YUS RENDRA
PENYEBAB
Tidak diketahui, 9%
Penyerangan, 11%
Tersengat, 19%
kecelakaan, 20%
Jatuh, 28%
Lainnya, 7%
Sepeda, 3%
Bunuh diri, 1%
• Epidural
• Intracerebral
• Diffuse Axonal
Injury
• Herniation
Cedera Otak Traumatik
Luka langsung
Cedera kepala yang luka (cedera kepala statis)
Cedera kepala yang cedera (cedera kepala yang
dinamis)
Cedera (cedera tidak langsung)
JENIS:
Dengan:
u Hipoksia : 56%
u Hipovolemia : 64%
u Hipoksia + Hipovolemia : 76%
u Tanpa hipoksia + Hipovolemia : 27%
GUIDELINES PRE HOSPITAL :
1. Oksigenasi dan Tekanan Darah
2. Penilaian : GCS
3. Penilaian : Pupil
4. Kelola : Airway, Ventilasi,
5. Kelola : Oksigenasi, Resusitasi
6. Kelola : Cerebral Herniasi
• Pemeriksaan Fisik
- Dari ujung kepala – ujung kaki atau
-Per Organ B1 – B6 (Breath, Blood, Brain, Bowel, Bladder,
Bone)
- Pemeriksaan khusus berkaitan dengan cedera otak
PEMERIKSAAN Glasgow Coma Scale
Eye Opening
Score
NEUROLOGI Spontaneous 4
• Status Mental
To Speech 3
To Pain 3
• Sadar ? None 1
• <10 Jelek
No vocal sounds 1
Motor Score
• < 8 Intubasi Obeys Commands 6
Localized Pain 5
Flex/Withdraw to Pain 4
Abnormal Flexion to Pain 3
Berat : GCS 3-8
Extension to Pain 2
Sedang : GCS 9-12
Ringan : GCS 13-15 No Movement 1
Total Score: 3 to 15
PENILAIAN GCS
Merupakan Interaksi dg pasien meliputi :
Gerak Mata,
Verbal, Motorik.
Indikator Signifikan Keparahan COT
Menunjukan Perbaikan - Perburukan COT
Dinilai Setelah Penilaian ABC dan Resusitasi.
Pengukuran GCS :
Bebas Sedasi, Pelumpuh Otot, Alkohol.