Gizi Kespro 1
Gizi Kespro 2
MENURUT ZAT GIZI YANG
DIPERLUKAN
TRIGUNA MAKANAN
Zat tenaga : menghasilkan tenaga karbohidrat,
lemak, protein
Gizi Kespro 3
GIZI
• Suatu proses organisme
menggunakan makanan yg
dikonsumsi secara normal melalui
proses digesti, absorbsi, transportasi,
penyimpanan, metabolisme
danpengeluaran zat-zat yg tdk
digunakan unruk mempertahankan
kehidupan, pertumbuhan dan fungsi
normal organ-organ serta
menghasilka energi
Gizi Kespro 4
KEADAAN GIZI
• Keadaan akibat dari keseimbangan
antara konsumsi dan penyerapan zat
gizi dan penggunaan zat gizi tsbt
atau keadaan fisiologik akibat dari
tersedianya zat gizi dalam seluler
tubuh
Gizi Kespro 5
STATUS GIZI(nutrition status)
Gizi Kespro 6
AKIBAT GANGGUAN GIZI THD
PROSES TUBUH
• Status gizi dipengaruhi oleh konsumsi
makanan
Gizi Kespro 8
STATUS GIZI KURANG
Deplesi Perubahan
Kekurangan gizi
jaringan biokimia
Perubahan
Anatomis
Gizi Kespro 11
Faktor sekunder
Gizi Kespro 12
Faktor sekunder
1. Faktor yg menyebabkan terganggunya
pencernaan
(seperti gigi yg tdk baik, kelainan struktur saluran cerna
dan kekurangan enzim)
2. Faktor yg mengganggu absorbsi zat gizi
(gangguan parasit, obat cuci perut dll)
3. Faktor yg mempengaruhi metabolisme dan utilisasi
zat gizi
(penyakit hati, DM, kanker, penggunaaan obat dan
minuman beralkohol)
4. Faktor yg mempengaruhi ekskresi(banyak kehilangan
zat gizi)
(Polyuria, banyak keringat, gangguan obat dll)
Gizi Kespro 13
AKIBAT GIZI KURANG PADA
PROSES TUBUH
Pertumbuhan: anak-anak
terganggu pertumbuhan
Produksi tenaga: kurang
energi kurang tenaga
Pertahanan tubuh: sistem
imunitas & antibodikurang
Struktur dan fungsi otak:
perkembangan mental otak
mencapai bentuk maksimal
pada usia 2 thn
Perilaku: perilaku tidak tenang
pd anak2 & dewasa
Gizi Kespro 14
Gizi Kespro 15
Tanda dan gejala gangguan akibat
kekurangan gizi(KEP)
Marasmus Kwasiorkor
BB Kurang mnrt umur Kaki tangan bengkak
Muka tua Wajah sembab
Kulit keriput Otot kendur
Rambut kemerahan,jarang Rambut merah
Rambut jarang Rambut mudah putus
Sangat kurus Moon face
dehidrasi
Gizi Kespro 16
Gejala fisik yg diduga berkaitan
dngn malnutrisi
Tanda yg berhub dngn
Keadaan normal
malnutrisi
Rambut berkilat,tdk mdh lepas Khilangan sinarnya yg
berkilat,kering,tipis,tanda
bendera,mudah lepas
Muka:warna sama,halus,tampak Depigmentasi,flek hitam bwh
sehat,tdk bengkak mata,bengkak
Mata:brcahaya,bersih,tdk ada Pucat, kornea kering
lukakelmbaban tak tampak
Bibir: halus,tdk ada bengkak Jaringan parus sekitar sudut bibir
Gizi Kespro 17
AKIBAT GIZI LEBIH PADA
PROSES TUBUH
Kegemukan = obesitas
Kelebihan energi yang dikonsumsi
disimpan di dalam jaringan dalam bentuk
lemak
Kegemukan = faktor risiko terjadinya
penyakit degeneratif: hipertensi,
diabetes,
jantung koroner, hati dsb
Gizi Kespro 18
Gizi Kespro 19
Penilaian Status Gizi
Gizi Kespro 20
PEMERIKSAAN KLINIS
• Metode penilaian status gizi yang di
dasarkan pada perubahan2 yg terjadi
dihubungkan dengan ketidak cukupan zat
gizi
Gizi Kespro 21
PENILAIAN STATUS GIZI
SECARA BIOKIMIA
Adalah pemeriksaan spesimen yg diuji
secara laboratoris yg dilakukan pada
berbagai macam jaringan
tubuh.jaringan tubuh yang digunakan
antara lain: darah, urin, tinja dan juga
beberapa jaringan tubuh seperti hati
dan otot.
Gizi Kespro 22
• Hasil pemeriksaan biokimiawi lebih tepat
dan obyektif daripada menilai konsumsi
pangan dan pemeriksaan lain
• Adalah teknik pengukuran kandungan
berbagai zat gizi dan substansi kimia lain
dalam darah dan urin (dibandingkan
dengan standar normal)
• Feses, urine, darah( kurang gizi yg
berkaitan dengan prevalensi penyakit
karena parasit)
Gizi Kespro 23
PENGGUNAAN
Untuk suatu peringatan bahwa
kemungkinan akan terjadi keadaan
malnutrisi yang lebih parah lagi.
Banyak gejala klinis yang kurang
spesifik, maka penentuan kimia faali
lebih banyak membantu untuk
menentukan kekurangan gizi yang
spesifik
Gizi Kespro 24
KEUNGGULAN
• Dapat mendeteks def zat gizi lebih
dini
• Hasil lebih obyektif (alat
diterantenaga ahli)
• Dapat menunjang hasil pemeriksaan
dengan metode lain untuk penilaian
satatus gizi
Gizi Kespro 25
KELEMAHAN
• Hanya bisa dilakukan setelah timbul
gangguan metabolisme
• Biaya mahal
• Perlu tenaga ahli
• Kurang praktis
• Spesimen kadang susah didapat
(pasen tdk mau dambil darahnya)
Gizi Kespro 26
KELEMAHAN…….lanjutan
• Butuh alat dan bahan yg banyak
• Belum ada keseragaman nilai normal
• Kadang diperlukan alat yg hanya
terdapat di lab pusat
Gizi Kespro 27
KESIMPULAN
• Pemeriksaan biokmia adalah
penilaian status giz scr langsung
• Dapat mengndikasikan perubahan
status gzi seseorang secara dini
• Dapat memeberkan gambaran ttg
kadar zat gizi dlm darah,urine
dll,perubahan metabolik tubuh akibat
kurang konsumsi zat gzi dlm waktu
lama serta cad zat gzi tubuh
Gizi Kespro 28
PEMERIKSAAN BIOKIMIA ZAT GIZI
• ZAT BESI
• PROTEIN
• VITAMIN
• MINERAL
Gizi Kespro 29
Antropometri
• Secara umum
antropometri adalah
ukuran tubuh manusia
• Antropometri gizi
berhubngan dg
berbagai macam
pengukuran dimensi
tubuh dan komposisi
tubuh dari berbagai
tingkat umur dan
tingkat gizi
Gizi Kespro 30
URGENSI ANTROPOMETRI
• Metode pengukuran Status Gizi Yang
paling sering digunakan dalam
masyarakat.
