangga berpilin.
Nukleotida terdiri atas 3 molekul, yaitu gula deoksirib
osa, gugus fosfat dan satu dari empat jenis basa
nitrogen.
Hipotesis tentang replikasi

Semikonser
Konservatif Dispersal
vatif
RNA
A. Struktur RNA

Gula ribosa, gugus fosfat,


Nukleotida dan basa nitrogen.

RNA DNA
Ribosa (gula pentosa) Deoksiribosa (gula
pentosa)

Urasil (U) Timin (T)

Polinukleotida berpita Polinukleotida berpita


tunggal ganda
B. Tipe RNA

RNA ribosom (RNAr) : Dicetak oleh DNA di nukleus

: Dicetak oleh DNA di dalam ribosom


RNA transfer (RNAt)

RNA messenger : Dicetak oleh DNA di dalam nukleus


(RNAm)
Sintesis Protein
A. Dogma Sentral Biologi

Hubungan antara DNA dan RNA penurunan sifat, struktur sel, dan
aktivitas sel dalam dogma sentral.
B. Kode Genetik

Suatu pengodean urutan triplet basa nitrogen DNA dan RNA pada
proses sintesis protein.

Setiap kode triplet basa nitrogen asam amino

Membawa informasi sintesis prorein.

Triplet basa nitrogen


Menerjemahkan.

Kodon
Kodon Susunan kombinasi dari tiga basa nitrogen
yang terdapat pada pita RNAd.

Ket :
Stop : kodon tanpa makna.
Start : kodon yang memulai
sintesis.
3. Proses Sintesis Protein

Transkripsi Translasi
Proses pembentukan RNA
melalui
Penerjemahan urutan
pita sense yg terdapat
kodon pada
pada DNA.
RNAd menjadi urutan
asam amino
Sense : Berfungsisebagai pita

cetakan

Antisense : Berfungsi pada proses

Replikasi.
pada ribosom.
A. Transkripsi
Menempelnya enzim RNA polimerase
01 pada bagian promotor.

Enzim RNA polimerase akan memisahkan kedua pita


02
STEP

DNA & menambahkannukleotida-nukleotida dng kecepatan


60 nukleotida /s

03 Setelah terbentuk untai RNA,pita DNA akan tertutup kembali


sampai pada terminator.
STEP
STEP
B. Translasi
Inisiasi Proses menempelnya ribosom unit kecil pada
bagian ujung 5’ RNAd.

Elongasi

Terminasi
Prosedur Eksperimen
HuKum Mendel I Hukum Mendel II
Mendel

Apa itu Hukum Siapa penemu


Mendel? hukum ini ?
HUKUM MENDEL

Hukum pewarisan Mendel adalah hukum mengenai


pewarisan sifat pada organisme yang dijabarkan oleh
Gregor Johann Mendel dalam karyanya 'Percobaan
mengenai Persilangan Tanaman'.
GREGOR JOHANN MENDEL(1822-1884)
Gregor Mendel dilahirkan dalam sebuah keluarga
etnis Jerman di Heinzendorf bei Odrau, Austria
Silesia, Kekaisaran Austria (sekarang Hynčice,
Republik Ceko). Dia adalah anak dari Anton dan
Rosine (Schwirtlich) Mendel, dan memiliki satu
kakak perempuan (Veronica) dan satu adik
(Theresia). Mereka tinggal dan bekerja di sebuah
peternakan yang telah dimiliki oleh keluarga
Mendel selama setidaknya 130 tahun. Selama
masa kecilnya, Mendel bekerja sebagai tukang
kebun, belajar perlebahan, dan sebagai seorang
pemuda pernah mengikuti gimnasium di Opava.
PROSEDUR EKSPERIMEN MENDEL
HUKUM MENDEL I (HUKUM SEGREGASI)

“Setiap makhluk hidup mengandung dua


faktor untuk setiap sifat.”
Secara garis besar, hukum Mendel I ini mencakup tiga pokok:
1. Gen memiliki bentuk-bentuk alternatif yang mengatur variasi
pada karakter turunannya. Ini adalah konsep mengenai dua
macam alel, yaitu alel resesif dan alel dominan.
2. Setiap individu membawa sepasang gen, satu dari induk jantan
dan satu dari induk betina.
3. Jika sepasang gen ini merupakan dua alel yang berbeda, alel
dominan akan selalu terekspresikan (nampak dari luar). Alel
resesif yang tidak selalu terekspresikan, tetap akan diwariskan
pada gamet yang dibentuk pada turunannya.
PERSILANGAN MONOHIBRID
“Monohibrid adalah persilangan
antara dua individu dari spesies yang
sama dengan satu sifat yang
berbeda.”
HASIL PERSILANGAN MONOHIBRID

Hipotesis Mendel
1. Terdapat hubungan dominan-resesif
antarfaktor penentu sifat (Prinsip Dominasi)
2. Faktor-faktor hereditas terpisah saat
pembentukan gamet dan setiap gamet hanya
membawa satu salinan dari setiap faktor
3. Penggabungan gamet terjadi secara acak.
HUKUM MENDEL II (HUKUM ASORTASI)

“Pada saat
terjadi
pembentuka
n gamet,
masing-
masing alel
berpadu
secara
bebas”
PERSILANGAN DIHIBRID

“Persilangan dengan dua sifat beda.”


F2 = BULAT KUNING : BULAT HIJAU : KERIPUUT
KUNING : KERIPUT HIJAU = 9 : 3 : 3 : 1
Persilangan dihibrid akan sesuai hasilnya dengan hukum
Mendel jika memenuhi beberapa persyaratan, antara
lain:
a. Setiap sifat hanya ditentukan oleh satu lokus;
b. Masing-masing lokus berdiri sendiri atau tidak saling
mempengaruhi;
c. Alel dalam setiap lokus dapat bersegregasi secara
bebas;
d. Gen-gen tersebut terdapat dalam inti sel.
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL

Penyimpangan ini terjadi apabila salah satu


syarat dari persilangan dihibrid tidak ada.

Contoh kasus penyimpangan semu hukum


Mendel adalah interaksi gen antarlokus,
epistasis-hipostasis, polimeri, dan kriptomeri.
INTERAKSI GEN ANTARLOKUS

Jika salah satu sifat ditentukan oleh gen-gen


nonhomolog yang terletak pada lokus berbeda.
EPISTASIS DAN HIPOSTASIS

Apabila terjadi interaksi antargen dominan yang


terletak pada lokus berbeda (gen dominan non
homolog). Kedua gen dominan tersebut saling
mempengaruhi sehingga ada gen dominan yang
mampu menutupi atau mengalahkan gen
dominan lainnya. Gen dominan yang mampu
menutupi gen dominan lain disebut GEN
EPISTATIS, sedangkan gen dominan yang
dikalahkan (ditutupi) disebut GEN HIPOSTATIS.
POLIMERI

Pola hederitas yang ditandai dengan satu


sifat yang ditentukan oleh banyak alel.
KRIPTOMERI

Gen-gen dominan nonalel yang seolah-


olah tersembunyi jika berdiri sendiri dan
pengaruhnya akan tampak setelah gen-
gen tersebut muncul secara bersamaan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai