tangan adalah proses yang secara mekanis melepaskan kotoran dari kulit tangan dengan menggunakan sabun biasa dan air yang bertujuan untuk mencegah penularan infeksi. A. Lima Kesempatan Cuci Tangan (5 moments handhygiene) 1. Sebelum menyentuh pasien 2. Sebelum melakukan tindakan aseptik 3. Setelah menyentuh cairan tubuh pasien 4. Setelah menyentuh pasien 5. Setelah kontak dengan lingkungan pasien B. Metode Cuci Tangan 1. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir (handwash) Dilakukan apabila : Tangan terlihat kotor atau terkontaminasi darah dan cairan tubuh Setelah menggunakan toilet
Terbukti atau dicurigai kuat memiliki kontak dengan
patogen seperti diare Sebelum tindakan invasif
Setelah melepas sarung tangan steril atau sarung
tangan tidak steril Dilakukan selama 40-60 detik. Sebelum melakukan cuci tangan lepaskan jam tangan dan cincin atau perhiasan tangan lainnya. 2. Cuci tangan dengan cairan berbasis alkohol (handrub) Dilakukan apabila : Sebelum dan sesudah menyentuh pasien atau lingkungan perawatan Bila tangan tidak terlihat kotor Dilakukan selama 20-40 detik. Sebelum melakukan cuci tangan lepaskan jam tangan dan cincin atau perhiasan tangan lainnya. 3. Cuci tangan prosedural Dilakukan apabila: Sebelum melakukan prosedur pemasangan infus Sebelum melakukan prosedur vena sentral (akses umbilikal) Sebelum melakukan tindakan pembedahan
Dilakukan dalam waktu 2 menit. Sebelum
melakukan cuci tangan lepaskan jam tangan dan cincin atau perhiasan tangan lainnya serta gulung lengan baju sampai dengan siku. Gambar dibawah ini adalah cara mencuci tangan yang baik dan benar “TERIMAKASIH”