• Program gizi masyarakat
• Pemantauan status gizi balita
• Penapisan status gizi masyarakat
Gizi Kespro 31
Penggunaan Antropometri
• Melihat ketidakseimbangan asupa
protein dan energi
• Ketidakseimbangan terlihat pada pola
pertumbuhan fisik dan proporsi
jaringan tubuh seperti lemak, otot dan
jmlh dlm tubuh
Gizi Kespro 32
Jenis Pertumbuhan
Ukuran antropometri
Linier
Massa Jaringan
TB BB
Lingkar Dada
LLA
Lingkar Kepala TLBK
Gizi Kespro 33
KEUNGGULAN ANTROPOMETRI
• Alat mudah digunakan dan didapat
• Pengukuran dpt dilakukan berulang2
dg mudah dan obyektif
• Dapat dilakukanoleh semua orang yg
dilatih
• Biaya relatif murah
• Hasil mudah disimpulkan krn punya
ambang batas ( cut off points)
• Secara ilmiah diakui kebenarannya
Gizi Kespro 34
• Metode tepat dan akurat krn dapat
dibakukan
• Dapat menggambarkan riwayat gizi masa
lampau
• Dapat mengidentifikasi status gizi sedang,
kurang dan gizi buruk
• Dapat mengevaluasi perubahan status gizi
pd periode tertentu, dari satu generasi ke
generasi berikutnya
• Dapat digunakan untuk penapisan kelpk
rawan gizi
Gizi Kespro 35
Kelemahan antropometri
• Tidak sensitif(tdk bisa mendeteksi st
gz dlm waktu singkat)
• Faktor diluar gizi dpt menurunkan
sensitivitas pengukuran( genetik,
penyakit dll)
• Kesalahan pengukuran
Gizi Kespro 36
Tujuan Antropometri
Untuk mengukur :
• Status nutrisi
• Komposisi tubuh
• pertumbuhan
Gizi Kespro 37
Mengukur status nutrisi dan
pertumbuhan
• Lingkar kepala
• Panjang badan (recumbent length)
• Tinggi badan (stature/height)
• Berat badan (BB)
Gizi Kespro 38
Mengukur komposisi tubuh
• Menilai lemak tubuh dgn mengukur
tebal lipat kulit (TLK), rasio lingkar
pinggang-pinggul, dan lemak tungkai
• Menilai massa tanpa lemak (fat free
mass) dgn mengukur lingkar lengan
atas (LLA/LILA), lingkar otot lengan
atas (LOLA)dan luas lengan atas
Gizi Kespro 39
Mengukur Berat Badan
• Jenis timbangan
a. Beam Balance scale
b. Spring Scale (dgn pegas)
Gizi Kespro 40
spring scale digital
Gizi Kespro 41
Mengukur panjang badan/tinggi
badan
• Mrpkn penjumlahan 4
komponen : tungkai,
pelvis, tulang belakang
dan kepala
• Mengukur panjang /TB
dgn benar sulit
dilakukan
Gizi Kespro 42
Mengukur panjang badan
Gizi Kespro 43
Lingkar kepala
• Menggambarkan pertumbuhan (ukuran) otak,
hanya sebag kecil tgt kpd tebal tl tengkorak
dan kulit kepala
• Pengukuran lingkar kepala berguna utk
mendeteksi kelainan spt
hidrosefalus/mikrosefali
• Uk otak meningkat pesat pd thn pertama,
shg saat itu lingkar kepala lbh
menggambarkan usia drpd status nutrisi
Gizi Kespro 44
Mengukur Tebal Kulit
Gizi Kespro 45
Lingkar Lengan Atas
• Pengguanaan LILA pda Pengukuran
status gizi WUS dengan deteksi dini
yg mudah dan dpt dilakukan oleh
masyarakst awam
• Cara untuk mengetahui resiko
kekurangan energi protein pada WUS
Gizi Kespro 46
Mengukur Lingkar Lengan Atas
(LLA/LILA)
Gizi Kespro 47
LLA/LILA
• Nilai ambang batasnya = 23.5
• < 23.5 = KEP
• >23.5 = normal
• LLA kurang dari 23.5 cm atau dibagian
merah pita LILA artinya wanita tsb
mempunyai resiko KEP dan diperkirakan
akan melahirkan bayi dengan BBLR
• BBLR beresiko terhadap kematian, gizi
kurang, gangguan pertumbuhan dan
gangguan perkembangan anak
Gizi Kespro 48
< 23.5 >= 23.5
Anjuran
Makan cukup,PUGS
Hidup sehat
Tunda kehamilan
Dirujuk sedini mungkin jika hamil
Diberi penyuluhan dan dan melaksanakan anjuran
Anjuran
Pertahankan kondisi kesehatan
Hidup sehat
Periksa kehamilan pd petugas kesehatan
Gizi Kespro 49
Rasio lingkar pinggang pinggul
Gizi Kespro 50
Rasio pinggang - pinggul
Tinggi/apel 1 0.9
Gizi Kespro 51
IMT/BMI
Gizi Kespro 52
Uenak tenaan….
Gizi Kespro
see you again… 53