Anda di halaman 1dari 8

Dio Firsta Rizky Utama

P 27838013001
Persiapan

Penggunaan Penggunaan

Fitur-fitur
Alat :
1. Mesin EKG, yang dilengkapi :
a) kabel untuk sumber listrik
b) kabel untuk bumi (ground)
c) Kabel elektroda ekstremitas dan dada
d) Plat elektroda ekstremitas beserta karet pengikat
e) Balon penghisap elektroda dada
f) Jelly
g) Kertas tissue
h) Kapas Alkohol
i) Kertas EKG
j) Spidol

Pasien
Penjelasan (informed consent)
- Tujuan pemeriksaan
- Hal-hal yang perlu diperhatikan saat perekaman
Dinding dada harus terbuka dan tidak ada perhiasan logam yang melekat. Pasien diminta tenang atau tidak bergerak
saat perekaman EKG.
1. Pasang semua komponen/kabel-kabel pada mesin EKG
2. Nyalakan mesin EKG
3. Baringkan pasien dengan tenang di tempat tidur yang luas. Tangan dan kaki tidak saling bersentuhan
4. Bersihkan dada, kedua pergelangan kaki dan tangan dengan kapas alcohol (kalau perlu dada dan
pergelangan kaki dicukur)
5. Keempat electrode ektremitas diberi jelly.
6. Pasang keempat elektrode ektremitas tersebut pada kedua pergelangan tangan dan kaki. Untuk tangan
kanan biasanya berwarna merah, tangan kiri berwarna kuning, kaki kiri berwarna hijau dan kaki kanan
berwarna hitam.
7. Dada diberi jelly sesuai dengan lokasi elektrode V1 s/d V6.
- V1 di garis parasternal kanan sejajar dengan ICS 4
- V2 di garis parasternal kiri sejajar dengan ICS 4
-V3 di antara V2 dan V4
- V4 di garis mid klavikula kiri sejajar ICS 5
- V5 di garis aksila anterior kiri sejajar ICS 5
- V6 di garis mid aksila kiri sejajar ICS 5
8. Pasang elektrode dada dengan menekan karet penghisap.
9. Buat kalibrasi
10. Rekam setiap lead 3-4 beat (gelombang), kalau perlu lead II panjang (minimal 6 beat)
11. Kalau perlu buat kalibrasi setelah selesai perekaman
12. Semua electrode dilepas
13. Jelly dibersihkan dari tubuh pasien
14. Beritahu pasien bahwa perekaman sudah selesai
15. Matikan mesin EKG
16. Tulis pada hasil perekaman : nama, umur, jenis kelamin, jam , tanggal, bulan dan tahun
pembuatan, nama masing-masing lead serta nama orang yang merekam
17. Bersihkan dan rapikan alat
Selain hal diatas , ada beberapa prosedur yang harus dilakukan. Antara lain :
1. Sebelum bekerja periksa dahulu tegangan alat EKG.
2. Kalibrasi 1 mv (10 mm)
3. Kecepatan 25 mm/detik. Setelah itu lakukan kalibrasi dengan menekan tombol run/start dan
setelah kertas bergerak, tombol kalibrasi ditekan 2 -3 kali berturut-turut dan periksa apakah 10 mm
4. Alat selalu dalam posisi stop apabila tidak digunakan.
5. Perekaman setiap sandapan (lead) dilakukan masing - masing 2 - 4 kompleks
6. Kalibrasi dapat dipakai gambar terlalu besar, atau 2 mv bila gambar terlalu kecil.
7. Hindari gangguan listrik dan gangguan mekanik seperti ; jam tangan, tremor, bergerak, batuk dan
lain-lain.
8. Dalam perekaman EKG, perawat harus menghadap pasien.
Fitur-fitur
a) Power switch AC yang berfungsi sebagai saklar h) Lead selector untuk mengatur dan menentukan lead
pengaktifan sumber daya AC mana yang akan digunakan

b) Power indicator , yang berfungsi sebagai tanda i) Sensitivity selector untuk mengatur sensitivity yang
bahwa pesawat mandapatkan catu daya AC akan digunakan dalam perekaman pulsa jantung

c) Kertas perekaman yang berfungsi sebagai sarana g) Tombol maker gunanya untuk mengaktivkan even
perekam aktivitas pulsa jantung adalah merupakan meker stylus
kertas khusus yang sensitive terhadap panas.
j) Tombol kalibrasi untuk pengaktivan rangkaian
d) Stylus / thermal print heat adalah pena khusus yang kalibrasi pada saat pertama kali alat akan
berfungsi sebagai alat pencatat sinyal bioelektrik digunakan
jantung ke kertas perekam

k) Main switch untuk saklar utama yang akan


e) Pen position adjustment sebagai pengatur posisi
digunakan mengaktivkan pesawat
mata stylus pada kertas perekam

f) Even marker stylus berfungsi sebagai alat pemberi l) Power meter indicator untuk mengetahui
tanda bila hasil perekaman tidak normal pada kertas kekuatan operasional pesawat pada saat
pereka pengoperasian
m) Run / install selector yang digunakan untuk s) DC input konektor adalah tempat penghubung antara
mengaktivkan dan menonaktivkan proses perekaman blok power supply pesawat dengan sumber daya DC
, pada posisi run pesawat memulai proses perekaman, yangada diluar pesawat.
sedangkan posisi install digunakan bila operator ingin
memindahkan posisi lead selector sesuai dengan lead t) Filter selector untuk mengaktivkan atau tidak filter
elektroda yang diigunakan pada proses perekaman pada pesawat
pulsa jantung pasien

u) Ground konektor adalah tempat untuk kabel ground


o) Power konektor adalah tempat untuk menghubungkan dipasang,guna kabel ground adalah sebagai
blok sumber daya AC pada pesawat dengan tegangan pengaman
pada jala-jala .

v) Fuse yang berguna untuk mengamankan pasien dari


p) Heat stylus adjuster untuk mengatur panas pada arus listrik yang berbahaya yang ditimbulkan pesawat
stylus . bila terjadi arus liar maka fuse akan memutuskan
hbungan antara pesawat dengan pasien sebelum arus
q) Speed selector adalah pengatur kecepatan motor iar itu sampai ke pasien
penggerak kertas perekam, kecepata yang dapat
diplih adalah 25-50 mm/sec w) Konektor kabel pasien merupakan tempat kabel
penghubung antara pesawat dengan pasien.
r) DC output konektor tegangan keluaran DC yang
dihasilkan oleh pesawat. Besarnya tegangan 12 V

Anda mungkin juga menyukai