Anda di halaman 1dari 7

Pengertian Mencuci tangan yang

baik dan benar

Menurut DEPKES 2007, mencuci


tangan adalah proses yang secara
mekanis melepaskan kotoran dari kulit
tangan dengan menggunakan sabun
biasa dan air yang bertujuan untuk
mencegah penularan infeksi.
A. Lima Kesempatan Cuci
Tangan (5 moments
handhygiene)
1. Sebelum menyentuh pasien
2. Sebelum melakukan tindakan aseptik
3. Setelah menyentuh cairan tubuh pasien
4. Setelah menyentuh pasien
5. Setelah kontak dengan lingkungan pasien
B. Metode Cuci Tangan
1. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir (handwash)
Dilakukan apabila :
 Tangan terlihat kotor atau terkontaminasi darah dan
cairan tubuh
 Setelah menggunakan toilet

 Terbukti atau dicurigai kuat memiliki kontak dengan


patogen seperti diare
 Sebelum tindakan invasif

 Setelah melepas sarung tangan steril atau sarung


tangan tidak steril
Dilakukan selama 40-60 detik. Sebelum melakukan cuci
tangan lepaskan jam tangan dan cincin atau perhiasan
tangan lainnya.
2. Cuci tangan dengan cairan berbasis alkohol
(handrub)
Dilakukan apabila :
 Sebelum dan sesudah menyentuh pasien atau
lingkungan perawatan
 Bila tangan tidak terlihat kotor
Dilakukan selama 20-40 detik. Sebelum
melakukan cuci tangan lepaskan jam tangan dan
cincin atau perhiasan tangan lainnya.
3. Cuci tangan prosedural
Dilakukan apabila:
 Sebelum melakukan prosedur pemasangan infus
 Sebelum melakukan prosedur vena sentral (akses
umbilikal)
 Sebelum melakukan tindakan pembedahan

Dilakukan dalam waktu 2 menit. Sebelum


melakukan cuci tangan lepaskan jam tangan dan
cincin atau perhiasan tangan lainnya serta gulung
lengan baju sampai dengan siku.
Gambar dibawah ini adalah cara mencuci
tangan yang baik dan benar
“TERIMAKASIH”

Anda mungkin juga menyukai